Prinsip pelaksanaan PKB Menganalisis Informasi Terkini dalam PKB

26 tahun yang kegiatannya bersifat nyata dan dapat diukur. Penentuan angka kredit dalam SKP menggunakan asumsi untuk kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi secara normatif yang harus dicapai dalam waktu 4 empat tahun. Oleh karena itu, target angka kredit dalam satu tahun adalah jumlah angka kredit kumulatif minimal yang akan dicapai dibagi 4 empat.  SKP yang telah disusun harus dinegosiasikan dan disetujui oleh pejabat penilai, u3ntuk selanjutnya ditetapkan oleh Pejabat Penilai sebagai kontrak kerja yang harus ditandatangani oleh kedua belah pihak Pejabat Penilai dan guru yang dinilai  Jika SKP yang telah disusun tidak disetujui oleh Pejabat Penilai maka keputusannya diserahkan kepada Atasan Pejabat Penilai dan hasilnya bersifat final.  SKP ditetapkan setiap tahun pada awal bulan Januari.  Apabila terjadi perpindahan tempat tugas guru, kepala sekolah, dan guru yang diberi tugas tambahan setelah bulan Januari maka yang bersangkutan menyusun SKP pada awal bulan di tempat yang baru sesuai dengan surat perintahsurat keputusan melaksanakan tugas, dengan terlebih dahulu dilakukan pengukuran oleh atasan langsung di tempat tugas yang lama.  Apabila terjadi mutasiperpindahan satminkaltempat tugas setelah bulan Januari tahun berjalan, maka guru, kepala sekolah, dan guru yang diberi tugas tambahan yang bersangkutan wajib menyusun SKP pada satminkal lama dan satminkal baru. Pada akhir tahun yang bersangkutan memperoleh penilaian SKP tempat tugas lama ditambah penilaian SKP tempat tugas baru, lalu hasilnya dibagi 2 dua. Pejabat penilai pada tempat tugas lama harus melakukan penilaian SKP dan perilaku kerja sampai dengan yang bersangkutan ditetapkan Keputusan mutasinya. Sedangkan penentuan rentang waktu penetapan target SKP pada tempat tugas baru dilakukan sesuai surat pernyataan perintah melaksanakan tugas pada tempat tugas bar  SKP Guru yang telah disusun harus dinegosiasikan dan disetujui, untuk selanjutnya ditetapkan oleh PejabatPenilai sebagai kontrak kerja yang harus ditanda-tangani oleh kedua belah pihak Pejabat Penilai dan Guru danatau yang mendapatkan tugas lain yang relevan dengan fungsi PJOK SD KK J 27 sekolahmadrasahdan digunakan sebagai dasarPPK. Jika SKP Guru yang telah disusun tidak disetujui oleh Pejabat Penilai maka keputusannya diserahkan kepada Atasan Pejabat Penilaidan bersifat final. c Unsur-unsur SKP  Kegiatan Tugas Jabatan Uraian tugas jabatan guru, kepala sekolah, dan guru yang diberi tugas tambahan mengacu kepada unsur utama dan unsur penunjang sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 Tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, serta berkaitan dengan visi misi sekolah dan Rencana Kerja Tahunannya RKT.  Angka Kredit Angka Kredit yang dimasukkan ke dalam formulir SKP adalah target angka kredit yang akan dicapai untuk setiap uraian tugas jabatan yang meliputi beberapa butir kegiatan dalam 1 satu tahun berjalan. Angka Kredit kegiatan tugas jabatan yang akan dilaksanakan meliputi angka kredit untuk unsur utama dan angka kredit untuk unsur penunjang. d Target Dalam SKP Target adalah jumlah beban kerja yang akan dicapai dari setiap pelaksanaan tugas jabatan. Target yang akan dicapai diwujudkan dengan jelas sebagai “ukuran prestasi kerja”, baik dari aspek kuantitas, kualitas, waktu danatau biaya.  Kuantitas Target Output, dalam menentukan Target Output TO dapat berupa dokumen, konsep, naskah, surat keputusan, paket, laporan, dan lain-lain. Contoh :  Laporan dan Evaluasi Penilaian Kinerja guru kelasmata pelajaran dengan kolom persetujuan antara penilai PK Guru dan guru yang dinilai;  Format Hasil Sebelum Pengamatan, Selama Pengamatan, dan Setelah Pengamatan;  Format Hasil Pemantauan dan Jurnal Hasil Pemantauan jika ada;  Format Hasil Nilai per Kompetensi yang memuat skor per indikator dalam satu kompetensi, untuk semua kompetensi misal untuk guru kelasmata