22 upaya anggota organisasi dan menggunakan semua sumber daya
organisasi untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Dari berbagai pendapat terebut dapat ditarik kesimpulan
manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, keemimpinan, dan pengendalian dan pemanfaatan sumber daya
yang ada untuk mencapai tujuan organisasi.
D. FUNGSI MANAJEMEN
1. Planning
Berbagai batasan tentang planning dari yang sangat sederhana sampai dengan yang sangat rumit.
Misalnya yang sederhana saja merumuskan bahwa perencanaan adalah penentuan serangkaian tindakan untuk
mencapai suatu hasil yang diinginkan. Pembatasan yang terakhir merumuskan perencaan merupakan penetapan jawaban kepada
enam pertanyaan berikut : a. Tindakan apa yang harus dikerjakan ?
b. Apakah sebabnya tindakan itu harus dikerjakan ? c. Di manakah tindakan itu harus dikerjakan ?
d. kapankah tindakan itu harus dikerjakan ? e. Siapakah yang akan mengerjakan tindakan itu ?
f. Bagaimanakah caranya melaksanakan tindakan itu ?
23
Menurut Stoner Planning adalah proses menetapkan
sasaran dan tindakan yang perlu untuk mencapai sasaran tadi.
2. Organizing organisasi
Dua orang atau lebih yang bekerja sama dalam cara yang terstruktur untuk mencapai sasaran spesifik atau sejumlah
sasaran
3. Leading
Pekerjaan leading meliputi lima kegiatan yaitu : a. Mengambil keputusan
b. Mengadakan komunikasi agar ada saling pengertian antara manajer dan bawahan.
c. Memberi semangat,
inspirasi, dan
dorongan kepada
bawahan supaya mereka bertindak. d. Memilih orang-orang yang menjadi anggota kelompoknya,
e.Memperbaiki pengetahuan dan sikap-sikap bawahan agar mereka terampil dalam usaha mencapai tujuan yang ditetapkan.
4. Directing Commanding
Directing atau Commanding adalah fungsi manajemen yang berhubungan dengan usaha memberi bimbingan, saran, perintah-
perintah atau instruksi kepada bawahan dalam melaksanakan
24 tugas masing-masing, agar tugas dapat dilaksanakan dengan baik
dan benar-benar tertuju pada tujuan yang telah ditetapkan semula.
5. Motivating
Motivating atau pemotivasian kegiatan merupakan salah satu fungsi manajemen berupa pemberian inspirasi, semangat dan
dorongan kepada bawahan, agar bawahan melakukan kegiatan secara suka rela sesuai apa yang diinginkan oleh atasan.
Menurut Siagian, 2002:102 Daya dorong bagi seorang untuk memberikan kontribusi
yang sebesar mungkin demi keberhasilan organisasi untuk mencapai tujuannya. Dengan pengertian bahwa tercapainya tujuan
organisasi berarti tercapai pula tujuan pribadi para anggota yang bersangkutan.
Motivasi dipengaruhi oleh persepsi diri yang dimiliki oleh seseorang. Persepsi akan timbul dari suatu rangkaian proses yang
terus – menerus dalam diri seseorang dalam menghadapi
lingkungan sekitarnya. Proses interaksi tersebut terjadi secara bertahap mulai dari:
a. Perhatian b. Pengamatan
c. Tanggapan d. Imajinasi
25 e. Ingatan
f. Pemikiran g. Motivasi
Teknik aplikasi motivasi Siagian, 2002:119 1 Manajemen berdasarkan sasaran
Karyawan diikutsertakan para anggota organisasi dalam penentuan tujuan dan sasaran yang hendak
dicapai termasuk tujuan dan sasaran pribadinya. 2 Program penghargaan karyawan
Meningkatkan harkat dan martabat karyawan melalui perolehan pengakuan dari orang lain seperti atasan,
rekan kerja atau bahkan dari bawahan dalam bentuk promosi, kenaikan pangkat, kenaikan gaji, piagam
penghargaan.
3 Program keterlibatan karyawan Suatu program partisipasif untuk memanfaatkan
seluruh kemampuan dan mendorong peningkatan komitmen demi keberhasilan perusahaan dengan cara
berbagi kekuasaan dengan para atasan langsung dalam mengambil keputusan.
4 Program imbalan bervariasi
26 Imbalan tergantung pada kinerja individual dan
organisasional, termasuk diantaranya: a Pemberian imbalan kepada karyawan berdasarkan
satuan produk yang dihasilkan. b Rencana
pembagian keuntungan.Jika
melebihi sasaran yang ditentukan kelebihan dibagikan kepada
karyawan. c
Pembagian “nilai lebih”. Jika karyawan berhasil meningkatkkan hasil karyanya berdasarkan anggaran
yang dialokasikan untuk menghasilkan produk tertentu dan memperoleh keuntungan yang lebih
besar “nilai lebih” itulah yang akan dibagikan kepada karyawan yang menghasilkan nilai tersebut.
d Rencana pemberian
imbalan. Karyawan
yang memiliki berbagai ketrampilan memungkinkan mereka
melakukan banyak hal dan menyelesaikan banyak jenis pekerjaan, pantas diberikan imbalan.
e Manfaat yang fleksibel Pendekatan
yang kini
populer adalah
pendekatan kafetaria, yang berarti bahwa perusahaan mmeberikan dua jenis imbalan. Pertama yaitu gaji,
27 tunjangan jabatan. Tunjangan istri, tunjangan anak,
dll. Yang kedua adalah imbalan berupa bantuan dan jasa
– jasa perusahaan yang dapat meringankan beban finansial karyawan.
6. Coordinating