4.2 Analisis Data Penelitian
Data penelitian dianalisis dengan bantuan software SPSS. Uji statistik data yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik statistik yang
berupa uji beda dua rata-rata independent sample t-test. Hasil olahan data yang dilakukan terhadap data penelitian dengan menggunakan independent sample t-
test memperlihatkan dua tabel output. Deskriftif data penelitian hasil perhitungan statistik deskriftif secara
statistik dapat dilihat pada table berikut ini:
Tabel 4.3 Hasil Perhitungan Statistik Deskriftif
Jenis_Asuransi N
Mean Std.
Deviation Std. Error
Mean EVA Asuransi Syariah
3 -3,9551E7 3,36814E7 1,94460E7
Asuransi Konvensional 5
6,1714E6 4,53979E7 2,03026E7 Current_Rati
o Asuransi Syariah
3 468,6667
64,28136 37,11286
Asuransi Konvensional 5
224,9600 95,05297
42,50898 Cash_Rati
o Asuransi Syariah
3 35,3017
31,34250 18,09560
Asuransi Konvensional 6
6,6572 5,36182
2,18895 Comman_Si
ze Asuransi Syariah
3 18,9633
14,56714 8,41034
Asuransi Konvensional 5
18,4680 4,92555
2,20277 Tren_Angka_Inde
ks Asuransi Syariah
3 264,6667 208,82340 120,56425
Asuransi Konvensional
5 191,1600
45,03474 20,14015
Sumber : Output SPSS. Data diolah peneliti 2015
Berikut ini merupakan penjelasan dari data deskritif yang telah diolah yaitu: 1. Pada tabel 4.3 dapat kita lihat bahwa Asuransi syariah mempunyai rata-rata
mean EVA sebesar -3,9551 lebih kecil dibandingkan mean EVA Asuransi Konvensional sebesar 6,1714. Hal ini berarti selama periode 2010-2014
asuransi konvensional memiliki EVA lebih baik dibandingkan dengan asuransi syariah, karena semakin tinggi EVA maka akan semakin baik kualitasnya.
2. Pada tabel 4.3 dapat kita lihat bahwa Asuransi syariah mempunyai rata-rata mean current ratio sebesar 468,6667 lebih besar dibandingkan mean current
ratio Asuransi Konvensional sebesar 224,9600. Hal ini berarti selama periode 2010-2014 asuransi syariah memiliki current ratio lebih baik dibandingkan
dengan asuransi konvensional, karena semakin tinggi cureen ratio maka akan semakin baik kualitasnya.
3. Pada tabel 4.3 dapat kita lihat bahwa Asuransi syariah mempunyai rata-rata mean cash ratio sebesar 35,3017 lebih besar dibandingkan mean cash
Asuransi Konvensional sebesar 6,6572. Hal ini berarti selama periode 2010- 2014 asuransi syariah memiliki cash ratio lebih baik dibandingkan dengan
asuransi konvensional, karena semakin tinggi cash ratio maka akan semakin baik kualitasnya.
4. Pada tabel 4.3 dapat kita lihat bahwa Asuransi syariah mempunyai rata-rata mean comman size sebesar 18,9633 lebih besar dibandingkan mean cash
Asuransi Konvensional sebesar 18,4680. Hal ini berarti selama periode 2010- 2014 asuransi syariah memiliki common size lebih baik dibandingkan dengan
asuransi konvensional, karena semakin tinggi common size maka akan semakin baik kualitasnya.
5. Pada tabel 4.3 dapat kita lihat bahwa Asuransi syariah mempunyai rata-rata mean tren angka indeks sebesar 264,6667 lebih besar dibandingkan mean
cash Asuransi Konvensional sebesar 191,1600. Hal ini berarti selama periode 2010-2014 asuransi syariah memiliki cash tren angka indeks lebih baik
dibandingkan dengan asuransi konvensional, karena semakin tinggi tren angka indeks maka akan semakin baik kualitasnya.
Uji-t independent sample t-test sebagai uji hipotesisnya seperti terlhat pada tabel berikut ini:
Tabel 4.4 Independent Sample t-Test EVA
EVA Equal
variances assumed
Equal variances not
assumed Levenes Test for
Equality of Variances F
,036 Sig.
,856 t-test for Equality of
Means T
-1,496 -1,626
Df 6
5,481 Sig. 2-tailed
,185 ,160
Mean Difference -4,57227E7
-4,57227E7 Std. Error Difference
3,05691E7 2,81130E7
95 Confidence Interval of the
Difference Lower
-1,20523E8 -1,16124E8
Upper 2,90771E7
2,46790E7
Pengujian Hipotesis EVA H
1
Pada tabel 4.4 terlihat bahwa nilai F-hitung untuk EVA dengan equal variances assumed diasumsikan kedua varian sama 0,036 dengan probabilitas sig 0,856. Oleh
karena probabilitas sig lebih besar dari 0,05 maka H diterima, atau kedua varians
sama. Bila kedua varians sama, maka untuk membandingkan kedua populasi dengan t- test menggunakan dasar equal variances assumed diasumsikan kedua rata-rata varians
sama. Nilai t hitung untuk EVA dengan equal variances assumed diasumsikan kedua rata-rata populasi identik adalah -1,496 dengan probabilitas sig 0,185. Oleh karena
probabilitas sig lebih besar dari 0,05 maka H diterima atau dapat dikatakan bahwa
jika dilihat dari EVA maka kinerja keuangan asuransi syariah dan asuransi konvensional tidak terdapat perbedaan yang signifikan.
Tabel 4.5 Independent Sample t-Test
Current Ratio
Current_Ratio Equal
variances assumed
Equal variances not
assumed Levenes Test for
Equality of Variances F
,519 Sig.
,498 t-test for Equality of
Means T
3,879 4,319
Df 6
5,746 Sig. 2-tailed
,008 ,006
Mean Difference 243,70667
243,70667 Std. Error Difference
62,82566 56,43029
95 Confidence Interval of the Difference
Lower 89,97783
104,13075 Upper
397,43551 383,28258
Sumber: Output SPSS data diolah peneliti 2015 Pengujian Hipotesis Liquidity Ratio yang diwakili oleh current ratio H
2
Pada tabel 4.5 terlihat bahwa nilai F-hitung untuk current ratio dengan equal variances assumed diasumsikan kedua varian sama 0,519 dengan probabilitas
sig 0,498. Oleh karena probabilitas lebih besar dari 0,05 maka H diterima, atau
kedua varians sama. Bila kedua varians sama, maka untuk membandingkan kedua populasi dengan t-test menggunakan dasar equal variances assumed diasumsikan
kedua rata-rata varians sama. Nilai t hitung untuk current ratio dengan equal variances assumed diasumsikan kedua rata-rata populasi identik adalah 3,879
dengan probabilitas sig 0,008. Oleh karena probabilitas sig lebih kecil dari 0,05 maka H
ditolak atau dapat dikatakan bahwa jika dilihat dari current ratio maka kinerja keuangan asuransi syariah dan asuransi konvensional terdapat
perbedan yang signifikan.
Tabel 4.6 Independent Sample Test
Cash Ratio
Cash_Ratio Equal
variances assumed
Equal variances not
assumed Levenes Test for
Equality of Variances F
16,796 Sig.
,005 t-test for Equality of
Means T
2,334 1,571
Df 7
2,059 Sig. 2-tailed
,052 ,253
Mean Difference 28,64447
28,64447 Std. Error Difference
12,27207 18,22752
95 Confidence Interval of the Difference
Lower -,37436
-47,67494 Upper
57,66329 104,96387
Sumber: Output SPSS data diolah peneliti 2015 Pengujian Hipotesis Liquidity Ratio yang diwakili oleh cash ratio H
3
Pada tabel 4.6 terlihat bahwa nilai F-hitung untuk cash ratio dengan equal variances assumed diasumsikan kedua varian sama 16,795 dengan probabilitas
sig 0,005. Oleh karena probabilitas lebih kecil dari 0,05 maka H ditolak, atau
kedua varians berbeda. Bila kedua varians berbeda, maka untuk membandingkan kedua populasi dengan t-test menggunakan dasar equal variances not assumed
diasumsikan kedua rata-rata varians berbeda. Nilai t hitung untuk cash ratio dengan equal variances not assumed diasumsikan kedua rata-rata populasi
berbeda adalah 1,571 dengan probabilitas sig 0,253. Oleh karena probabilitas sig lebih besar dari 0,05 maka H
diterima atau dapat dikatakan bahwa jika dilihat dari cash ratio maka kinerja keuangan asuransi syariah dan asuransi
konvensional tidak terdapat perbedan yang signifikan.
Sumber: Output SPSS data diolah peneliti 2015 Pengujian Hipotesis Common Size H
4
Pada tabel 4.7 terlihat bahwa nilai F-hitung untuk comman size dengan equal variances assumed diasumsikan kedua varian sama 7,936 dengan probabilitas
sig 0,030. Oleh karena probabilitas sig lebih kecil dari 0,05 maka H ditolak,
atau kedua varians berbeda. Bila kedua varians berbeda, maka untuk membandingkan kedua populasi dengan t-test menggunakan dasar equal
variances not assumed diasumsikan kedua rata-rata varians berbeda. Nilai t hitung untuk comman size dengan equal variances not assumed diasumsikan
kedua rata-rata populasi berbeda adalah 0,057 dengan probabilitas sig 0,959. Oleh karena probabilitas sig lebih besar dari 0,05 maka H
diterima atau dapat dikatakan bahwa jika dilihat dari comman size maka kinerja keuangan asuransi
syariah dan asuransi konvensional tidak terdapat perbedan yang signifikan.
Tabel 4.7 Independent Sample Test
Common Size
Comman_Size Equal
variances assumed
Equal variances not
assumed Levenes Test for
Equality of Variances F
7,936 Sig.
,030 t-test for Equality of
Means T
,073 ,057
Df 6
2,278 Sig. 2-tailed
,944 ,959
Mean Difference ,49533
,49533 Std. Error Difference
6,80815 8,69402
95 Confidence Interval of the
Difference Lower
-16,16360 -32,85533
Upper 17,15427
33,84600
Tabel 4.8 Independent Sample Test Tren Angka Indeks
Tren_Angka_Indeks Equal
variances assumed
Equal variances not
assumed Levenes Test for
Equality of Variances F
14,163 Sig.
,009 t-test for Equality of
Means T
,799 ,601
Df 6
2,112 Sig. 2-tailed
,455 ,606
Mean Difference 73,50667
73,50667 Std. Error Difference
92,05165 122,23487
95 Confidence Interval of the Difference
Lower -151,73560
-426,50872 Upper
298,74893 573,52205
Sumber: Output SPSS data diolah peneliti 2015 Pengujian Hipotesis Tren Angka Indeks H
5
Pada tabel 4.8 terlihat bahwa nilai F-hitung untuk tren angka indeks dengan equal variances assumed diasumsikan kedua varian sama 14,163 dengan probabilitas
sig 0,009. Oleh karena probabilitas sig lebih kecil dari 0,05 maka H ditolak,
atau kedua varians berbeda. Bila kedua varians berbeda, maka untuk membandingkan kedua populasi dengan t-test menggunakan dasar equal
variances not assumed diasumsikan kedua rata-rata varians berbeda. Nilai t hitung untuk cash ratio dengan equal variances not assumed diasumsikan kedua
rata-rata populasi berbeda adalah 0,601 dengan probabilitas sig 0,606. Oleh karena probabilitas lebih besar dari 0,05 maka H
diterima atau dapat dikatakan bahwa jika dilihat dari tren angka indeks maka kinerja keuangan asuransi syariah
dan asuransi konvensional tidak terdapat perbedaan yang signifikan.
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan