BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Pada bab ini diuraikan hasil penelitian dan pembahasan penelitian mengenai Hubungan Pengetahuan Remaja Putri Tentang Nyeri Haid dengan Pelaksanaan
untuk periksa ke Pelayanan Kesehatan. Penelitian ini telah dilaksanakan mulai dari bulan Februari 2013 di SMA Dharma Pancasila Medan dengan jumlah
responden sebanyak 41 orang. Untuk mengetahui Hubungan pengetahuan remaja putri tentang nyeri haid
dengan pelaksanaan untuk periksa ke pelayanan kesehatan di SMA, peneliti menggunakan kuesioner yang berisi dua puluh pernyataan dan pengambilan data
dilakukan dengan kuesioner yang tetap berpedoman pada kuesioner yang telah ditulis oleh peneliti. Berikut ini akan dijabarkan mengenai hasil penelitian
tersebut yaitu karakteristik responden dan Hubungan pengetahuan remaja putri tentang nyeri haid dengan pelaksanaan untuk periksa ke pelayanan kesehatan.
1. Analisis Univariat
Pada analisa univariat ini ditampilkan distribusi frekuensi dari masing-masing variabel yang diteliti, baik variabel independen maupun dependen. Selanjutnya hasil
analisis univariat akan dijelaskan pada sub-sub berikut : Hasil penelitian pada tabel 4.1 menunjukkan mayoritas usia remaja putri yaitu
berusia 16 tahun sebanyak 29 remaja putri 70,7, dilihat dari usia menarche remaja putri mayoritas remaja putri berusia menarche 13 tahun yaitu sebanyak 13
remaja 31,7.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.1 Distribusi frekuensi identitas remaja putri di SMA Dharma Pancasila
kelas XI IPA Medan Tahun2013
No. Identitas Responden
F 1.
Umur Responden a. 16 tahun
b. 17 tahun c. 18 tahun
29 11
1 70,7
26,8 2,4
Jumlah 41
100 2.
Umur Menarche a. 11 tahun
6 14,6
b. 12 tahun c. 13 tahun
d. 14 tahun e. 15 tahun
6 13
6 10
14,6 31,7
14,6 24,4
Jumlah 41
100
Hasil penelitian pada tabel 5.2 menggambarkan remaja putri berkaitan dengan
hubungan pengetahuan remaja putri tentang nyeri haid, mayoritas remaja putri menjawab ya 68 remaja 81,0 dan remaja putri yang menjawab tidak 2 remaja 2,4.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.2. Distribusi frekuensi jawaban remaja putri berdasarkan variabel pengetahuan
remaja putri tentang nyeri haid
No Pertanyaan
Ya Tidak
Jumlah F
F F
1. 2
3 4
5 6.
7. 8.
9. 10.
Apakah saudari merasakan nyeri, pada saat menstruasi ?
Nyeri haid adalah nyeri perut yang berasal dari kram rahim
dan terjadi selama menstruasi ?
Apakah nyeri pada bagian perut saat menstruasi merupakan suatu
masalah dalam reproduksi wanita?
Berkurangnya aliran darah ke uterus rahim adalah salah
satu penyebab terjadinya nyeri haid ?
Ketidakseimbangan hormon merupakan salah satu
penyebab terjadinya nyeri haid ?
Tumor adalah penyebab dari nyeri haid primer ?
Apakah bersin –
bersin merupakan penyebab dari nyeri
haid ? Dismenore nyeri haid terbagi
3 macam yaitu primer, sekunder dan tersier ?
Apakah prestasi anda menurun karena nyeri haid yang anda
alami?
Apakah dismenore nyeri haid primer adalah nyeri haid yang
dijumpai tanpa di jumpai kelainan pada alat- alat genital
yang nyata ? 41
26 28
24 24
28 27
28 25
25 100
63,4 68,3
58,5 58,5
68,3 65,9
68,3 61
61 15
13 17
17 13
14 13
16 16
36,6 31,7
41,5 41,5
31,7 34,1
31,7 39
39 41
41 41
41 41
41 41
41 41
41 100
100 100
100 100
100 100
100 100
100
Universitas Sumatera Utara
Hasil penelitian pada tabel 5.3 menunjukkan tentang distribusi pengetahuan remaja putri tentang nyeri haid secara keseluruhan, menunjukan sebagian besar
remaja putri yang memiliki pengetahuan tentang nyeri haid baik sebanyak 14 remaja 34,1, sedangkan remaja putri yang memiliki pengetahuan tentang nyeri haid cukup
sebanyak 18 remaja 43,9, dan remaja putri yang memiliki pengetahuan tentang nyeri haid kurang sebanyak 9 remaja 21,9.
Tabel 5.3 Distribusi frekuensi pengetahuan remaja putri tentang nyeri haid
secara keseluruhan
Pengetahuan Responden F
Baik Cukup
Kurang 14
18 9
34,1 43,9
21,9
Jumlah 41
100 Hasil penelitian Berdasarkan tabel 5.4 diperoleh data bahwa dilihat dari
pengetahuan remaja putri, mayoritas remaja yang menjawab ya sebanyak 29 remaja 70,7 dan mayoritas remaja yang menjawab tidak sebanyak 24 remaja 58,5.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.4 Distribusi frekuensi jawaban remaja putri berdasarkan variabel
motivasi untuk periksa ke pelayanan No
Pertanyaan Ya
Tidak Jumlah
F F
F
1 Jika saudari merasakan nyeri haid,
perlukah saudari pergi ke tenaga kesehatan ?
29 70,7
12 29,3
41 100
2 Apakah saudari takut dengan
penyakit nyeri haid ? 23
56,1 18
43,9 41
100
3 Apakah keluarga atau teman - teman
saudari memotivasi untuk melakukan pemeriksaan ketika
saudari mengalami nyeri haid ? 28
68,3 13
31,7 41
100
4 Melakukan pemeriksaan nyeri haid
tidak berguna untuk menjawab rasa penasaran terhadap kelainan organ
reproduksi ? 17
41,5 24
58,5 41
100
5 Ketika saudari mengalami nyeri haid
pernahkah saudari berkonsultasi kepada teman, saudara atau guru
saudari ? 23
56,1 18
43,9 41
100
6 Salah satu alasan saudari melakukan
pemeriksaan yaitu untuk mendeteksi penyakit yang mungkin timbul ?
24 58,5
17 41,5
41 100
7 Mengobati penyakit secara tepat dan
cepat adalah salah satu tujuan dari pemeriksaan nyeri haid ?
25 61
16 39
41 100
8 9
10 Apakah saudari merasa tidak perlu
melakukan pemeriksaan nyeri haid ke tenaga kesehatan ?
Saudari merasa bahwa nyeri haid merupakan penyakit yang wajar
dialami semua wanita, sehingga saudari tidak perlu melakukan
pemeriksaan ? Tinggi rendahnya motivasi dapat
menentukan tinggi rendahnya usaha atau semangat seseorang untuk
beraktifitas ? 20
21 24
48,8 51,2
58,5 21
20 17
51,2 48,8
41,5 41
41 41
100 100
100
Universitas Sumatera Utara
Hasil penelitian pada tabel 5.5 menunjukkan tentang distribusi pelaksanaan untuk periksa ke pelayanan kesehatan secara keseluruhan, menunjukan sebagian besar
remaja putri yang melakukan pemeriksaan ke tenaga kesehatansebanyak 28 remaja putri 68,3, sedangkan remaja putri yang tidak melalukan pemeriksaan ke tenaga
kesehatan sebanyak 13 remaja putri 31,7.
Tabel 5.5 distribusi frekuensi pelaksanaan untuk periksa ke pelayanan kesehatan
secara keseluruhan Pelaksanaan Responden
F
Dilakukan Tidak dilakukan
28 13
68,3 31,7
Jumlah 41
100
2. Analisa Bivariat