1
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pembangunan yang dilaksanakan di Negara Indonesia meliputi pembangunan di segala aspek kehidupan yang pada prinsipnya bertujuan untuk mensejahterakan
masyarakat, sehingga tercipta masyarakat yang kuat bagi bangsa Indonesia untuk tumbuh dan berkembang menuju masyarakat yang adil dan makmur yang merata
material dan spiritual berdasarkan Pancasila di dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia pada umumnya. Pembangunan tersebut perlu memperhatikan
pembangunan daerah, mengingat pembangunan daerah merupakan intregasi dari pembangunan nasional, yang mempunyai tujuan untuk meningkatkan taraf hidup dan
kesejahteraan di daerah yang bersangkutan. Pembangunan daerah merupakan pembangunan yang memperhatikan pola
kehidupan yang sedang berlangsung di masyarakat. Untuk melaksanakan pembangunan daerah perlu diperhatikan kondisi dan karakter kehidupan masyarakat
yang nyata-nyata berbeda antara daerah yang satu dengan daerah yang lain. Kebutuhan penyelenggaraan pembangunan daerah sesuai dengan kondisi, potensi,
serta karakteristik wilayah yang memerlukan keikutsertaan masyarakat dan keterlibatan serta mendorong kemampuan dan tanggung jawab perangkat pemerintah
daerah. Daerah mempunyai kekuasaan untuk mengambil prakarsa dan keputusan dalam merencanakan pemanfaatan sumber daya baik yang berasal dari daerahnya
sendiri maupun bantuan dari daerah lainnya.
1
2
Indonesia merupakan negara pertanian, artinya pertanian memegang peranan yang penting dari keseluruhan perekonomian nasional. Hal ini dapat ditunjukkan dari
banyaknya penduduk atau bekerja pada sektor pertanian atau produk nasional yang berasal dari pertanian. Pertanian dalam arti luas terdiri dari lima sub sektor, yaitu
tanaman pangan, perkebunan, peternakan, perikanan, dan kehutanan.Wilayah pedesaan yang bercirikan pertanian sebagai basis ekonomi sedangkan wilayah
perkotaan yang tidak lepas dari aktivitas ekonomi baik yang sifatnya industri, perdagangan maupun jasa mengalami pertentangan luar biasa di dalam pertumbuhan
pembangunan. Dengan kemajuan yang dicapai sektor pertanian tanaman pangan, maka pembangunan sektor industri yang di dukung sektor pertanian juga semakin
maju Arsyad, 1999 : 10.
Sektor pertanian harus diposisikan sebagai sektor andalan perekonomian. Berdasarkan kondisi yang dihadapi saat ini sektor pertanian harus menjadi sektor
unggulan dalam menyusun strategi pembangunan. Pengembangan sektor pertanian harus diarahkan kepada sistem agribisnis dan agroindustri, karena akan dapat
meningkatkan nilai tambah sektor pertanian, prospek pengembangan agribisnis dan agroindustri kedepan sangat baik, hal ini didukung dengan keadaan geografis dan
letaknya sangat srategis, hal ini dapat ditnjukkan dari banyaknya penduduk atau tenaga kerja yang bekerja pada sektor pertanian atau dari produk nasional yang
berasal dari pertanian Mubyarto,1989 :12. Di Jawa Tengah, pada triwulan I 2007 ini sektor pertanian mengalami
pertumbuhan tahunan yang tinggi yaitu 12,85 persen yoy dengan
share of growth
sebesar 2,80 persen. Pertumbuhan sektor pertanian dalam triwulan ini lebih
3
disebabkan oleh peningkatan produksi beberapa komoditas tanaman bahan pangan seperti tanaman jagung dan buah-buahan. Produksi beras pada triwulan ini cenderung
lebih rendah dibanding triwulan I 2006, yang disebabkan oleh terjadinya musim hujan setelah kemarau panjang yang disertai kekeringan sehingga tidak hanya
menyebabkan kekurangan air di sebagian wilayah Jawa Tengah tetapi juga membuat masa tanam mundur. Sementara itu apabila dilihat dari sumbangan inflasi menurut
komoditasnya, beras merupakan komoditas yang memberikan sumbangan inflasi tahunan terbesar triwulann ini yaitu 1,57. Hal ini menunjukkan laju inflasi tahunan
Jawa Tengah sangat dipengaruhi oleh komoditas bahan makanan khususnya beras dan komoditas kelompok makanan
. Sementara itu,dukungan pemerintah daerah Jawa Tengah dalam usaha menguatkan kembali sektor pertanian dilakukan melalui
dileluarkannya Pergub No. 19 tahun 2006 mengenai Akselerasi Renstra 2003-2008. Pertumbuhan PDRB tidak lepas dari peran setiap sektor-sektor ekonomi. Besar
kecilnya kontribusi pendapatan setiap sektor ekonomi merupakan hasil perencanaan serta pertumbuhan yang dilaksanakan di daerah. Semakin besar sumbangan yang
diberikan oleh masing-masing sektor terhadap PDRB suatu daerah maka akan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi ke arah yang lebih baik.
4
Grafik 1.1 Kontribusi Sektor Pertanian Kabupaten Temanggung
Tahun 2005-2009
Sumber : BPS Kabupaten Temanggung 2009 diolah
Grafik 1.1 menunjukkan bahwa sektor pertanian Kabupaten Temanggung dari tahun 2005-2009 mengalami kenaikan, walaupun tahun 2008 mengalami penurunan,
tetapi sektor pertanian masih tinggi dengan pertumbuhan lebih dari 60 setiap tahunnya. Tetapi, nilai PDRB Kabupaten Temanggung masih rendah di bandingkan
dengan Kabupaten yang berdekatan. Peranan sektor pertanian dalam pembangunan ekonomi sangat penting, karena
sebagian besar anggota masyarakat di Kabupaten Temanggung menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian. Perencanaan pembangunan daerah dianggap sebagai
perencanaan untuk memperbaiki sumber daya publik yang tersedia di daerah tersebut. Perencanaan itu dapat dilakukan dengan pengembangan sektor pertanian hal tersebut
dilakukan berdasarkan bahwa sektor pertanian sangat berkontribusi besar terhadap nilai PDRB di Kabupaten Temanggung.
620000 630000
640000 650000
660000 670000
680000 690000
700000 710000
720000 730000
2005 2006
2007 2008
2009 Tahun
Sektor Pertanian Sektor Pertanian
Sektor Pertanian Sektor Pertanian
Sektor Pertanian
5
Pembangunan bukan saja sebagai pembangunan potensial komoditas saja, tetapi dalam implementasinya pembangunan pertanian harus terkait dengan
pembangunan wilayah guna meningkatkan pendapatan wilayah Kabupaten Temanggung. Pendekatan ini didasarkan atas kenyataan bahwa khususnya
kepemilikan lahan petani perlu mengoptimalkan sumber daya lahan dengan pelaksanaan diversifikasi usaha dengan tetap menjaga kelestarian sumber daya alam
dan lahan. Pembangunan pertanian Kabupaten Temanggung mempunyai peranan yang
kuat dalam rangka memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi kesejahteraan masyarakat melalui kegiatan pengelolaan sumber daya pertanian secara terencana dan
ramah lingkungan. Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka penulis tertarik untuk meneliti
“Perencanaan Pengembangan Sektor Pertanian Dalam Upaya Peningkatan Pertanian Kabupaten Temanggung”
1.2 Permasalahan