Jenjang Pendidikan Segi Pendidikan

2.1.4 Jenjang Pendidikan

1. Pendidikan Dasar Pendidikan dasar memberikan bekal dasar yang diperlukan untuk hidup dalam masyarakat berupa pengembangan sikap, pengetahuan dan ketrampilan dasar. Pendidikan dasar pada prinsipnya merupakan pendidikan yang memberikan bekal dasar bagaimana. kehidupan, baik untuk pribadi maupun untuk masyarakat. 2. Pendidikan Menengah Pendidikan menengah yang lamanya 3 tahun sesudah pendidikan dasar diselenggarakan di SLTA atau satuan pendidikan yang sederajat. Pendidikan menengah dalam hubungan kebawah berfungsi sebagai lanjutan dan perluasan pendidikan dasar dan dalam hubungan keatas mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan tinggi maupun memasuki lapangan kerja. Pendidikan menengah terdiri atas pendidikan umum, pendidikan kejuruan, pendidikan luar biasa, pendidikan kedinasan, dan pendidikan keagamaan. 3. Pendidikan Tinggi Pendidikan tinggi merupakan kelanjutan pendidikan menengah yang diselenggarakan untuk menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik atau profesional yang dapat menerapkan, mengembangkan atau menciptakan ilmu pengetahuan, teknologi dan kesenian. Satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tinggi disebut perguruan tinggi yang berbentuk akademik, politeknik, sekolah tinggi, institut atau universitas.Umar Tirtarahardja dan La Sulo, 1994:273-274 Tingkat pendidikan akan mengubah sikap dan cara berpikir ke arah yang lebih baik, dan juga tingkat kesadaran yang tinggi yang akan memberikan kesadaran lebih tinggi berwarga negara serta memudahkan bagi pengembangan.

2.1.5 Segi Pendidikan

Pembagian segi-segi pendidikan menurut M.Ngalim Purwanto adalah sebagai berikut: 1. Pendidikan Jasmani Pendidikan ini bukan merupakan gerak badan melainkan merupakan pendidikan yang erat kaitannya pada pertumbuhan dan kesehatan anak. 2. Pendidikan Rohani Pendidikan rohani meliputi: a. Pendidikan Kecakapan Pendidikan ini merupakan pendidikan yang bertujuan untuk mengembangkan daya pikir dan menambah pengetahuan anak. b. Pendidikan Keagamaan Pendidikan keagamaan adalah pendidikan yang bertujuan untuk membiasakan supaya anak taat dan patuh menjalankan ibadah dan bertingkahlaku sesuai dengan masing-masing agama. c. Pendidikan Kesusilaan Tujuan dari pendidikan ini tidak hanya mendidik agar anak bertingkah laku secara sopan, lemah lembut, taat dan berbakti kepada orangtua, lebih dari itu yaitu agar anak menjadi jujur, konsekuen, dan bertanggungjawab atas cinta bangsa dan sesama manusia, mengabdi kepada rakyat dan negara, berkemauan keras dan berperasaan halus dan sebagainya. d. Pendidikan Keindahan Pendidikan ini bertujuan supaya anak dapat merasakan dan selalu ingin bertindak serta berbuat menurut norma-norma keindahan. e. Pendidikan Kemasyarakatan Tujuan dari pendidikan ini adalah: 1. Menjadikan agar anak tahu akan hak dan kewajiban terhadap bermacam-macam golongan di masyarakat. 2. Membiasakan anak berbuat dan mematuhi semua tugas dan kewajiban sebagai anggota masyarakat dan warga negara. Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa dengan bekal tingkat pendidikan yang cukup dan memadai diharapkan akan dapat memperbesar produktivitas kerja. 2.2 Produktivitas Kerja 2.2.1 Pengertian produktivitas Kerja

Dokumen yang terkait

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA UD. NEW ABABIL LUMAJANG

9 85 2

PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI BAGIAN PRODUKSI PADA CV. PUSTAKA GRAFIKA DI MALANG

0 4 2

Analisis hubungan antara tingkat kepuasan terhadap produktivitas kerja pada karyawan bagian produksi di PT. Corinthian

1 10 91

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI CV. MANGGALA JAVA ART KLATEN.

0 1 7

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PERUSAHAAN MEUBEL CV. ART FURNITURE RAKABU PAD

0 3 14

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN TINGKAT UPAH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Tingkat Upah Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada CV. Karya Mandiri di Boyolali.

0 0 10

PENGARUH UPAH INSENTIF TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA Pengaruh Upah Insentif Terhadap Produktivitas Karyawan Bagian Produksi Pada Perusahaan Batik Sadewa Di Sragen.

0 0 11

PENGARUH KEMAMPUAN KERJA KARYAWAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI KPSBU BANDUNG JAWA BARAT.

0 2 66

Pengaruh tingkat pendidikan, masa kerja dan persepsi karyawan tentang lingkungan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan : studi kasus karyawan bagian produksi PT Nirmala Tirta Putra.

0 12 146

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN FASILITAS KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN MNCTV BAGIAN PRODUKSI

3 6 14