xcvi
BAB IV PEMBAHASAN MASALAH
A. Analisis Masalah
Kegiatan pengadaan
bahan pustaka di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta adalah sebagai berikut :
1. Perencanaan Pengembangan perpustakaan memerlukan perencanaan yang matang,
perlu dipikirkan tentang Sumber Daya Manusia SDM, sumber informasi, dan sumber dana dengan tetap memperhatikan manajemen, peran dan
keahlian. Penyusunan perencanaan pengadaan bahan pustaka di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta direncanakan dengan seksama yang
berkoordinasi pada seluruh program studi yang ada, sehingga perencanaan merupakan usaha untuk mengantisipasi perubahan-perubahan yang akan
terjadi di masa yang akan datang. Data yamg dikumpulkan dijadikan dasar dalam perencanaan
pengolahan bahan pustaka, perencanaan pengadaan yang harus diadakan adalah perencanaan anggaran. Data tersebut antara lain :
a Data koleksi yang direncanakan progdi b Perbandingan jumlah pengguna dan buku yang harus
disediakan c Data penerbit dan rekanan yang memberikan katalog untuk
pengadaan koleksi
66
xcvii Data yang ada kemudian dijadikan dasar dalam perencanaan perpustakaan.
2. Konsep Pemilihan Bahan Pustaka Pemilihan bahan pustaka merupakan kegiatan rutin yang tersistem
yang dilakukan bersama antara fakultas dan perpustakaan. Bahan pustaka dapat diadakan dengan berbagai cara :
a. Fakultas merupakan pemilih bahan pustaka yang pokok diadakan, karena menyangkut referensi yang dibutuhkan dalam kegiatan di fakultas. Dalam
hal ini fakultas berhak menentukan konten yang pas untuk mendukung kegiatan belajar.
b. Perpustakaan merupakan pengelola administrasi pengadaan bahan pustaka fakultas sekaligus menentukan pengadaan bahan pustaka penunjang atau
buku-buku umum yang harus diadakan untuk melengkapi koleksi perpustakaan.
c. Usulan dosen dan mahasiswa merupakan pengadaan sekunder yang merupakan peran serta segenap civitas akademika untuk melengkapi
koleksi perpustakaan. Usulan ini akan dipertimbangkan oleh fakultas untuk diadakan apabila tingkat relevansinya baik.
Proses pengadaan bahan pustaka di Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta dilaksanakan oleh :
a. Program studi : tujuannya agar tingkat kerelevanan dan mutu bahan pustaka memang benar-benar sesuai dengan kurikulum.
b. Usulan dosen : digunakan untuk menambah koleksi diluar buku wajib.
xcviii c. Usulan mahasiswa : perpustakaan menindaklanjuti usulan ini untuk
kelengkapan koleksi. d. Pengadaan buku umum dari perpustakaan : untuk menunjang kegiatan
program studi yang bersifat umum dan kelengkapan koleksi perpustakaan. 3. Sarana Pemilihan Bahan Pustaka
Kegiatan pemilihan memerlukan sarana alat bantu untuk memudahkan pelaksanaan memilih bahan pustaka yang dibutuhkan. Para pelaksana harus
mengetahui sarana pemilihan. Sarana pemilihan ini dimaksudkan untuk bahan acuan. Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta dalam pemilihan
bahan pustaka menggunakan alat bantu sebagai berikut : a. Katalog penerbit
Penerbit selalu mengeluarkan informasi tentang terbitan buku yang diterbitkan. Katalog penerbit sangat berguna untuk mengetahui informasi
buku-buku baru atau buku yang masih beredar. b. Usulan dari mahasiswa dan dosen
Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta memberi kesempatan kepada mahasiswa dan dosen Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk
memberi saran atau usulan kepada perpustakaan tentang buku yang harus diedarkan. Daftar usulan tersebut sangat membantu perpustakaan dalam
hal penambahan koleksi. Setelah usulan tersebut sampai ke perpustakaan, pihak perpustakaan menyeleksi usulan tersebut. Apabila buku yang
dimaksud bersifat wajib dan perpustakaan belum memiliki, maka buku tersebut akan segera diadakan.
xcix c. Daftar buku dari toko buku dan agen buku
Toko buku dan agen buku memberikan brosur atau daftar buku kepada perpustakaan yang isinya tentang judul-judul buku yang dijual.
Pengadaan bahan pustaka buku di Universitas Muhammadiyah Surakarta dilaksanakan dengan cara, yaitu :
1. Pembelian Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta melakukan
pembelian buku sebagai koleksi melalui : a. Toko Buku
Pembelian buku koleksi melalui toko buku dilakukan untuk memenuhi kebutuhan yang sewaktu-waktu dan pembelian dalam jumlah judul
dan eksemplar yang tidak banyak. Pembelian langsung ke toko buku dilakukan guna memperoleh buku koleksi yang tersedia dari berbagai
penerbit dan tidak memerlukan prosedur yang rumit. b. Agen Buku
Selain ke toko buku, Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta membeli koleksi melalui agen atau sales yang datang ke
perpustakaan. Hampir setiap minggu ada sales buku yang datang ke perpustakaan. Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta
lebih menyukai berhubungan dengan agen buku untuk pembelian buku-buku. Hal ini disebabkan karena :
c 1 Melalui agen buku, semua judul-judul buku koleksi dari
berbagai penerbit dapat diperoleh dengan mudah. 2 Melalui agen mengakibatkan pekerjaan menjadi lebih efisien
dan hemat biaya. Sebelum buku-buku tersebut diolah, dilakukan pengecekan apakah ada
bagian-bagian yang rusak atau tidak. Apabila ada bagian-bagian yang rusak, buku- buku tersebut dikembalikan ke agen untuk ditukar dengan buku yang baru.
Bagan IV.1
Alur Proses Pengadaan Melalui Pembelian
Mulai
Perpustakaan membuat daftar pesanan buku
Dikirim ke penerbit
ci 2. Hadiah
Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Surakarta juga menerima hadiah bahan pustaka dan juga menerima hadiah berupa jurnal ilmiah maupun
Tidak sesuai Sesuai
Pembayaran
Buku dicap
Inventarisasi
Pengolahan Selesai
Klaim kepada penerbit
Surat klaim
cii majalah. Hadiah tersebut merupakan hadiah atas permintaan dan tidak atas
permintaan. Hadiah atas permintaan berasal dari Lembaga Pemerintah dan Swasta. Hadiah tidak atas permintaan diperoleh dari mahasiswa yang akan di
wisuda. Bagan IV.2
Alur Proses Pengadaan Melalui Hadiah
Mulai
B. Hambatan-Hambatan