bilangan dari setiap tipe dari atom hidrogen. Ini juga memberikan informasi yang menyatakan tentang alam serta lingkungan dari setiap tipe dari atom hidrogen.
Kombinasinya dan data yang ada kadang – kadang menentukan struktur yang lengkap dari molekul yang tidak diketahui Pavia L. D. 1979.
2.5.1. Spektrofotometri Inframerah FT-IR
Bila sinar infra merah dilewatkan melalui cuplikan senyawa organik, maka sejumlah frekuensi diserap sedangkan frekuensi yang lain diteruskan atau ditransmisikan tanpa
diserap. Jika kita menggambar antara persen absorbansi atau persen transmitansi lawan frekuensi maka akan dihasilkan suatu spektrum infra merah. Ikatan-ikatan yang
berbeda C-C, C=C, C ≡C, C-O, C=O, O-H, N-H mempunyai frekuensi vibrasi yang
berbeda dan kita dapat mendeteksi adanya ikatan-ikatan tersebut dalam molekul organik dengan mengidentifikasi frekuensi-frekuensi karakteristiknya sebagai pita
serapan dalam spektrum infra merah.Spektrum infra merah alkohol pada konsentrasi yang rendah menunjukkan sebuah pita yang tajam pada 3650 cm
-1
di samping adanya pita lebar tambahan pada 3350 cm
-1
Noerdin,D. 1985.
Dalam molekul sederhana beratom dua atau beratom tiga tidak sukar untuk menentukan jumlah dan jenis vibrasinya dan menghubungkan vibrasi – vibrasi
tersebut dengan dengan energy serapan.tetapan untuk molekul – molekul beratom banyak, analisa jumlah dan jenis vibrasi itu menjadi sukar sekali atau tidak mungkin
sama sekali karena bukan saja disebabkan besarnya jumlah pusat – pusat vibrasi, melainkan juga karena harus diperhitubgkan terjadinya saling mempengaruhi
interaksi beberapa pusat vibrasi. Vibrasi molekul dapat dibagi dalam dua golongan yaitu vibrasi regang stretching
dan vibrasi lentur bending vibrations .
1.Vibrasi Regang Terjadi perubahan jarak antara dua atom dalam suatu molekul secara terus – menerus.
Vibrasi regang ada dua macam, yakni vibrasi regang simetris dan tak simetris.
Universitas Sumatera Utara
2.Vibrasi Lentur
Terjadi perubahan sudut antara dua ikatan kimia. Ada dua macam vibrasi lentur yaitu vibrasi lentur dalam bidang dan vibrasi luar bidang.
Jelaslah sekarang bahwa Spektrometer Infra-merah ditujukan untuk penentuan gugus – gugus fungsi molekul. Radiasi IR dapat dibagi ke dalam dua daerah, yaitu :
-. Daerah gugus fungsi pada pada rentang vibrasi antara 4000 hingga 1600 cm
-1
. -. Daerah sidik jari pada rentang vibrasi antara 1600 hingga 670 cm
-1
. Radiasi IR yang dipakai harus berada pada rentang frekuensi yang sesuai
dengan rentang getaran alamiah dari molekul agar diperoleh informasi gugus – gugus molekul dari zat yang dianalisis. Muldja M. Dan Suharman,H. 1995.
Tabel : Absorpsi karakteristik infra-merah dari gugus – gugus fungsi molekul. Keterangan :
S = kuat, m = sedang, w = lemah Gugus fungsi
Jenis vibrasi Frekuensi cm
-1
Intensitas C-H
-CH2 -CH3
C=C O-H
Stretch Bend
Bend Alkena
Bebas 3000-2850
1450-1375 1465
1680-1600 3500-3200
S m
m m-w
m
2.5.2. Spektrometer Resonansi Magnetik Inti