Menghitung Pemakaian Air Pelanggan Tabel Pemodelan Jaringan Dengan ALEID X 2004

10. Gg Dame 11. Gg Rahayu 12. Gg Bahagia II 13. Jl Cokroaminoto 14. Jl Pelita 15. Jl Budiman Sumber : PDAM Cabang Deli Serdang Berdasarkan tabel 5.1 di atas maka total jumlah pelanggan = 759 + 829 + 986 + 773 + 637 + 544 + 417 + 549 + 678 + 991 + 929 = 8092 pelanggan 5.2 Menghitung Pemakaian Air Pelanggan Tabel 5.2 Pemakaian Air Per wilayah Wilayah Pemakaian air m 3 bulan 1 25639 2 17739 3 21426 4 16896 5 22277 6 13198 7 9808 8 14127 9 17894 10 23504 11 25791 Sumber : PDAM Cabang Deli Serdang Berdasarkan tabel di atas maka total penggunaan air = 25639 + 17739 + 21426 + 16896 + 22277 + 13198 + 9808 + 14127 + 17894 + 23504 + 25791 = 208299 m 3 bulan. Universitas Sumatera Utara Rata-rata pemakaian pelangganbulan = total penggunaan airjumlah pelanggan = 208299 m 3 bulan 8092 pelanggan = 25.741 m 3 bulanpelanggan. Pemakaian rata-rata ldetik = 25.741x1000 3600x24x30 = 0.0099 literdetikpelanggan Berdasarkan data PUMP OPERATION DATA OF WTP SEI ULAR-LUBUK PAKAM, didapat bahwa air yang dikeluarkan pada tanggal 1 juni 2011 sebesar 8621766 m 3 dan diakhir bulan pada tanggal 30 juni 2011 sebesar 8886017 m 3 , maka produksi air yang dikeluarkan adalah 8886017 m 3 - 8621766 m 3 = 264251 m 3 bulan. Besarnya kehilangan air dapat dihitung dengan mengurangkan produksi air dengan total pemakaian airbulan, maka lossesm 3 = 264251 m 3 bulan - 208299 m 3 bulan = 55925 m 3 bulan. Persentase kehilangan = = = 21.164 Kehilangan air per pelanggan literdetikpelanggan = = = 0.0027 literdetikpelanggan Universitas Sumatera Utara Maka total pemakaian air per pelanggan = Pemakaian + Kehilangan = 0.0099 literdetikpelanggan + 0.0027 literdetikpelanggan = 0.0126 literdetikpelanggan = 0.045 m 3 jampelanggan Setelah didapat pemakaian air per pelanggan maka perhitungan dapat dilanjutkan dengan menggunakan program ALEID X 2004.

5.3 Pemodelan Jaringan Dengan ALEID X 2004

Input data yang benar dan data yang sesuai akan memberikan laporan tentang sistem yang berjalan. Laporan dapat diminta sesuai kebutuhan atau membuat laporan dengan full report. Laporan full report memberikan laporan dalam bentuk matriks kolom dan baris. Laporan ini dapat dibuka dalam aplikasi Microsoft Word. Laporan Full Report memberikan laporan secara mendetail untuk output perhitungan pada setiap jam pada simulasi, setiap links pemipaan berupa data panjang, diameter, titik awal dan akhir pipa, arah aliran pada pipa, debit yang mengalir, kecepatan pada pipa, kekasaran permukaan pipa, headloss, garis kemiringan energi. Report pada setiap nodes titik pelayanan atau sambungan berupa data nama titik, tekanan di atas permukaan tanah, tekanan di atas muka air laut, tinggi permukaan tanah, koordinat titik dan total konsumsi yang dibutuhkan. Report lain dari software ALEID X 2004 dapat juga berupa grafik dan tabel untuk data tertentu Universitas Sumatera Utara pada setiap junction atau nodes yang diinginkan, misalnya : laporan tekanan, pola konsumsi dan produksi dan sebagainya. Pembuatan model jaringan distribusi dibantu oleh program Autocad 2007. Skema jaringan dalam Autocad membantu untuk menentukan panjang pipa, node, koordinat, dan batas wilayah. Langkah-langkah dalam pembuatan model jaringan dengan ALEID X 2004 adalah sebagai berikut : 1. Buka skema jaringan pemipaan pada program Autocad 2007. Gambar 5.1 Skema Jaringan Pipa Dalam Bentuk Autocad Pada gambar 5.1 terlihat bahwa skema jaringan pipa masih dalam bentuk autocad, reservoir terletak di dekat sungai ular, pembagian wilayah distribusi sebanyak 11 wilayah dan pipa yang diperlihatkan merupakan pipa utama primer. Universitas Sumatera Utara 2. Pilih jaringan utama pemipaan, tentukan panjang pipa, diameter, batas wilayah dan node. Gambar 5.2 Skema Jaringan Pipa Utama Dalam Bentuk Autocad Gambar 5.2 menunjukkan bahwa pipa yang akan di analisa merupakan pipa utama dengan diameter 12’’ inchi, 10’’ inchi, 8’’ inchi yang berwarna merah dan 6’’ inchi yang berwarna biru. 3. Buka Program ALEID X 2004 dan gambarkan reservoir, node dan panjang pipa. Pada gambar 5.3 dapat dilihat bahwa skema jaringan yang semula berbentuk autocad, digambar kembali dengan software ALEID X 2004, dengan mengedit propertis pada pompa, pipa, valve dan node. Kemudian membuatnya menjadi satu kesatuan sehingga membentuk sistem jaringan pemipaan. Universitas Sumatera Utara Gambar 5.3 Skema Jaringan Pipa Utama Dalam Bentuk Aleid Input data disesuaikan dengan data yang ada pada peta jaringan. Input data meliputi : 1. Junctions 2. Reservoirs 3. Pipes 4. Patterns 5. Pumps 6. Curves Setiap input data memiliki permintaan terhadap input data yang berbeda- beda. Pada setiap titik input biasanya ada 4 hingga 6 input data yang perlu dimasukkan, sesuai dengan tingkat ketelitian yang diinginkan. Setelah semua input data selesai digambarkan, maka bentuk umum jaringan distribusi air di Kota Lubuk Pakam pada software ALEID X 2004 akan dapat dilihat sebagai berikut. Universitas Sumatera Utara Total input data pada jaringan ini adalah sebagai berikut : Number of Juntions : 80 Number of Reservoirs : 1 Number of Pipes : 88 Number of Pumps : 4 Number of Valves : 17 Flow Units : m 3 s Untuk setiap data properties, memerlukan pengisian data input properties yang harus diisikan secara mengetik langsung satu persatu. Sebenarnya, dalam input data tergantung dari keputusan pembuat model, jumlah input data properties dapat ditekan berupa input data properties data minimal. Akan tetapi, hasil simulasi menjadi tidak begitu baik. Semakin banyak input data properties yang diisikan, semakin baik pula hasil simulasi yang didapatkan. 5.4 Analisa Data Masukan 5.4.1 Penentuan Faktor Pengali per Jam