Bagan Alir Penelitian 1. Bagan Alir Proses Pembersihan Plat Hasil 1. Penentuan Kandungan Padatan Total TSC

3.4. Bagan Alir Penelitian 3.4.1. Bagan Alir Proses Pembersihan Plat Dicuci dengan asam asetat 10 Dicuci dengan air Dicuci dengan KOH 10 Dikeringkan 5 menit Plat Pencetak Plat Pencetak yang Sudah bersih Plat Pencetak Sudah Kering Plat Pencetak Untuk Sampel Dicelupkan dengan CaNO 3 2 Dicelupkan dalam metanol

3.4.2. Bagan Alir Pembuatan Film Lateks Karet Alam

Catatan : Prosedur yang sama dilakukan untuk variasi berat kaolin 10 g, 15 g, 20 g, 25 g dan tanpa pengisi serta variasi waktu vulkanisasi 25, 30, 35 dan 40 menit 166,7 g Lateks HA 60 Bahan-bahan kompon pravulkanisasi Pravulkanisasi pada suhu 70 C Kompon pravulkanisasi Kompon hasil maturasi Kompon dalam plat pencelupan Sampel dikeringkan dalam suhu kamar Vulkanisasi pada suhu 120 o C selama 20 menit Pendebuan Produk film Ditambahkan KOH 10 5 g Ditambahkan sulfur 50 3 g Ditambahkan pengisi kaolin 50 5 g Ditambahkan wingstay 50 2 g Ditambahkan octocure 55 10 g Distirer selama 2 jam Ditentukan tahap pematangan dengan teknik bilangan CHCl 3 Dimaturasi selama 24 jam Dicelupkan plat Dicelup dengan larutan CaNO 3 2 dan metanol Dikeringkan CaCO 3

3.4.3. Penentuan Kandungan Padatan Total

Kompon Lateks Ditimbang 3 gram Dipanaskan selama 3 jam dalam oven pada suhu 100º C Kompon Lateks Yang Telah Dipanaskan Didinginkan Ditimbang Kandungan Padatan Total

3.4.4. Karakterisasi Film

Film Lateks Karet Alam Karakterisasi sifat fisika dan mekanik Uji swelling index Uji Tarik SEM BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil 4.1.1. Penentuan Kandungan Padatan Total TSC Tabel 4.1. Data Kandungan Padatan Total Film Lateks Karet Alam Berpengisi Kaolin Berat Kaolin g Berat Petridish + Sampel Basah g Berat Petridish g Berat Sampel Basah g Berat Petridish + Sampel Kering g Berat Sampel Kering g TSC TSC Rata- rata 44,5185 42,3289 2,1896 43,5508 1,2219 55,80 58,29 43,7562 41,6063 2,1499 42,9132 1.3069 60.78 5 45,0190 42,8878 2,1312 44,1747 1,2869 60,38 60,26 47,4814 44,8540 2,6274 46,4342 1,5802 60,14 10 45,4206 43,7008 1,7198 45,4206 1,0580 61,52 60,35 41,4269 39,8780 1,5489 40,8350 0,9570 59,19 15 42,9240 40,1282 2,7958 41,8365 1,7083 61,10 60,91 38,4865 36,6617 1,8248 37,7799 1,1083 60,73 20 44,2150 41,5397 2,6753 43,1692 1,6295 60,90 61,39 44,0500 41,0694 2,9806 42,9141 1,8447 61,89 25 47,2595 44,7617 2,4978 46,3161 1,5544 62,23 62,24 46,6476 43,8549 2,7927 45,5935 1,7386 62,25 Nilai kandungan padatan total film lateks karet alam yg berpengisi kaolin di tunjukkan pada tabel 4.1 Harga kandungan padatan total dari film lateks karet alam dapat ditentukan dengan rumus : 100 X basah sampel Berat kering sampel Berat = TSC Misalnya berat sampel yang telah kering telah dipanaskan adalah 1,2219 gram sedangkan berat sampel basah sebelum dipanaskan adalah 2,1896 gram, maka menentukan harga TSC adalah sebagai berikut : TSC = 100 X g 1896 , 2 g 2219 , 1 = 55,804

4.1.2. Uji Swelling Index

Nilai swelling index film lateks karet alam yang berpengisi kaolin ditunjukkan oleh tabel 4.2. Tabel 4.2. Data Swelling Indeks Film Lateks Karet Alam Berpengisi Kaolin Berat Kaolin gram Diameter Awal mm Diameter Setelah Mengembang mm Swelling Index 38 108 2,84 5 38 74 1,95 10 38 73 1,92 15 38 70 1,79 20 38 68 1,76 25 38 67 1,74 Perhitungan nilai swelling index dilakukan dengan rumus sebagai berikut : awal Diameter mengembang setelah Diameter = Index Swelling Misalkan diameter sampel setelah mengembang adalah 108 mm sedangkan diameter awalnya adalah 28 mm, maka nilai swelling indeks-nya adalah sebagai berikut : mm 38 mm 108 = Index Swelling Swelling Index = 2,84

4.1.3. Uji Kekuatan Tarik

Nilai kekuatan tarik sampel dapat di hitung dengan menggunakan rumus : σ n = Ao Fmaks Misalnya sampel yang digunakan memiliki ketebalan 0,2 mm dan lebar 5 mm dengan harga load 0,67 KgF maka : σ n = mm 5 mm 2 , Kgf 67 , x = 0,67 Kgfmm 2 = 2 2 6 2 mm m 10 x mm NKgf 9,81 x Kgf 67 , − = 6,57 x 10 6 Nm 2 = 6,57 MPa Data nilai kekuatan tarik film lateks karet alam dengan pengisi kaolin ditunjukkan dalam tabel 4.3. Tabel 4.3. Data Kekuatan Tarik Film Lateks Karet Alam Berpengisi Kaolin Berat Kaolin g Kekuatan Tarik MPa Waktu Vulkanisasi 20 Menit 25 Menit 30 Menit 35 Menit 40 Menit 6,57 6,77 7,06 9,51 11,47 5 7,55 7,45 8,24 10,98 14,61 10 8,92 8,33 9,02 12,94 16,87 15 11,37 8,83 11,47 14,62 18,24 20 11,57 11,08 14,42 15,99 19,71 25 11,87 13,34 14,51 18,34 24,52 4.2. Pembahasan 4.2.1. Pengaruh Berat Kaolin Terhadap Kandungan Padatan Total TSC