Identitas partisipan keluarga II Nama Dukungan Sosial II a. Dukungan Emosional

52 peduli lagi yang penting kakak datang lihat mama sambil tertawa. Apalagi sekarang ini kakak belum dapat kerjaan juga, jadi kakak waktu semuanya untuk mama. Supaya jangan mama berpikir kalau saya lupa mama. Kalau tidak datang lihat mama sehari saja, mama sudah berpikir kalau saya sudah tidak peduli lagi dengan mama.

4.2.3 Identitas partisipan keluarga II Nama

Jenis Kelamin Umur Keterangan Bpk. E Laki-laki 64 tahun Ayah Ny. M Perempuan 62 tahun Ibu An. A Laki-laki 35 tahun Anak An. F Perempuan 32 tahun Anak An. E Perempuan 28 tahun Anak An. H Laki-laki 26 tahun Anak An. I Laki-laki 22 tahun Anak An. Y Perempuan 22 tahun Anak

4.2.4 Dukungan Sosial II a. Dukungan Emosional

Keluarga mengaku berimpati dan merasa kasihan kepada Y dan dalam memberikan dukungan, 53 keluarga selalu membagi dan meluangkan waktu untuk memberikan perhatian kepada Y. P: Saat Y bilang bagitu apa tanggapan kaka? E:Kasihan skali ade. Y dari dolo mau kuliah tapi su di akhir seng abis bagini kan, sapa yang seng kasihan to ade. Apalai kaka pung ade parampuang sandiri ni II.644-645. P:Saat Y bilang seperti itu, apa tanggapan kakak? E:Kakak kasihan adik. Y dari dulu mau kuliah tapi sudah di akhir tidak selesai siapa yang tidak kasihan. Apalagi Y ini adalah adik perempuan kakak sendiri. P:Berapa banyak waktu yang kaka habiskan dengan Y? E:Ade, tiap hari kaka datang lia Y disini. Karna kaka pikir, papa deng mama kurang kasih perhatian par Y jadi kaka abiskan waktu di RS saat jam besuk deng Y ade. Katong dudu carita-carita sampe jam besuk abis baru kaka pulang II.449-450. P:Berapa banyak waktu yang kaka habiskan bersama Y. E:Adik, setiap hari kakak datang besuk Y disini. Karena kaka pikir, papa dan mama kurang berikan perhatian untuk Y jadi kakak menghabiskan waktu di RS saat jam besuk dengan Y. Kami duduk bercerita sampai jam besuk selesai, setelah itu kaka pulang. P:Bagaimana kaka membagi perhatian, bagi kasih sayang antara kaka pung suami, anak, deng Y? E:Kaka itu yang penting pagi-pagi urus kaka pung ana dolo to, dia kan harus pi skolah. Kaka pung suami juga harus pi kerja, jadi kaka harus lia samua dolo, baru kaka bisa datang lia Y disini. Sambil urus samua- samua yang ada dirumah, kaka tunggu jam besuk lai to baru kaka datang II.444-445. 54 P:Bagaimana kakak membagi perhatian, bagi kasih sayang antara suami, anak dan Y. E:Setiap pagi yang pertama lihat anak dulu, dia harus ke sekolah. Suami saya juga harus kerja, Jadi saya lihat semua dulu, setelah itu datang besuk Y disini. Sambil beres-beres semua yang ada dirumah, saya menunggu jam besuk juga baru saya datang. Dalam memberikan dukungan kepada Y, dukungan dari E sebagai keluarga sangat penting. Keluarga selalu mengingatkan Y untuk minum obat secara teratur. P:Apa kaka juga selalu mengingatkan Y minum obat secara teratur? E:Kasi inga tarus ade, supaya Y cepat sembuh to. Kalo seng minum kan nanti seng sembuh-sembuh II.594-595. P:Apakah kakak selalu mengingatkan Y untuk minum obat secara teratur? E:Kaka selalu mengingatkan terus adik. Supaya Y cepat sembuh. Kalau tidak minum obat pasti tidak sembuh. Selain banyak dukungan yang diberikan keluarga untuk Y, keluarga juga selalu mengingatkan Y untuk membersihkan diri dan keluarga selalu mengarahkan Y untuk menjaga kesehatannya dengan berpola hidup bersih. 55 P:Apakah keluarga selalu kasi ingat Y untuk membersihkan diri setiap hari? E:Katong jaga bilang Y mandi tapi samua tergantung Y saja to. Katong bilang, tapi kalo Y seng mau iko jua katong seng bisa paksa to, apalai deng kondisi kaya bagini. Jadi semua terpulang par Y saja. Nanti selanjutnya dari pihak RS yang urus Y to ade II.589- 590. P:Apakah keluarga selalu mengingatkan Y untuk membersihkan diri setiap hari? E:Kami selalu bilang Y mandi tapi semua tergantung Y saja. Kami bilang, tapi kalau Y tidak mau ikut juga kami tidak bisa memaksa, apalagi dengan keadaan seperti ini. Jadi semua terserah Y saja. Selanjtnya dari pihak RS yang mengurusinya. P:Lalu biasanya keluarga mengarahkan Y supaya selalu menjaga kesehatan kaseng kaka? E:Kalo di RS katong pasti kasi inga to ade. Tapi kalo su dirumah, kan su sembuh jadi Y su tau diri par jaga kesehatan. Tapi kadang-kadang kalau lia jam su mau galap sadiki, lalu dia blom mandi kaka langsung bilang dia mandi II.599-600. P:Apakah keluarga selalu mengarahkan Y supaya selalu menjaga kesehatan? E:Kalau di RS kami selalu mengingatkannya adik. Tapi kalau sudah kembali kerumah, artinya sudah sembuh jadi Y sudah tahu untuk menjaga kesehatannya sendiri. Tapi kadang- kadang kalau saya lihat jam dan sudah malam terus Y belum mandi, saya langsung bilang Y untuk mandi. Dalam hal ini, keluarga juga selalu mengingatkan Y dengan hal-hal yang menyenangkan 56 agar Y tidak terlalu memikirkan hal-hal yang dapat membuatnya menjadi marah. P:Kaka selalu datang besuk disini apakah kaka selalu mengingatkan Y dengan hal-hal yang menyenangkan kaseng kaka? E:Kasih inga ade, supaya Y jang pikir apa-apa. Kalo kaka datang lia Y, katong dudu carita yang sanang- sanang saja sampe jam besuk abis kaka baru kaka pulang II.604-605. P:Ketika kakak selalu datang besuk Y disini, apakah kakak selalu mengingatkan Y dengan hal-hal yang menyenangkan? E:Kakak selalu mengingatkannya, supaya Y jangan terlalu banyak berpikir. Kalau saya datang besuk Y, kami duduk bercerita yang membuat senang saja sampai jam besuk selesai, barulah saya pulang.

b. Dukungan Informasi

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Stigma dan Kebudayaan terhadap Pasien dengan Gangguan Jiwa di RSKD Ambon T1 462011009 BAB I

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Stigma dan Kebudayaan terhadap Pasien dengan Gangguan Jiwa di RSKD Ambon T1 462011009 BAB II

0 0 15

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Stigma dan Kebudayaan terhadap Pasien dengan Gangguan Jiwa di RSKD Ambon T1 462011009 BAB IV

0 0 34

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Stigma dan Kebudayaan terhadap Pasien dengan Gangguan Jiwa di RSKD Ambon T1 462011009 BAB V

0 0 2

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Pengaruh Stigma dan Kebudayaan terhadap Pasien dengan Gangguan Jiwa di RSKD Ambon

0 0 18

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Fungsi Keluarga dalam Memberikan Dukungan Sosial pada Pasien yang Mengalami Gangguan Jiwa di RSKD Ambon T1 462010007 BAB I

0 0 6

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Fungsi Keluarga dalam Memberikan Dukungan Sosial pada Pasien yang Mengalami Gangguan Jiwa di RSKD Ambon T1 462010007 BAB II

0 0 20

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Fungsi Keluarga dalam Memberikan Dukungan Sosial pada Pasien yang Mengalami Gangguan Jiwa di RSKD Ambon T1 462010007 BAB V

0 0 3

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Fungsi Keluarga dalam Memberikan Dukungan Sosial pada Pasien yang Mengalami Gangguan Jiwa di RSKD Ambon

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Fungsi Keluarga dalam Memberikan Dukungan Sosial pada Pasien yang Mengalami Gangguan Jiwa di RSKD Ambon

0 3 41