2.2.3.3. Tolak Ukur Efisiensi Pengendalian Biaya
Adapun tolak ukur efisiensi dari pengendalian biaya adalah dengan rasio BOPO yaitu membandingkan total biaya operasional
dengan pendapatan operasional Beban operasional
BOPO =
X 100
Pendapatan Operasional Efisiensi BOPO yang cukup baik di tetapkan oleh BI sebesar 94 - 96
2.2.4. Modal Kerja 2.2.4.1. Pengertian Modal Kerja
Menurut Gitosudarmo 2000: 35 Modal kerja adalah kekayaan atau aktiva yang diperlukan oleh perusahan untuk menyelenggarakan
kegiatan sehari-hari yang selalu berputar dalam periode tertentu. Menurut Riyanto 2001:57 modal kerja di bagi menjadi tiga konsep :
a. Konsep Kuantitatif
Mengartikan modal kerja sebagai keseluruhan dari pada aktiva lancar atau di sebut Gross working capital. Konsep ini tidak
menitikberatkan pada kuantum yang diperlukan untuk mencukupi kebutuhan perusahaan dalam hal ini bank di dalam membiayai
operasinya yang bersifat rutin, atau menunjukkan jumlah dana yang tersedian untuk tujuan operasi jangka pendek.
b. Konsep Kualitatif
. Modal kerja dalam pengertian ini sering di sebut modal kerja netto net working capital yaitu kelebihan aktiva lancar di atas
hutang lancar. Konsep ini menekankan pada kualitas modal kerja yang menunjukkan tersedianya aktiva lancar yang lebih besar
daripada utang lancar, dan dikaitkan dengan besarnya jumlah hutang yang harus segera dilunasi. Juga menunjukkan margin of protection
atau tingkat keamanan bagi kreditur jangka pendek untuk menjamin kelangsungan operasi di masa datang. serta kemampuan untuk
memperoleh tambahan pinjaman jangka pendek dengan jaminan aktiva lancarnya.
c. Konsep Fungsional
Menunjukkan besarnya kas, piutang, dan persediaan di kurangi besarnya keuntungan dan besarnya sebagian dana yang di tanamkan
dalam aktiva tetap. Pada dasarnya dana yang dimiliki oleh perusahan akan di gunakan untuk menghasilkan laba sesuai usaha pokok
perusahaan. Ada sebagian dana yang di gunakan dalam suatu periode akuntansi tertentu yang seluruhnya langsung menghasilkan
pendapatan bagi periode tersebut, dan ada sebagian dana yang tidak seluruhnya di gunakan untuk menghasilkan pendapatan untuk
periode tersebut. Dilihat dari teori-teori diatas dapat diambil kesimpulan secara
umum bahwa modal kerja dapat berarti :
a. Seluruh aktiva lancar atau modal kerja kotor Gross Working
Capital b.
Aktiva lancar di kurangi uatang lancer c.
Keseluruhan dana yang diperlukan untuk menghasilkan laba tahun berjalan.
2.2.4.2. Macam-macam modal kerja