9
BAB 2 KAJIAN PUSTAKA
2.1 Belajar dan Hasil Belajar
Pengertian belajar dalam arti sehari-hari adalah sebagai penambahan pengetahuan, namun ada yang mengartikan bahwa belajar adalah menghafal,
karena belajar akan menghafal sesuatu. Pengertian belajar ini masih sangat sempit, karena belajar bukan hanya membaca dan menghafal tetapi juga
penalaran. Namun pengertian belajar masih sulit diartikan dengan tepat. Dalam Anni 2005: 2 Gagne dan Berliner menyebutkan bahwa belajar
adalah proses dimana suatu organisme mengubah perilakunya karena hasil pengalaman. Sedangkan menurut Slavin, belajar adalah perubahan individu yang
disebabkan oleh pengalaman. Gagne sendiri berpendapat bahwa belajar merupakan perubahan disposisi atau kecakapan manusia, yang berlangsung
selama periode waktu tertentu, dan perubahan tidak berasal dari proses pertumbuhan,
Berdasarkan definisi-definisi tersebut batasan-batasan belajar dapat disimpulkan bahwa belajar merupakan suatu aktifitas atau usaha yang disengaja.
Aktifitas tersebut menghasilkan perubahan, berupa sesuatu yang baru, baik yang segera nampak atau tersembunyi tetapi hanya berupa penyempurnaan terhadap
sesuatu yang pernah dipelajari. Perubahan-perubahannya meliputi: perubahan
keterampilan jasmani, kecepatan perseptual, isi ingatan, abilitas berpikir, dan sikap terhadap nilai-nilai.
Hasil belajar adalah tingkat keluasan dan kedalaman hasil belajar kognitif. psikomotorik, dan afektif yang diperoleh seseorang pada mata pelajaran tertentu
sehingga berpengaruh pada keluasan dan transfer belajar pada mata pelajaran lain ataupun pada kehidupan sehari-hari Anni 2005: 105. Ada dua macam faktor
yang mempengaruhi hasil belajar seseorang yaitu : faktor yang bersumber dari dalam diri manusia dan yang bersumber dari dalam luar manusia. Faktor-faktor
yang bersumber dari dalam diri manusia dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu: faktor biologis dan faktor psikologis. Adapun contoh dari faktor biologis
adalah: usia, kematangan, bakat, kemampuan intelegensi dan lain-lain. Contoh dari faktor psikologis antara lain: suasana hati, kelelahan, minat, kebiasaan belajar
dan lain-lain. Untuk faktor-faktor yang mempengaruhi hasil belajar yang bersumber dari dalam luar manusia dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu:
faktor manusia dan faktor non manusia seperti: alam, benda, hewan dan lain-lain. Beberapa ciri siswa setelah melakukan proses belajar adalah sebagai
berikut: -
Siswa dapat mengingat fakta, prinsip dan konsep yang telah dipelajari dalam kurun waktu yang lama.
- Siswa dapat memberi contoh berdasarkan konsep dan prinsip yang telah
dipelajari. -
Siswa dapat mengaplikasi atau menggunakan konsep yang telah dipelajari.
- Siswa mempunyai dorongan yang kuat untuk mempelajari bahan pelajaran
lebih lanjut. -
Siswa terampil mengadakan hubungan sosial seperti: kerja sama dengan siswa lain dan berkomunikasi dengan orang lain.
- Siswa memperoleh kepercayaan diri untuk melakukan tugas belajarnya.
2.2 Kemampuan Pemecahan Masalah