Metodologi Penelitian 20 Hasil dan Pembahasan 27 Kesimpulan dan Saran 36

DAFTAR ISI Halaman Persetujuan ii Pernyataan iii Penghargaan iv Abstrak v Abstract vi Daftar Isi vii Daftar Tabel ix Daftar Lampiran x Bab 1 Pendahuluan 1 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Permasalahan 3 1.3 Pembatasan Masalah 3 1.4Tujuan Penelitian 3 1.5 Manfaat Penelitian 3 1.6 Lokasi Penelitian 4 1.7 Metode Penelitian 4 Bab 2 Tinjauan Pustaka 5 2.1 Tembakau 5 2.1.1 Morfologi tanaman tembakau 5 2.1.2 Sistematika tanaman tembakau 6 2.2 Senyawa Alkaloida 6 2.2.1 Klasifikasi senyawa alkaloida 7 2.2.2 Sifat-sifat senyawa alkaloida 9 2.2.3 Senyawa-senyawa alkaloida dalam tembakau 9 2.3 Ekstraksi pelarut 11 2.3.1 Interaksi dalam distribusi cair-cair 12 2.4 Senyawa nikotin 13 2.5 Penentuan nikotin secara spektrofotometri 13 2.5.1 Spektrofotometer 14 2.5.2 Hukum Bouger dan Lambert 14 2.5.3 Hukum Beer 15 2.5.4 Hukum Lambert-Beer 16 2.6 Pestisida 17 2.6.1 Senyawa nikotin sebagai insektisida 18 2.6.2 Pengaruh nikotin terhadap lingkungan 18

Bab 3 Metodologi Penelitian 20

3.1 Alat-alat 20 3.2 Bahan-bahan 21 3.3 Prosedur Penelitian 21 3.3.1 Pembuatan Reagen 21 3.3.2 Penentuan massa rata-rata tembakau puntung rokok 22 3.3.3 penentuan panjang gelombang maksimum senyawa nikotin 22 3.3.3 Penentuan kurva kalibrasi konsentrasi vs absorbansi 22 Universitas Sumatera Utara 3.3.4 Pemisahan nikotin dari tembakau puntung rokok 22 3.4 Bagan penelitian 24 3.4.1 Penentuan massa rata-rata tembakau puntung rokok 24 3.4.2 Penentuan kurva kalibrasi 25

3.4.3 Pemisahan nikotin dari tembakau puntung rokok 26

Bab 4 Hasil dan Pembahasan 27

4.1 Hasil Penelitian 27 4.2 Pengolahan data 29 4.2.1 Penurunan persamaan garis regresi 29 4.2.2 Perhitungan koefisien korelasi 30 4.2.3 Perhitungan standar deviasi 31 4.2.4 Penentuan batas deteksi 31 4.2.5 Penentuan kadar nikotin dalam sampel 32 4.3 Pembahasan 34

Bab 5 Kesimpulan dan Saran 36

5.1 Kesimpulan 36 5.2 Saran 36 Daftar Pustaka 37 Lampiran 39 Universitas Sumatera Utara DAFTAR TABEL Halaman Tabel 4.1 Data penimbangan massa tembakau puntung rokok Filter 27 Tabel 4.2 Data penimbangan massa tembakau puntung rokok Nonfilter 28 Tabel 4.3 Tabel penurunan persamaan garis regresi 29 Tabel 4.4 Tabel penentuan standar deviasi 31 Universitas Sumatera Utara DAFTAR LAMPIRAN Halaman Lampiran 1. Data penentuan panjang gelombang maksimum senyawa Nikotin 40 Lampiran 2. Data pengukuran absorbansi nikotin standart pada berbagai konsentrasi 41 Lampiran 3. Data pengukuran absorbansi nikotin dari ekstrak Puntung rokok 42 Lampitan 4. Gambar kurva penentuan panjang gelombang maksimum Senyawa nikotin 43 Lampiran 5. Gambar kurva kalibrasi Konsentrasi vs Absorbansi 44 Universitas Sumatera Utara ABSTRAK Telah dilakukan penelitian tentang pemisahan dan penentuan kadar nikotin dari tembakau puntung rokok di Kodya Medan. Tembakau mengandung nikotin yang dapat digunakan sebagai bahan baku insektisida.Dari 10 gram tembakau puntung rokok yang telah dilakukan dengan metode pemisahan secara ekstraksi menggunakan pelarut kloroform setelah penambahan HCl dan NaOH , kadar nikotin diuji dengan menggunakan spektrofotometer UV pada panjang gelombang 260 nm diperoleh 0,49 pada tembakau puntung rokor filter dan 0,96 pada tembakau puntung rokok non-filter. Universitas Sumatera Utara DETERMINE THE CONTENT OF TOBACCO CIGARETTE STUBS THATS ARE A LOT OF QUANTITY IN THE CITY OF MEDAN ABSTRACT A study to determine the content of tobacco cigarette stubs thats are a lot of quantity in the city of Madya Medan has been done. Tobacco contain nicotine as a insectisida material. From 10 grams of tobacco cigarette stubs that have been done with the separation method of extraction with chloroform after addition of HCl and NaOH ,the percentage of nicotine measured by using UV spectrophotometer at a wavelength of 260 nm obtained 0.49 filter tobacco cigarette stubs and 0,96 non- filter tobacco cigarette stubs. Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN