4.1.3. Sebaran Responden Berdasarkan Tingkat Pengetahuan tentang TB
Tabel 4.3. Distribusi Responden Berdasarkan Tingkat Pengetahuan tentang TB
Pengetahuan TB Jumlah
Persentase Rendah
24 22,6
Sedang 31
29,2 Tinggi
51 48,1
Total 106
100,0
Dari tabel 4.3 terlihat distribusi responden berdasarkan tingkat pengetahuan mereka tentang penyakit tuberkulosis. Sebanyak 51 responden
48,1 memiliki pengetahuan tentang penyakit tuberkulosis yang tinggi. Responden yang memiliki pengetahuan tuberkulosis sedang sebanyak 31
responden 29,2. Terakhir, sebanyak 24 responden 22,6 memiliki pengetahuan tuberkulosis yang rendah. Hal ini berlawanan dengan penelitian Niko
2011 di Solok dengan distribusi frekuensi responden dengan tingkat pengetahuan rendah lebih banyak, yaitu 63,6.
16
Diharapkan dengan tingginya persentase responden yang berpengetahuan tinggi tentang penyakit tuberkulosis yaitu sebanyak 48,1 atau sejumlah 51 orang
itu berdampak dengan makin tinggi pula kesadaran para responden untuk memberikan imunisasi BCG kepada anak mereka sebagai langkah preventif dan
mencegah bertambahnya penderita TB. Berdasarkan penelitian Niko 2011 di Kota Solok, bahwa responden dengan tingkat pengetahuan TB rendah 4,667 kali
lebih berisiko menderita TB paru dibandingkan dengan responden dengan tingkat pengetahuan tinggi.
16
4.1.4. Sebaran Responden Berdasarkan Pengetahuan Spesifik tentang Imunisasi BCG
Tabel 4.4. Distribusi Responden Berdasarkan Pengetahuan Spesifik tentang
Imunisasi BCG
No Item Pertanyaan
Benar Salah
n n
1. Mengetahui tentang adanya program imunisasi
105 99,1
1 0,9
2. Mengetahui tujuan imunisasi secara umum
102 96,2
4 3,8
3. Mengetahui adanya imunisasi dasar
100 94,3
6 5,7
4. Mengetahui tujuan pemberian imunisasi BCG
51 48,1
55 51,9
5. Mengetahui jumlah pemberian imunisasi BCG
81 76,4
25 23,6
6. Mengetahui waktu pemberian imunisasi BCG
77 72,6
29 27,4
7. Mengetahui bahwa imunisasi BCG tidak perlu diulang
68 64,2
38 35,8
8. Mengetahui cara pemberian imunisasi BCG
89 84,0
17 16,0
Pada tabel 4.3 bahwa secara umum, responden memiliki pengetahuan tentang imunisasi yang cukup baik. Sebanyak 7 dari 8 pertanyaan memiliki
frekuensi di atas 50. Sebanyak 105 responden 99,1 mengetahui tentang adanya program imunisasi. Jumlah responden yang mengetahui tujuan imunisasi
secara umum berjumlah 102 orang 96,2. Sebanyak 100 responden 94,3 mengetahui adanya imunisasi dasar. Responden yang mengetahui jumlah
pemberian imunisasi BCG sebanyak 81 orang 76,4. Sebanyak 77 ibu 72,6 mengetahui waktu pemberian imunisasi BCG. Responden yang menjawab benar
bahwa imunisasi BCG tidak perlu diulang sebanyak 68 responden 64,2. Sebanyak 89 responden 84,0 mengetahui cara pemberian imunisasi BCG yaitu
disuntikkan di lengan bayi. Namun terlihat pada tabel 4.3 bahwa hanya 51 responden 48,1 yang mengetahui tujuan pemberian imunisasi BCG.
Dari tabel 4.3 terlihat bahwa masih banyak ada ibu yang tidak mengetahui tujuan pemberian imunisasi BCG sebesar 51,9 atau sebanyak 55
responden. Beberapa pertanyaan lain seperti pengetahuan mengenai jumlah, waktu pemberian, serta tidak perlunya pengulangan imunisasi BCG juga masih
banyak ibu yang menjawab salah. Oleh karena itu, dibutuhkan penyuluhan lebih lanjut untuk meningkatkan pengetahuan ibu mengenai imunisasi BCG sehingga
ibu akan lebih sadar untuk memberikan anaknya imunisasi BCG. Hal ini senada sesuai dengan penelitian Selvia 2011 yang menghubungkan tingkat pendidikan
dan pengetahuan ibu dengan pemberian imunisasi BCG di Kelurahan Batang Arau wilayah kerja Puskesmas Pemancungan Padang Tahun 2011 dengan nilai p 0,010
sehingga terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan ibu dengan pemberian imunisasi BCG.
17
4.1.5. Sebaran Responden Berdasarkan Tingkat Pengetahuan tentang Imunisasi BCG