2.10.5 Pemasalahan Logaritma Diskrit Kurva Eliptik
Kriptografi kurva eliptik menggunakan pemasalahan logaritma diskrit kurva eliptik Eliptic Curve Disctrete Logarithm Problem sebagai dasar matematikanya.
Definisi 2.6 Jika kurva eliptik E pada
q
F
, titik
q
P E F
dengan order n dan titik
q
Q E F
maka pemasalahan logaritma diskrit kurva eliptik adalah masalah untuk mencari bilangan integer k dimana
1 1
k n
sedemikian sehingga Q
kP
2.11 Tanda Tangan Digital
Tanda tangan digital digital signature merupakan mekanisme keamanan jaringan yang menyediakan cara bagi pengirim data untuk “menandatangani” secara elektronik
sebuah data dan penerima dapat memverifikasi “tanda tangan” itu secara elektronik.
Digital Signature ditambahkan pada data unit dan digunakan sebagai bukti sumber pengirim dan menghindari pemalsuan forgency tanda tangan.
Cara kerja digital signature hampir sama dengan cara kerja “tanda tangan”
dokumen biasa. Terdapat dua algoritma pada sistem digital signature, yaitu algoritma sign untuk menandatangani sebuah dokumen M dan menghasilkan sebuah tanda
tangan sign ρ, dan algoritma verify yang mengembalikan nilai true bila tanda tangan
ρ memang pemilik penandatangan dan untuk dokumen M. Sistem digital signature menggunakan kunci asimetris dengan algoritma sign menggunakan kunci privat dan
algoritma verify menggunakan kunci publik.
Tanda tangan digital merupakan kumpulan bit yang bisa melakukan fungsi elektronik menggunakan fungsi hash satu arah. Pada dasarnya, tanda tangan digital
dari setiap dokumen berbeda dengan dokumen lainnya karena diambil dari dokumen itu sendiri dan tentunya perubahan pada dokumen akan menciptakan tanda tangan
Universitas Sumatera Utara
berbeda. Tanda tangan digital memanfaatkan fungsi hash satu arah untuk menjamin bahwa tanda tangan itu hanya berlaku untuk dokumen yang bersangkutan saja.
Proses tanda tangan digital dapat ditunjukkan pada gambar di bawah ini:
Signer Verify
Publik Key
Privat Key
? =
Gambar 2.8 Diagram Proses Tanda Tangan Digital
Message Message
Signature Message
Signature Message
Signature
Message Digest
Message Digest
Signature Message
Digest Fungsi Hash
Sign Verify
Fungsi Hash
Universitas Sumatera Utara
Mekanisme kerja untuk menghasilkan tanda tangan digital tersebut adalah sebagai berikut :
1. Proses hashing algorithm akan mengambil nilai hash dari pesan yang akan
dikirim dan menghasilkan message digest. Kemudian message digest tersebut dienkripsi menggunakan kunci privat dan menghasilkan tanda tangan digital.
2. Kemudian tanda tangan digital tersebut dikrim bersama isi pesan tersebut.
3. Sesampainya di penerima, akan dilakukan proses hashing algorithm terhadap
pesan tersebut seperti yang dilakukan saat pengiriman. Dari proses tersebut menghasilkan message digest
sekunder MD’. 4.
Secara parallel digital signature yang diterima tadi langsung didekripsi oleh kunci publik. Hasil deskripsi tersebut akan memunculkan message digest
sebelum dienkripsi oleh pengirim pesan. Message digest disebut message digest primerMD.
5. Proses selanjutnya adalah membandingkan message digest primer dengan
message digest sekunder. Jika saja saat diperjalanan ada hacker yang mengubah isi pesan, maka message digest sekunder akan berbeda dengan
message digest primer. Segera mekanisme tanda tangan digital tersebut akan menyampaikan peringatan bahwa telah terjadi pengubahan isi pesan.
2.12 Pengertian Citra