Struktur Organisasi Gambaran Umum Responden

4.1.2 Struktur Organisasi

Struktur organisasi Maharani Handicraft menggunakan struktur garis dan tampak. Sedangkan tugas dari masing-masing bagian adalah sebagai berikut. 1. Director, bertugas untuk mengontrol kerja dan memutuskan sesuatu yang harus dikerjakan. 2. Quality Control, bertugas mengontrol barang-barang yang berhubungan dengan kualitas barang tersebut, apakah layak untuk dipasarkan atau tidak. 3. Consultant, bertugas untuk memberikan pengarahan dan saran kepada para pegawai. 4. Treasurer, bertugas untuk mengurusi masalah penggajian, keluar masuk uang, laporan keuangan dan menyusun buku besar akuntansi. 5. Secretary, bertugas mengurusi surat masuk dan surat keluar ekspedisi serta melakukan pemesanan material untuk produksi. 6. PersonalProd. Department, bertugas untuk memproduksi barang dan asesoris dari bahan mentah, menjadi barang setengah jadi ataupun menjadi barang jadi. 7. Marketing Department, bertugas untuk melakukan pengiriman barang, menjawab complain dari buyer dan mempersiapkan jadwal pengiriman barang jadi ke pemesan. 8. Packing Department, bertugas untuk mengepak barang yang akan dikirim, membuat packing list, menata atau menyusun barang dan mengontrol apakah barang yang dikirim sesuai dengan pesanan. 9. Designing Department, bertugas untuk membuat, atau merancang disain barang baru, dan memenuhi permintaan disain dari para buyer agar barang sesuai dengan permintaan. 10. Logistic Department, bertugas untuk memasak makanan bagi para karyawan, mengurusi pemberian jatah makan bagi para pegawai pada waktu jam istirahat. 11. Security, bertugas untuk menjaga keamanan terutama keamanan barang yang tersimpan di gudang.

4.1.3 Gambaran Umum Responden

Responden yang digunakan sebagai sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 68 orang, yang semuanya adalah karyawan di bagian produksi Maharani Handicraft Yogyakarta. Berikut adalah gambaran umum dari responden dalam penelitian ini yang meliputi jenis kelamin responden, usia responden dan bagian kerja responden. 1. Jenis Kelamin Dari tabel 8 tampak bahwa karyawan di bagian produksi yang berjenis kelamin laki-laki adalah sebanyak 17 orang 25 dan yang berjenis kelamin perempuan adalah 51 responden 75. Meskipun penelitian ini bukan menyoroti masalah gender, akan tetapi tampak bahwa mayoritas karyawan Maharani Handicraft di bagian produksi adalah berjenis kelamin perempuan. Tabel 8 Jenis Kelamin Responden Jenis Kelamin Jumlah Persen Perempuan 51 75 Laki-laki 17 25 Jumlah 68 100 Sumber: Data primer diolah, 2005 2. Umur Dari tabel 9 tampak bahwa karyawan yang berusia di bawah 20 tahun ada 2 responden 2,94, berusia antara 21 – 25 tahun ada 21 responden 30,88, yang berusia antara 26 – 30 tahun ada 25 responden 36,76, yang berusia antara 31 – 35 tahun ada 12 responden 17,65, yang berusia antara 36 – 40 tahun ada 5 responden 7,35 dan yang berusia di atas 40 tahun ada 3 responden 4,42. Tampak bahwa usia responden kebanyakan berkisar antara 20 – 30 tahun yaitu sebanyak 46 responden 67,64 di mana usia tersebut adalah berada pada rentang usia yang sangat produktif. Tabel 9 Usia Responden Usia tahun Jumlah Persen Persen Kumulatif 20 2 2,94 2,94 21 – 25 21 30,88 33,82 26 – 30 25 36,76 70,58 31 – 35 12 17,65 88,23 36 – 40 5 7,35 95,58 40 3 4,42 100,00 Total 68 100 Sumber: Data primer diolah, 2005 3. Bagian Kerja Bagian Produksi pada Maharani Handicraft mempunyai beberapa sub bagian dan perincian jumlah responden pada tiap sub bagian adalah sebagai berikut. Bagian Pemotongan 5 responden, Perakitan 12 responden, Pendempulan, 7 responden, Pengeringan 7 responden, Pembakaran 3 responden, Pencucian 7 responden, Penyiraman 8 responden, Penyemiran 8 responden, Penghalusan 8 responden dan sub bagian Assesoris ada 3 responden.

4.2 Analisa Deskriptif

Dokumen yang terkait

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA UD. NEW ABABIL LUMAJANG

9 85 2

PENGARUH KEDISIPLINAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN DI BAGIAN PRODUKSI PADA CV. PUSTAKA GRAFIKA DI MALANG

0 4 2

Analisis hubungan antara tingkat kepuasan terhadap produktivitas kerja pada karyawan bagian produksi di PT. Corinthian

1 10 91

PENGARUH PENGALAMAN KERJA, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI CV. MANGGALA JAVA ART KLATEN.

0 1 7

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA PERUSAHAAN MEUBEL CV. ART FURNITURE RAKABU PAD

0 3 14

PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN DAN TINGKAT UPAH TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA Pengaruh Tingkat Pendidikan dan Tingkat Upah Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada CV. Karya Mandiri di Boyolali.

0 0 10

PENGARUH UPAH INSENTIF TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI PADA Pengaruh Upah Insentif Terhadap Produktivitas Karyawan Bagian Produksi Pada Perusahaan Batik Sadewa Di Sragen.

0 0 11

PENGARUH KEMAMPUAN KERJA KARYAWAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI DI KPSBU BANDUNG JAWA BARAT.

0 2 66

Pengaruh tingkat pendidikan, masa kerja dan persepsi karyawan tentang lingkungan kerja terhadap produktivitas kerja karyawan : studi kasus karyawan bagian produksi PT Nirmala Tirta Putra.

0 12 146

PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN FASILITAS KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN MNCTV BAGIAN PRODUKSI

3 6 14