Departemen Pendidikan Nasional yang berlokasi di kota Kendal sebagai lokasi penelitian untuk pengambilan data.
1.7 Sistematika Skripsi
Skripsi ini dibagi dalam lima bab yang dimulai dari bab 1 dan diakhiri pada bab 5. Adapun sistematikanya adalah sebagai berikut :
1.7.1 Bab 1 Pendahuluan
Bab ini berisi tentang alasan pemilihan judul, perumusan masalah dan ruang lingkup masalah, penegasan istilah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan
sistematika skripsi.
1.7.2 Bab 2 Landasan Teori
Bab ini berisi tentang teori-teori yang mendukung permasalahan yang diteliti yaitu teori-teori yang menyangkut tentang judul skripsi .
1.7.3 Bab 3 Metode Penelitian
Bab ini berisikan tentang metode penelitian yang digunakan yaitu meliputi jenis penelitian, populasi, sampel dan teknik sampel , variabel, alat pengumpul
data dan metode analisis data.
1.7.4 Bab 4 Hasil Penelitian dan Pembahasan
Bab ini berisikan tentang diskripsi daerah penelitian, validitas instrumen, reliabilitas dan hasil pengukurantingkat kepuasan siswa Tata Busana pada
kecukupan fasilitas belajar busana butik SMK Negeri 1 Kendal.
1.7.5 Bab 5 Penutup
Bab ini berisikan tentang kesimpulan dan saran atas dasar hasil penelitian.
9
BAB 2 LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Fasilitas Belajar
Fasilitas adalah segala hal yang dapat memudah perkara kelancaran tugas dan sebagainya atau kemudahan Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2006:
239.Fasilitas dapat diartikan sebagai sesuatu yang memudahkan dan melancarkan pelaksanaan suatu usaha. Fasilitas belajar adalah semua perangkat yang
digunakan dalam proses belajar baik secara langsung maupun tidak langsung Ibrahim Bafadal 2008:2. Fasilitas yang dimaksud meliputi : sarana yang habis
dipakai contoh bola lampu, kayu dan yang tahan lama seperti meja, kursi, papan tulis, lemari sedangkan prasarana ruang teori, ruang praktek, perpustakaan,
lapangan, olahraga dan kantin. Fasilitas belajar adalah segala sesuatu yang diperlukan dalam proses belajar mengajar agar pencapaian tujuan belajar lancar,
efektif, dan efisien, Radias Saleh dalam skripsi Suriyah 2006:9. Lebih luas lagi tentang pengertian fasilitas Suhaisimi Arikonto berpendapat, “fasilitas dapat
diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat memudahkan dan memperlancar pelaksanaan segala sesuatu usaha.Adapun yang dapat memudahkan dan
melancarkan usaha ini dapat berupa benda- benda maupun ruang”.
Fasilitas belajar adalah segala sesuatu yang diperlukan dalam proses belajar mengajar baik secara langsung maupun tidak langsung sehingga dapat berjalan
lancar, efektif dan efisien. Fasilitas yang dimaksud meliputi sarana dan prasarana proses kegiatan belajar dan mengajar yang berupa barang atau benda,