4. Tren Angka Indeks Trent Index Analysis Penggunaan analisis perubahan tahun ke tahun untuk membandingkan
laporan keuangan lebih dari dua atau tiga kadang kala merepotkan. Sebuah alat yang digunakan untuk perbandingan tren jangka panjang adalah analisis tren
angka indeks. Analisis ini memerlukan pemilihan tahun dasar untuk seluruh pos, yang biasanya diberi angka indeks 100. Karena tahun dasar menjadi rujukan untuk
semua perbandingan, pilihan terbaik adalah tahun dengan kondisi bisnis normal Subramanyam dan wild, 2014 : 37.
Perhitungan angka indeks tahun sekarang
Angka indeks tahun sekarang =
saldo tahun sekarang saldo tahun dasar
X100
3.5 Metode Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data dokumentasi yaitu mengumpulkan, mengklasifikasi, dan menganalisa data yang berhubungan dengan
masalah yang akan diteliti. Pengumpulan data dilakukan dengan 2 tahap, pertama dengan melakukan studi pustaka yaitu dengan mengumpulkan informasi-
informasi dari buku-buku, jurnal akuntansi, dan sumber lainnya yang berhubungan dengan penelitian. Kedua, mengumpulkan data sekunder melalui
fasilitas internet dengan mengakses situs-situs resmi yang berisi laporan keuangan asuransi syariah dan konvensional selama tahun 2011-2014 yang telah diaudit
oleh akuntan publik dengan cara mengunduh dari situs Bursa Efek Indonesia BEI.
3.6 Teknik Analisis Data
Penelitian ini merupakan penelitian komparatif perbandingan yang datanya terdiri dari dua populasi, yaitu asuransi syariah dan konvensional. Data
dalam penelitian ini diolah dengan menggunakan software statistic SPSS dengan metode statsistik yang digunakan sebagai berikut :
3.6.1 Statistik deskriptif
Statistik deskriptif yang digunakan untuk menganalisis data adalah dengan cara mendiskripisikan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa
bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi.
3.6.2 Uji hipotesis
Pengolahan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan teknik statistik yang berupa uji beda dua rata-rata independent sample t-test.
Independent sampel t-test dilakukan untuk menguji signifikansi beda rata-rata dua kelompok. Independen disini dalam arti keduanya tidak saling berhubungan dan
tidak saling terkait yang berasal dari dua populasi yang berbeda. Uji ini dilakukan dengan membandingkan rata-rata mean dua variabel bebas tersebut apakah sama
atau berbeda, gunanya adalah untuk menguji kemampuan generalisasi signifikansi hasil penelitian yang berupa perbandingan dari dua rata-rata sampel
variabel bebas tersebut. Kriteria yang digunakan untuk menerima atau menolak hipotesis statistik
tersebut diatas adalah: a. H
diterima jika ttabel thitung ttabel, pada α = 5 dan nilai
probabilitas level of significant sebesar 0,05. Artinya tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara asuransi syariah dan
asuransi konvensional yang diukur Economic Value Added, Liquidity Ratio, Comman Size, dan Tren Angka Ideks Trend Index Analysis.
b. H ditolak apabila ttabel thitung ttabel, pada α = 5 dan nilai
probabilitas level of significant sebesar 0,05. Artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara antara asuransi syariah dan
asuransi konvensional yang diukur dengan Economic Value Added, Liquidity Ratio, Comman Size, dan Tren Angka Ideks Trend Index Analysis.
3.7 Jadwal Penelitian
Jadwal penelitian direncanakan sebagai berikut :
Tabel 3.5 Jadwal Penelitian
Tahapan Penelitian
Jan 2015
Feb 2015
Mar 2015
Apr 2015
Mei 2015
Jun 2015
Jul 2015
Agt 2015
Sept 2015
Okt 2015
Pengajuan Judul
Penyelesaian Proposal
Bimbingan Proposal
Seminar Proposal
Penelitian Sidang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Data Penelitian
Objek penelitian ini adalah dua jenis asuransi yang terdaftar di bursa efek Indonesia yaitu asuransi syariah dan asuransi konvensional. Asuransi syariah
diwakili oleh Asuransi Bintang Tbk, Asuransi Ramayana Tbk, dan Panin Insurance Tbk. Sedangkan asuransi konvensional diwakili oleh Asuransi Bina
Dana Arta Tbk, Asuransi Dayin Mitra Tbk, Asuransi Multi Artha Guna Tbk, Lippo General Insurance Tbk, dan Maskapai Reasuransi International Tbk.
Berikut adalah data hasil pengukuran variabel yang digunakan :
Tabel 4.1 Hasil Pengukuran Variabel Asuransi Syariah
Asuransi Tahun
EVA Curren
t Ratio Cash
Ratio Comman
Size Tren
Angka Indeks
Asuransi Bintang Tbk
2010 2011
2012 2013
2014
-5.078.673 2.280.938
-45.829 -1.234.611
-1.184.878
216 206
468 678
445 4,7
3,6 23,1
15,13 16,7
3,68 9,27
19,28 13,19
7,45 100
340 982
739 367
Asuransi Ramayana
Tbk 2010
2011 2012
2013 2014
-15.925.444 -34.557.894
-85.879.970 -73.855.530
-107.670.613
200 244
756 729
726 8,3
9,3 28,8
38,3 30,4
10,28 13,39
9,27 8,97
10,75 100
153 133
138 239
Panin Insurance
Tbk 2010
2011 2012
2013 2014
227.831.000 -61.925.000
-189.925000 -27.385.000
-218.714.000
345 366
834 429
388 25,6
27,1 78
101 123
34,34 29,47
45,96 34,65
34,5 100
117 138
145 179
Tabel 4.2 Data Asuransi Konvensional
Asuransi Tahun
EVA Current
Ratio Cash
Ratio Comman
Size Tren
Angka Indeks
Asuransi Bina Dana
Arta Tbk 2010
2011 2012
2013 2014
15.213.465 58.150.242
65.786.615 121.426.901
137.16.,008 258
300 122
141 172
4,13 7,8
1,9 6,16
7,2 10,63
16,3 14,11
17,28 14,58
100 193
262 334
380 Asuransi
Dayin Mitra Tbk
2010 2011
2012 2013
2014 3.476.221
2.607.466 4.774.137
3.099.037 367.692
161 164
121 126
126 11,8
6,9 8,3
1,6 2,3
13,68 18,74
20,19 19,32
20,49 100
154 201
232 266
Asuransi Multi
Artha Guna Tbk
2010 2011
2012 2013
2014 4.879.283
19.524.192 -551.576
20.814.984 -26.486.397
232 281
220 230
261 4,14
2,6 1
1,6 2,1
24,16 30,72
24,5 30,72
24,5 100
160 247
257 235
Lippo General
Insurance Tbk
2010 2011
2012 2013
2014 -29.325.733
-31.527.618 -49.331.003
-53.189.081 -64.348.320
560 432
421 256
228 2,1
2,7 3,5
2,5 1,5
23,9 13,8
10,9 13,7
18,4 100
77 78
146 236
Maskapai Reasuransi
Internation al Tbk
2010 2011
2012 2013
2014 24.512.943
33.811.607 2.884.299
-5.925.375 -61.898.728
158 163
168 166
157 24,7
37,6 5,3
8,8 8,2
12,08 13,32
19,39 18,57
17,72 100
134 210
226 251
sumber: hasil pengolahan dari rumus
4.2 Analisis Data Penelitian