Materi Zat dan Wujudnya serta Pemuaian

pembelajarannya sendiri dan juga pembelajaran orang lain. Siswa tidak hanya mempelajari materi yang diberikan, tetapi mereka juga harus siap memberikan dan mengajarkan materi tersebut pada anggota kelompoknya yang lain. Keunggulan yang lain adalah dapat meningkatkan bekerja sama secara kooperatif untuk mempelajari materi yang ditugaskan. Sedangkan kelemahan pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw adalah: - Apabila jumlah siswa yang terlalu banyak dapat mengakibatkan perhatian guru terhadap proses pembelajaran tidak maksimal - Membutuhkan ruangan yang luas karena diskusi kelompok berlangsung dua kali. - Membutuhkan waktu yang lama.

2.4 Materi Zat dan Wujudnya serta Pemuaian

2.4.1 Zat dan Wujudnya

Materi ini sesuai dengan GBPP SMP tahun 2006 mata pelajaran IPA. Zat adalah sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa. Apabila menuangkan air ke dalam kaleng atau wadah, ternyata air akan menempati kaleng atau wadahnya. Selanjutnya jika air dalam wadah itu ditimbang, air akan memiliki massa. Demikian halnya dengan udara, juga menempati ruang dan memiliki massa. Dalam kehidupan sehari-hari, manusia banyak menjumpai berbagai macam benda yang pada dasarnya benda-benda tersebut dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu: benda padat, benda cair, dan benda gas. Perubahan Wujud Zat Perubahan wujud zat digolongkan menjadi enam peristiwa sebagai a. Membeku Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. b. Mencair Peristiwa perubahan wujud zat dari padat menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. c. Menguap Peristiwa perubahan wujud dari cair menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. d. Mengembun Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. e. Menyublim Peristiwa perubahan wujud dari padat menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. f. Mengkristal Peristiwa perubahan wujud dari gas menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. Teori Pertikel Zat Zat tersusun atas partikel-partikel yang sangat kecil. Partikel-partikel itu yang dinamakan molekul. Molekul adalah bagian terkecil suatu zat yang masih memiliki sifat zat itu sedangkan atom adalah partikel yang sangat kecil penyusun suatu benda. Partikel zat dapat bergerak Apabila seseorang menyemprotkan minyak wangi maka akan tercium aroma minyak wangi tersebut. Hal ini membuktikan bahwa partikel-partikel zat gas bergerak sangat bebas. Untuk zat padat, partikel-partikelnya bengerak sangat terbatas sedangkan partikel zat cair bergerak lebih bebas. Susunan dan Gerak Partikel Pada Berbagai Wujud Zat a. Zat padat Zat padat mempunyai sifat bentuk dan volumenya tetap. Bentuknya tetap dikarenakan partikel-partikel pada zat padat saling berdekatan, tersusun teratur dan mempunyai gaya tarik antar partikel sangat kuat. Volumenya tetap dikarenakan partikel pada zat padat dapat bergerak dan berputar pada kedudukannya saja.

b. Zat cair