Sintaks Model Latihan Inkuiri Inquiry Training Model a.

IPA SMP KK D hanya menjawab ya dan tidak ya jika pertanyaan ada alasan yang tepat,bila sebaliknya dijawab tidak Fase Tiga: Pengumpulan data - Eksperimentasi  Mengisolasi variabel yang relevan  Membuat hipotesis dan menguji hubungan sebab akibat Fase Empat: Mengorganisir, Merumuskan penjelasan  Merumuskan aturan-aturan atau penjelasan Fase Lima: Analisis Proses Inkuiri  Menganalisis strategi inkuiri dan mengembangkan strategi yang lebih efektif

c. Ciri Pembelajaran Model Latihan Inkuiri

Model Latihan Inkuiri memiliki ciri sebagai berikut. 1 Pembelajaran inkuiri menekankan kepada aktivitas siswa secara maksimal untuk mencari dan menemukan. Artinya, pada pembelajaran inkuiri menempatkan siswa sebagai subyek belajar. Dalam proses pembelajaran, siswa tidak hanya berperan sebagai penerima materi pelajaran melalui penjelasan guru secara verbal, tetapi mereka berperan untuk menemukan sendiri inti dari materi pelajaran itu sendiri. Kegiatan Pembelajaran 1 2 Seluruh aktivitas yang dilakukan siswa diarahkan untuk mencari dan menemukan jawaban sendiri dari sesuatu yang dipertanyakan, sehingga diharapkan dapat menumbuhkan sikap percaya diri. Dengan demikian, pada pembelajaran inkuiri menempatkan guru bukan sebagai satu- satunya sumber belajar, tetapi lebih diposisikan sebagai konselor, konsultan,teman yang kritis dan fasilitator serta motivator belajar siswa

d. Tujuan Pembelajaran Model Latihan Inkuiri

Model Latihan Inkuiri bertujuan siswa agar memiliki kemampuan sebagai berikut. 1 Mampu mengajukan pertanyaan atau permasalahan berdasarkan pengamatan 2 Mampu merumuskan hipotesis 3 Mampu mengumpulkan data hasil eksperimen 4 Mampu menganalisis data hasil eksperimen 5 Mampu membuat kesimpulan hasil eksperimen

e. Implementasi Model Latihan Inkuiri dalam Pembelajaran

Implementasi model latihan inkuiri dilakukan dengan tahapan: 1 Tahapan penyajian masalah Guru memulai pembelajarannya dengan menyajikan masalah dengan cara menyajikan sebuah masalah atau memperlihatkan sebuah obyek untuk diamati siswa, kemudian siswa dipersilahkan mengidentifikasi masalah pada obyek yang diamati. Keterlibatan siswa pada tahap ini adalah 1 melakukan pengamatan terhadap masalah yang diberikan 2 memberi respon positif terhadap masalah yang dikemukakan, 3 mengungkapkan ide awal. 2 Tahapan verifikasi data