Kerangka Pendanaan TARGET KINERJA DAN KERANGKA PENDANAAN

39

4.2 Kerangka Pendanaan

Pendanaan dari APBN difokuskan untuk mendukung daya saing sektor produksi, kelestarian dan peningkatan kemanfaatan sumber daya alam, penyiapan masyarakat menghadapi kehidupan global serta penguatan SDM serta peningkatan sarana dan prasarana IPTEK. Dalam pelaksanaan progam dan kegiatan BPPT diperlukan kaidah pelaksanaan yang tertata dengan baik dan bersinergi antara satu dengan lainnya yang meliputi kerangka pendanaan, regulasi, kelembagaan dan evaluasi. Kerangka pendanaan ditujukan untuk mempertajam alokasi anggaran agar efektif dan efisien. Melalui mekanisme penyusunan kerangka pendanaan yang dilaksanakan yaitu dengan mempertimbangkan kegitan dan anggaran tahun sebelumnya, yang kemudian direview khususnya pada keberlanjutan program terhadap agenda pembangunan dengan melakukan perbaikan-perbaikan pada outputkeluaran serta komponen-komponen dibawahnya. Dengan mempertimbangkan lingkungan strategis dan capaian pada visi dan misi maka dilakukan review baseline yang meliputi alokasi program, kegiatan dan output serta komponen yang berlanjut maupun yang baru; volumen target pada masing-masing tingkatan serta evaluasi terhadap output yang sudah tercapai menjadi hasiloutcome. Perhitungan pada KPJM yang melalui perhitungan khususnya di tahun 2015 yang sudah dilakukan di awal tahun baik untuk biaya operasional maupun non operasional dengan dasar mempertimbangkan hasil kegiatan dan evaluasinya terhadap capaian kinerja yang sudah ditetapkan. Adapun perhitungannya yaitu dengan mempertimbangkan alokasi dari masing-masing program, yang merupakan kompilasi alokasi per kegiatan sebagai implikasi adanya anggaran di masing-masing output, sedangkan untuk tingkat komponen merupakan hasil perhitungan volume komponen dikalikan dengan satuan biaya dan inflasinya. Alokasi baseline BPPT untuk 5 tahun kedepan sesuai dengan capaian visi dan misi dengan mengoptimalkan sumber daya yang tersedia guna menjawab kebutuhan dan tantangan dilakukan melalui penyusunan skala prioritas anggaran. Alokasi anggaran yang efektif menjadi faktor penting dalam mewujudkan sasaran prioritas pembangunan. Dalam mendukung hal tersebut, alokasi anggaran difokuskan pada program dan kegiatan yang memegang peran penting dalam pencapaian prioritas nasional untuk mendorong pertumbuhan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, efisiensi dari belanja terkait operasional akan terus didorong sehingga alokasi yang terbatas menjadi 40 lebih berdayaguna. Alokasi belanja pada prioritas didukung dengan rencana konkret yang berorientasi pada hasil dan manfaat outcome dan impact. Dalam kaitan ini perencanaan program dan kegiatan pembangunan menjadi salah satu kunci keberhasilan dari penajaman alokasi pada prioritas tersebut. Rencana yang konkret tersebut bukan saja pada kegiatan yang mendukung pencapaian prioritas nasional melalui inovasi dan layanan teknologi. Pendanaan Program dan Kegiatan di Kedeputian Bidang TPSA pada RPJMN 2015-2019 khususnya untuk edisi revisi Tahun 2017-2019 dalam rangka untuk mewujudkan sasaran strategis dan sasaran program lainnya dapat di ringkaskan pada tabel di bawah. Tabel 4.5. Alokasi Pendanaan Kegiatan TPSA pada periode 2015-2019 PROGRAM KEGIATAN SASARAN PROGRAM OUTCOMESASARAN KEGIATAN OUTPUTINDIKATOR ALOKASI Rp Milyar UNIT ORGANISASI PELAKSANA 2015 2016 2017 2018 2019 PROGRAM PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI KEDEPUTIAN BIDANG TPSA 114,0 105,77 65,258 141,325 147,494 Kedeputian TPSA Kegiatan 7 : Pengkajian dan Penerapan Teknologi Survei Kelautan 3473 39,928 29,696 22,25 53,05 50,37 BTSK Sasaran Kegiatan 1 Berfungsinya Sarana dan Prasarana Survei dan Observasi Kelautan Jumlah fasilitas survei dan observasi kelautan - - 12,5 31,0 31,0 Jumlah Prosentase Terbangunnya Kawasan NSTP Maritim Kab. PPU - - 0,5 10,05 7,37 Sasaran Kegiatan 2 Layanan Teknologi Survey Kelautan Jumlah Layanan Teknologi Survey Kelautan - - 9,25 12 12 Kegiatan 8 : Pengkajian dan Penerapan Teknologi Sumber Daya Mineral 3508 6,318 6,318 3,0 8,40 8,00 PTPSM Sasaran Kegiatan 1 Inovasi teknologi peningkatan nilai tambah dan pengelolaan mineral Jumlah inovasi teknologi pengolahan dan pemurnian minerak nikel - - 1,75 5,0 5,0 Sasaran Kegiatan 2 Inovasi teknologi peningkatan nilai tambah dan pengelolaan mineral Jumlah inovasi teknologi pengolahan dan pengelolaan pertambangan emas skala kecil PESK - - 1,25 3,4 3,0 Kegiatan 9 : Pengkajian dan Penerapan Teknologi Pengembangan Sumber Daya Wilayah 3493 2,954 11,712 4,0 8,7 7,2 PTPSW 41 PROGRAM KEGIATAN SASARAN PROGRAM OUTCOMESASARAN KEGIATAN OUTPUTINDIKATOR ALOKASI Rp Milyar UNIT ORGANISASI PELAKSANA 2015 2016 2017 2018 2019 Sasaran Kegiatan 1 Pemanfaatan teknologi eksplorasi sumber daya wilayah lahan gambut Jumlah Pemanfaatan teknologi eksplorasi sumber daya wilayah lahan gambut - - 4,0 8,7 7,2 Kegiatan 10 : Pengkajian dan Penerapan Teknologi Modifikasi Cuaca 3512 51,53 44,02 27,0 54,4 64,2 B2TMC Sasaran Kegiatan 1 Termanfaatkannya layanan teknologi modifikasi cuaca Jumlah layanan Jasa Teknologi Modifikasi Cuaca - - 13,0 20,2 23,7 Sasaran Kegiatan 2 Inovasi dan layanan teknologi mitigasi bencana hidrometeorologi Inovasi dan layanan teknologi mitigasi bencana hidrometeorologi - - 2,75 12 15,0 Revitalisasi Armada Penjinak Bencana Hidrometeorologi - - 11,26 22,2 25,5 Kegiatan 11 : Pengkajian dan Penerapan Teknologi Reduksi Risiko Bencana 3507 4,763 4,323 1,9 6,325 7,274 PTRRB Sasaran Kegiatan 1 Inovasi Sistem dan Teknologi Reduksi Risiko Bencana Longsor dan Gempa Bumi Jumlah Inovasi Sistem dan Teknologi Reduksi Risiko Bencana Longsor - - 1,157 3,45 3,967 Jumlah Inovasi Sistem dan Teknologi Monitoring Kekuatan Gedung Bertingkat Terhadap Bencana Gempa Bumi - - 0,748 2,875 3,306 Kegiatan 12 : Pengkajian dan Penerapan Teknologi Lingkungan 3500 2,116 6,110 7,00 10,00 10,00 PTL Sasaran Kegiatan 1 Inovasi Teknologi Pengelolaan Sampah dan Air Perkotaan Jumlah Inovasi Teknologi pengelolaan sampah dan limbah padat - - 3,0 6,0 5,0 Jumlah Inovasi Teknologi pengelolaan air bersih dan air limbah - - 2,0 2,0 3,0 Sasaran Kegiatan 2 Inovasi Teknologi Sarana Pemantauan Lingkungan Perkotaan 42 PROGRAM KEGIATAN SASARAN PROGRAM OUTCOMESASARAN KEGIATAN OUTPUTINDIKATOR ALOKASI Rp Milyar UNIT ORGANISASI PELAKSANA 2015 2016 2017 2018 2019 Jumlah Inovasi Teknologi Pemantauan Lingkungan - - 2,0 2,0 2,0 Kegiatan 13 : Penerapan Teknologi Pengolahan Air dan Limbah 3470 - - 0,105 0,45 0,45 BTPAL Sasaran Kegiatan 1 Termanfaatkannya layanan Teknologi Pengolahan Air dan Air Limbah Jumlah Layanan Teknologi Pengolahan Air dan Air Limbah - - 0,105 0,45 0,45 Target Kinerja dan Kerangka Pendanaan Program dan Kegiatan di Kedeputian TPSA Tahun 2017 - 2019 secara lengkap dapat dilihat pada Lampiran.1 43

BAB 5 PENUTUP