Sedangkan pada kondisi terjadinya pembatalan perjalanan dari penumpang itu sendiri, maka waktu pembatalan tiket pesawat menentukan fee pembatalan tiket
pesawat yang harus dibayar oleh konsumen kepada pihak maskapai penerbangan dan pihak agen travel. Untuk pembatalan yang dilakukan 24 jam sebelum penerbangan
biasanya hanya akan dikenakan potongan administrasi sebesar Rp. 50.000. Jika pembatalan dilakukan 24 jam sebelum penerbangan, selain potongan administrasi
sebesar Rp. 50.000, penumpang juga akan dikenakan chargecancellation fee. Besarnya chargecancellation ini tergantung dari maskapai penerbangan masing
masing, namun sebagai gambaran biasanya untuk Low season potongannya adalah sebesar 25-50 dari basic fare tiket dan untuk High Season yanitu sebesar 50-75
dari basic fare. Contoh Misalnya si A telah membeli tiket pesawat dengan rute Pekanbaru ke
Jakarta dengan harga Rp. 459.000. Rincian harga tiket tersebut adalah; Basic fare = Rp. 220.909, PPn = Rp. 22.090, IWJR = Rp. 6.000, Fuel Surcharge = Rp. 210.000.
Karena ada sesuatu hal yang sangat mendesak si A terpaksa membatalkan rencana perjalanannya tersebut. Kita buat dua kemungkinan waktu pembatalan reservasi si A
tersebut:
a. Pembatalan lebih dari 24 jam sebelum penerbangan
. Refund untuk tiket si A adalah sebesar harga tiket dikurangi dengan biaya
administrasi dari maskapai penerbangan dikurangi biaya administrasi dari agen travel. Rincian perhitungannya adalah Rp. 459.000 – Rp. 50.000 – Rp.25.000 =
Rp. 384.000.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
b. Pembatalan kurang dari 24 jam penerbangan
. Refund untuk tiket si A adalah sebesar harga tiket dikurangi dengan biaya
administrasi dari maskapai penerbangan dikurangi dengan biaya charge cancellation
dikurangi biaya administrasi dari agen travel. Kita ambil contoh untuk musin low season dengan biaya charge cancellation 25 dari basic fare.
Rincian perhitungannya adalah Rp. 459.000 – Rp. 50.000 – 25 x Rp. 220.909 - Rp. 25.000 = Rp. 328.773.
3.2 Perancangan Sistem
Bab 3.2 akan membahas penjelasan deskripsi sistem informasi dan kebutuhan sistem secara umum dan spesifik pada sistem informasi reservasi dan refund tiket
pesawat terbang serta report pendapatan dan piutang keuangan pada PT. Suman Tour.
3.2.1. Deskripsi Umum Sistem
Berdasarkan analisa sistem informasi yang dibutuhkan oleh PT. Suman Tour, maka didapatkan suatu kesimpulan bahwa sistem informasi yang dibutuhkan oleh PT.
Suman Tour adalah suatu sistem informasi yang berbasiskan web dikarenakan kebutuhan PT. Suman Tour untuk meng-instalmengintegrasikan sistem yang akan
dibuat dengan sistem-sistem lain yang sudah ada terlebih dahulu. Adapun sistem informasi yang akan dirancang untuk diimplementasikan pada PT. Suman Tour adalah
sebuah sistem yang akan mendukung proses bisnis yang sudah berjalan terlebih dahulu. Setelah melalui proses analisa, maka kami merancang sebuah sistem informasi
dengan proses bisnis, yaitu: a. Superadmin Administrator melakukan input data master seperti pegawai,
perkiraan, sub agent dan maskapai.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
b. Admin Operator menginputkan data booking dan refund tiket serta pembayaran tiket.
c. Finance melakukan input kas harian dan melaporkan pendapatan dan piutang yang dilakukan oleh sub agent.
3.2.2. Kebutuhan Sistem
Berdasarkan analisa yang kami lakukan pada PT. Suman Tour, baik melalui wawancara dengan pihak manajemen PT. Suman Tour maupun pengamatan secara
langsung pada proses bisnis yang berjalan di PT. Suman Tour, peneliti mencatat beberapa poin yang perlu diperhatikan dalam perancangan sistem ini, antara lain yaitu:
a. Pembuatan sistem informasi yang berbasiskan web
b. Sistem informasi tersebut difungsikan untuk memproses data yang akan
diinputkan oleh admin operator
c. Dibutuhkan database untuk menyimpan data yang diinputkan oleh admin, sehingga data yang diinputkan tersebut dapat dikelola dan diolah kembali oleh
superadmin dan finance.
3.2.3. Kebutuhan Pengguna
Berdasarkan deskripsi yang telah dibahas diatas, maka guna mendukung desain sistem informasi sesuai kebutuhan PT Suman Tour, maka perangkat keras dan
perangkat lunak yang dimanfaatkan untuk mendukung perancangan sistem yang akan dibuat diantaranya adalah:
a. Komputer atau laptop Processor Intel Core 2 Duo 2.0 GHz, RAM 1 Gb, Harddisk 80 Gb
b. Sistem Operasi Windows XP
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
c. Aplikasi Web Browser d. Setting jaringan LAN dan Internet
3.3 Kebutuhan Basis data
Dalam sistem informasi reservasi dan refund ticket pesawat terbang serta report pendapatan dan piutang keuangan pada PT. Suman Tour dibutuhkan basis data
untuk melayani proses reservasi tiket pesawat, pelayanan jasa refund, serta memudahkan dalam pembuatan laporan pendapatan dan piutang keuangan. Pemodelan
basis data, seperti diagram jenjang, DFD, ERD, CDM, PDM, System Flow sebagai pemodelan struktur basisdata, diperlukan untuk mempermudah perancangan sistem
informasi secara komprehensif seperti yang dijabarkan pada subbab-subab berikutnya.
3.3.1. Diagram Jenjang
Berdasarkan dari deskripsi-deskripsi mengenai sistem yang dibutuhkan oleh PT. Suman Tour seperti yang dijelaskan diatas, maka dirancanglah pemodelan sistem
basisdata dari sistem informasi yang dibutuhkan tersebut dengan diagram jenjang yang terdapat pada Gambar 3.2.
Berdasarkan analisa kebutuhan pengguna dapat disimpulkan dan dirancang sebuah proses sistem yang terdiri atas 2 level, yaitu level 0 dan level 1. Pada level 0
terdapat 1 proses yang global yaitu Sistem Reservasi dan Refund tiket serta Laporan Pendapatan dan Piutang sedangkan pada level 1 terdapat 10 proses diantaranya adalah
menginput pegawai, menginput perkiraan, menginput maskapai, menginput sub agent, melakukan booking ticket, menginput kas, melakukan refund tiket, melakukan
pembayaran piutang, melaporkan pendapatan, melaporkan piutang.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Gambar 3. 2
Diagram Jenjang
3.3.2. DFD Data Flow Diagram
Berdasarkan Gambar 3.3, digambarkan dan dideskripsikan beberapa proses yang terjadi pada sistem yang dibuat. Proses tersebut dapat digambarkan dalam bentuk
konteks diagram Level 0 dan DFD level 1. Konteks diagram pada sistem ini adalah gambaran garis besar dari proses yang terjadi dalam sistem tersebut. Terdapat 3 entitas
diantaranya Admin Operator, Superadmin Administrator dan Finance. Admin Operator adalah orang yang melakukan proses input reservasi dan refund. Sehingga
dari hasil inputan admin Operator dapat menghasilkan beberapa informasi. Entitas Admin memiliki bebrapa proses diantaranya adalah untuk input yaitu
memasukkan data booking yang berisi tentang data-data reservasi yaitu antara lain nama kustomer, tujuan kustomer, jumlah kustomer dan tanggal keberangkatan,
memasukkan data sub agent yang berisi tentang nama-nama sub agent, memasukkan data refund yang berisi nama kustomer yang melakukan refund, tujuan yang direfund
S.I. RESERVASI DAN REFUND TICKET
LAPORAN PENDAPATAN DAN PIUTANG
MELAKUKAN PEMBAYARAN PIUTANG
MELAPORKAN PENDAPATAN
MELAKUKAN REFUND TIKCKET
MENGINPUT KAS MELAKUKAN BOOKING
TICKET MENGINPUT SUBAGENT
MENGINPUT MASKAPAI MENGINPUT PERKIRAAN
MENGINPUT PEGAWAI
MELAPORKAN PIUTANG
1 Level
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
dan nama maskapai yang direfund dan yang terakhir memasukkan data piutang yang berisi tentang sub-sub agent yang melakukan pembayaran dengan cara kredit atau
berdasarkan jatuh tempo. Untuk output-nya yaitu berupa informasi booking, info sub agent, info refund, info piutang dan info pelunasan.
Entitas finance adalah orang yang akan mengerjakan laporan tentang pendapatan perusahaan. Entitas ini memiliki proses diantaranya adalah memasukkan
data kas, data laporan pendapatan, data perkiraan dan data laporan piutang. Untuk output-nya berupa informasi kas, data pendapatan, perkiraan dan laporan piutang.
Entitas Superadmin adalah orang yang akan menginputkan data master yang berupa data pegawai dan data maskapai. Untuk outpunya berupa info tentang data
pegawai dan info maskapai.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
DATA KAS INFO KAS
DATA LAPORAN PENDAPATAN INFO DATA PENDAPATAN
DATA LAPORAN PIUTANG INFO LAPORAN PIUTANG
INFO PELUNASAN INFO PIUTANG
DATA PIUTANG INFO REFUND
DATA REFUND
INFO BOOKING DATA BOOKING
INFO SUBAGENT DATA SUBAGENT
INFO MASKAPAI DATA MASKAPAI
DATA PERKIRAAN INFO PERKIRAAN
INFO PEGAWAI DATA PEGAWAI
S I RESERVASI DAN REFUND TICKET LAPORAN PENDAPATAN DAN PIUTANG
+
SUPER ADMIN ADMIN
FINANCE
Gambar 3. 3 DFD Level 0
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Sedangkan pada Gambar 3.4 dimodelkan DFD Level 1. Dimana pada DFD level 1 ini terdapat 10 proses yang diantaranya adalah menginput pegawai,
menginput perkiraan, menginput maskapai, menginput sub agent, melakukan booking ticket, menginput kas, melakukan refund tiket, melakukan pembayaran
piutang, melaporkan pendapatan dan melaporkan piutang. Menginput pegawai adalah memasukkan data-data pegawai di PT. Suman
Tour yang memiliki hak akses pada sistem informasi yang tersedia, jadi proses ini bisa dideskripsikan sebagai berikut Superadmin melakukan input data
pegawai dan data tersebut disimpan kedalam database pegawai selanjutnya superadmin melakukan load database pegawai berupa informasi data pegawai.
Proses menginput perkiraan dapat dideskripsikan sebagai berikut Finance melakukan input perkiraan yang bertujuan untuk memasukkan data-data yang
berhubungan dengan pendapatan dan pengeluaran, selanjutnya data tersebut disimpan kedalam database perkiraan dan finance dapat melakukan load database
perkiraan berupa informasi perkiraan. Proses menginput maskapai dapat dideskripsikan sebagai berikut
Superadmin melakukan input maskapai antara lain memasukkan data-data maskapai yang melakukan kerja sama dengan PT. Suman Tour, sehingga kita
bisa melakukan proses booking ataupun issue tiket. Selanjutnya data maskapai tersebut disimpan kedalam database maskapai dan superadmin bisa melakukan
load database yang berupa informasi maskapai. Dengan adanya data maskapai tersebut, nantinya bisa digunakan untuk melakukan proses booking tiket.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Proses menginput data subagent dapat dideskripsikan sebagai berikut Admin melakukan proses input data subagent yaitu memasukkan data-data sub
agent yang melakukan kerjasama dengan PT. Suman Tour. Data tersebut disimpan kedalam database subagent berupa data subagent booking . Selanjutnya
admin bisa melakukan load database berupa informasi sub agent dan dari data subagent booking bisa dilakukan proses booking tiket.
Untuk proses kelima ini dapat dideskripsikan sebagai berikut Admin melakukan booking tiket yaitu memasukkan data-data yang berkaitan dengan
proses booking tiket. Setelah itu data tersebut disimpan kedalam database booking dan database tiket. Selanjutnya admin bisa melakukan load berupa
informasi booking. Proses menginput kas dapat dideskripsikan sebagai berikut Finance
melakukan input data kas antara lain memasukkan data yang berhubungan dengan pengeluaran dan pendapatan PT. Suman Tour. Kemudian data tersebut
disimpan kedalam database Kas, dan Finance bisa melakukan load database kas berupa informasi kas.
Proses melakukan refund tiket dapat dideskripsikan sebagai berikut Admin menginputkan data yang berhubungan dengan refund tiket kemudian
disimpan kedalam database kas karena proses refund berhubungan dengan pengeluaran kas. Selanjutnya Admin bisa melakukan load tiket refund pada
database tiket dan menghasilkan output berupa info refund. Proses melakukan pembayaran piutang dapat dideskripsikan sebagai
berikut Admin melakukan proses penginputan data piutang dan melakukan input subagent mana atau kustomer yang melakukan pelunasan kemudian data tersebut
disimpan kedalam database Kas. Kemudian Admin bisa melakukan load data
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
piutang dan data pelunasan hingga mengasilkan output berupa informasi piutang dan informasi pelunasan.
Proses melaporkan pendapatan dapat dideskripsikan sebagai berikut finance membuat laporan data pendapatan, selanjutnya finance bisa melakukan
load data pendapatan dari database kas kemudian pada database kas melakukan request data pendapatan hingga menghasilkan output berupa informasi data
pendapatan. Proses yang terakhir yaitu proses melaporkan piutang yaitu proses
pembuatan laporan piutang dimana Finance menginputkan data laporan piutang kemudian finance bisa melakukan load data laporan piutang pada database kas
berupa data piutang hingga menghasilkan output berupa info laporan piutang kepada finance.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
INFO DAT A PE NDAP A TA N DAT A LA PORAN PE NDA PA TA N
DAT A LA PORAN PIUT ANG INFO LA PORAN PIUTA NG
DAT A LOAD P ENDA P AT AN DAT A REQUES T P ENDAP AT AN
DAT A REQUES T P IUT A NG DAT A LOAD LA PORA N PIUTA NG
INFO P ELUNAS AN DAT A LOAD P ELUNA S AN
INFO P IUT A NG DAT A P IUT A NG
DAT A LOAD P IUT ANG DAT A S AV E PIUTA NG
DAT A REFUND INFO REFUND
DAT A S AV E RE FUND KA S
DAT A LOAD T ICK ET REFUND INFO B OOK ING
DAT A B OOK ING DAT A LOAD B OOKING
DAT A S AV E BOOK ING DAT A LOAD K AS
DAT A S AV E KA S DAT A S AV E BOOK ING K AS
DAT A K AS INFO K AS
DAT A LOAD P ERKIRA AN KA S
DAT A S AV E TIK ET DAT A P ERK IRA AN BOOKING
DAT A S UB A GE NT BOOKING DAT A MAS K AP AI B OOK ING
DAT A LOAD S UB AGE NT DAT A S AV E SUBA GE NT
INFO S UB A GE NT DAT A S UB A GE NT
DAT A LOAD MAS KA P AI DAT A S AV E MA SK AP A I
DAT A LOAD P ERKIRA AN DAT A S AV E PE RK IRA A N
DAT A LOAD P EGAW A I DAT A S AV E PE GA WA I
INFO MAS K AP AI DAT A MAS K AP AI
DAT A P ERK IRA AN INFO P ERK IRA AN
INFO P EGA WA I DAT A P EGA WA I
S UP ER ADMIN FINANCE
S UP ER ADMIN S UP ER ADMIN
A DMIN A DMIN
A DMIN A DMIN
A DMIN A DMIN
A DMIN A DMIN
A DMIN
FINANCE FINANCE
FINANCE FINANCE
FINANCE FINANCE
1 MENGINPUT
P EGAW AI 2
MENGINPUT P ERKIRAA N
3 MENGINPUT
MAS KA PA I P EGAW AI
P ERKIRAA A N
MAS KA PA I 4
MENGINPUT S UB AGENT
S UB AGENT 5
MELA KUKA N BOOK ING T ICK ET
T ICK ET K AS
6 MENGINPUT KA S
B OOKING 7
MELA KUKA N REFUND TI CK ET
8 MELA KUKA N
P EMBA YA RAN P IUT ANG
9 MELA PORK A N
P ENDA PA T AN 10
MELA PORK A N P IUT ANG
Gambar 3. 4
DFD Level 1
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3.3.3. ERD Entity Relationship Diagram
ERD merupakan notasi grafis dalam pemodelan dan konseptual yang mendeskripsikan hubungan antar penyimpanan. ERD digunakan untuk
memodelkan struktur data dan hubungan antar data, karena hal ini relative kompleks. Dengan ERD, desainer sistem dapat menguji model dengan
menghasilkan proses yang dilakukan. ERD juga menggunakan sejumlah notasi dan symbol untuk menggambarkan struktur dan hubungan antar data.
Dari analisa keterangan di atas nantinya akan dibutuhkan 9 buah tabel untuk kebutuhan penyimpanan data dalam sistem tersebut. Penjelasan dari 9
tabel tersebut seperti terlihat pada Gambar 3.5 adalah: a. Tabel Subagent : Tabel ini berisikan tentang data-data subagent yang
melakukan kerjasama dengan PT. Suman Tour. Tabel subagent berelasi dengan tabel booking, sehingga primary key dari tabel subagent yaitu
Idsubagent dan yang menjadi Foreign Key adalah pada tabel booking. Pada tabel ini juga terdapat 6 atribut antara lain : idsubagent,
namasubagent, alamatsubagent,
telpsubagent, faxsubagent,
emailsubagent. b. Tabel Booking : Tabel ini berisikan tentang data-data yang berhubungan
dengan pemesanan tiket. Tabel Booking berelasikan dengan tabel kas dan tabel tiket, sehingga Primary Key pada tabel booking yaitu idbooking dan
yang menjadi Foreign Key terdapat pada tabel kas dan tabel tiket. Pada tabel ini mempunyai 9 atribut antara lain : idbooking, idsubagent,
idpegawai, wktexpiredbooking,
namacpbooking, nocpbooking,
totalbooking, statusbooking, statuspembayaran. c. Tabel Kas : Tabel ini menjelaskan tentang pengeluaran dan pemasukan
yang terjadi pada PT. Suman Tour. Tabel ini berelasi dengan tabel
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
booking dan tabel perkiraan sehingga tabel kas ini bergantung pada tabel booking dan tabel perkiraan. Primary Key dalam tabel ini yaitu idkas dan
tabel ini mempunyai 7 atribut antara lain : idkas, idperkiraan, idbooking, detailkas, tglkas, debetkas, kreditkas.
d. Tabel Tiket : Tabel ini berisikan tentang hal-hal yang berhubungan dengan isi tiket. Tabel ini berelasikan dengan tabel refund. Primary Key
pada tabel tiket yaitu idticket dan yang menjadi Foreign Key terdapat pada tabel refund. Pada tabel ini mempunyai 11 atribut antara lain :
idticket, idbooking,
idmaskapai, noticket,
namapemesanan, umurpemesanan, kategori, routeberangakat, routetiba, biayaticket,
statusticket. e. Tabel Refund : Tabel ini menjelaskan tentang hal-hal yang berkaitan
dengan data-data proses refund. Tabel ini berelasi dengan tabel tiket sehinggan tabel refund ini bergantung pada tabel tiket dan Primary Key
dalam tabel refund yaitu idrefund. Pada tabel ini mempunyai 6 atribut antara lain : idrefund, idticket, tglrefund, potonganrefund, totalrefund,
statusrefund. f. Tabel Perkiraan : Tabel ini menjelaskan tentang perkiraan-perkiraan yang
terjadi dalam kas. Tabel ini berelasikan dengan tabel kas sehingga Primary Key dari tabel perkiraan yaitu idperkiraan dan yang menjadi
Foreign Key terdapat pada tabel kas. Pada tabel perkiraan ini mempunyai 4 atribut yaitu idperkiraan, idheader, namaperkiraan, statusperkiraan.
g. Tabel Header : Tabel ini menjelaskan tentang hal-hal yang terdapat pada header. Tabel ini berelasikan dengan tabel Perkiraan, sehingga Primary
Key dari tabel header yaitu idheader dan yang menjadi Foreign Key pada
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
tabel perkiraan. Pada tabel ini mempunyai 2 atribut yaitu idheader dan namaheader.
h. Tabel Pegawai : Pada tabel ini berisikan nama-nama pegawai PT. Suman Tour yang mempunyai hak akses untuk bisa masuk kedalam sistem ini.
Tabel ini berelasi dengan tabel booking, sehingga Primary Key dari tabel pegawai yaitu idpegawai dan yang menjadi Foreign Key pada tabel
booking. Tabel pegawai ini mempunyai 8 atribut antara lain : idpegawai, kodepegawai, namapegawai, alamatpegawai, jkpegawai, username,
password, levelpegawai. i. Tabel Maskapai : Pada tabel ini berisikan tentang nama-nama maskapai
yang menjalin kerjasama dengan PT. Suman Tour. Tabel ini berelasikan dengan tabel ticket, sehingga yang menjadi Primary Key dari tabel
maskapai yaitu idmaskapai dan Foreign Key pada tabel ticket. Tabel ticket ini mempunyai 3 atribut antara lain: idmaskapai, kodemaskapai dan
namamaskapai.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
header
Idheader int11 pk namaheader varchar100
perkiraan
idperkiraan int11 pk
idheader int11 fk namaperkiraan int11
statusperkiraan varchar100 Mempunyai
kas
idkas int11 pk idperkiraan int11 fk1
idbooking int11 fk2 detailkas varchar100
tglkas date debetkas int11
kreditkas int11 Mencatat
Memiliki
pegawai
idpegawai int11 pk kodepegawai varchar3
namapegawai varchar100 alamatpegawai varchar200
jkpegawai varchar10 username varchar20
password varchar20 levelpegawai int1
Mengentry
subagent
idsubagent int11 pk
namasubagent varchar100 alamatsubagent varchar200
telpsubagent varchar15 faxsubagent varchar15
emailsubagent varchar20 Melakukan
booking
idbooking int11 pk idsubagent int11 fk
idpegawai int11 fk wktexpiredbooking int11
namacpbooking varchar100 hpcpbooking varchar15
emailcpbooking varchar 40 totalbooking varchar20
statusbooking int11 statuspembayaran int11
Mendapatkan
refund
idrefund int11 pk idticket int11 fk
tglrefund date potonganrefund varchar100
totalrefund int11 statusrefund int11
ticket
idticket int11 pk idmaskapai int11 fk1
idbooking int11 fk2 tglissued date
noticket varchar20 namapemesanan varchar100
umurpemesanan int11 kategori int11
routeberangkat varchar100 tglberangkat date
jamberangkat time routetiba varchar100
tgltiba date jamtiba time
cls varchar 20
pajakticket int 11 biayaticket int11
statusticket int11
Mengembalikan
maskapai
idmaskapai int11 pk kodemaskapai int11
namamaskapai int11 Memilih
Gambar 3. 5 ERD Entity Relationship Diagram
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3.3.4. Conceptual Data Model CDM
Merancang suatu tabel dalam database secara logik akan lebih memudahkan pengembang sistem untuk dapat merancang sebuah sistem yang
spesifik dalam akses data serta efisien dalam penyimpanan data pada tabel di database. Merancang CDM ini didasarkan pada perancangan DFD yang telah
dibuat sampai dengan level 1. Pada Gambar 3.6, pemodelan CDM, digambarkan akses data yang terjadi
dan tempat penyimpanan data yang akan digunakan. Pada pembuatan CDM ini setiap tempat penyimpanan data masih berupa konseptual, dimana masih bersifat
umum dan belum mendekati dari sebuah design yang berkaitan dengan produk database tertentu.
3.3.5. Physical Data Model PDM
PDM adalah sebuah skema yang merupakan lanjutan dari skema CDM. Berbeda dengan CDM, PDM lebih mendekati struktur asli pada DBMS yang
akan digunakan. Dimana pada pengerjaan sistem informasi untuk PT. Suman Tour ini digunakan DBMS MySQL. Dengan pembuatan PDM, akan diketahui
segala relasi dari atribut yang dimiliki oleh setiap tabel, sehingga diharapkan dapat diperoleh sebuah rancangan basis data yang dapat ditelusuri kebenaran dan
kompleksitas data yang ada. Hal ini sangat penting dalam sebuah data pada setiap tabel yang saling berelasi. Gambar 3.7 menujukan rancangan PDM pada
proyek pengerjaan sistem informasi PT. Suman Tour.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
memiliki mempunyai
mengentry
memilih mendapatkan
melakukan
mengembalikan mencatat
booking idbooking
tglbooking wktexpiredbooking
namacpbooking hpcpbooking
emailcpbooking totalbooking
statusbooking statuspembayaran
pi Integer
Date Integer
Variable characters 100 Variable characters 15
Variable characters 40 Variable characters 20
Integer Integer
M
Identifier_1 pi
header idheader
namaheader pi
Integer Variable characters 100
M Identifier_1
pi kas
idkas detailkas
tglkas debetkas
kreditlas pi
Integer Variable characters 100
Date Integer
Integer M
Identifier_1 pi
maskapai idmaskapai
kodemaskapai namamaskapai
pi Integer
Variable characters 10 Variable characters 50
M Identifier_1
pi pegawai
idpegawai kodepegawai
namapegawai alamatpegawai
jkpegawai username
password levelpegawai
pi Integer
Variable characters 3 Variable characters 100
Variable characters 200 Variable characters 10
Variable characters 20 Variable characters 20
Integer M
Identifier_1 pi
perkiraan idperkiraan
namaperkiraan statusperkiraan
pi Integer
Variable characters 100 Integer
M Identifier_1
pi
refund idrefund
tglrefund potonganrefund
totalrefund statusrefund
pi Integer
Date Variable characters 2
Variable characters 10 Integer
M Identifier_1
pi ticket
idticket tglissued
noticket flight
namapemesan umurpemesan
kategori routeberangkat
tglberangkat jamberangkat
routetiba tgltiba
jamtiba cls
biayaticket pajakticket
statusticket pi
Integer Date
Variable characters 20 Variable characters 50
Variable characters 100 Integer
Integer Variable characters 100
Date T ime
Variable characters 100 Date
T ime Variable characters 20
Integer Integer
Integer M
Identifier_1 pi
subagent idsubagent
namasubagent alamatsubagent
telpsubagent faxsubagent
emailsubagent pi
Integer Variable characters 100
Variable characters 200 Variable characters 15
Variable characters 15 Variable characters 20
M Identifier_1
pi
Gambar 3. 6
CDM Conceptual Data Model
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
booki ng i dbooki ng
i dsubagent i dpegawai
tgl booki ng wktexpi redbooki ng
namacpbooki ng hpcpbooki ng
emai l cpbooki ng total booki ng
statusbooki ng statuspembayaran
i nteger i nteger
i nteger date
i nteger varchar100
varchar15 varchar40
varchar20 i nteger
i nteger pk
fk2 fk1
header i dheader
namaheader i nteger
varchar100 pk
kas i dkas
i dperki raan i dbooki ng
detai l kas tgl kas
debetkas kredi tl as
i nteger i nteger
i nteger varchar100
date i nteger
i nteger pk
fk1 fk2
maskapai i dmaskapai
kodemaskapai namamaskapai
i nteger varchar10
varchar50 pk
pegawai i dpegawai
kodepegawai namapegawai
al amatpegawai j kpegawai
username password
l evel pegawai i nteger
varchar3 varchar100
varchar200 varchar10
varchar20 varchar20
i nteger pk
perki raan i dperki raan
i dheader namaperki raan
statusperki raan i nteger
i nteger varchar100
i nteger pk
fk
refund i drefund
i dti cket tgl refund
potonganrefund total refund
statusrefund i nteger
i nteger date
varchar2 varchar10
i nteger pk
fk ti cket
i dti cket i dmaskapai
i dbooki ng tgl i ssued
noti cket fl i ght
namapemesan umurpemesan
kategori routeberangkat
tgl berangkat j amberangkat
routeti ba tgl ti ba
j amti ba cl s
bi ayati cket paj akti cket
statusti cket i nteger
i nteger i nteger
date varchar20
varchar50 varchar100
i nteger i nteger
varchar100 date
ti me varchar100
date ti me
varchar20 i nteger
i nteger i nteger
pk fk1
fk2 subagent
i dsubagent namasubagent
al amatsubagent tel psubagent
faxsubagent emai l subagent
i nteger varchar100
varchar200 varchar15
varchar15 varchar20
pk
Gambar 3. 7
PDM Physical Data Model
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
3.3.6. System Flow
System flow memberikan alur dari sistem yang akan digunakan, mulai dari
pada saat melakukan input data master, melakukan reservasi tiket, menginputkan kas harian dan membuat laporan. Berikut adalah system flow dari sistem informasi
reservasi dan refund ticket pesawat terbang serta report pendapatan dan piutang keuangan pada PT. Suman Tour sebagai berikut :
a. Melakukan input data master
Gambar 3.8 menggambarkan system flow pada input data master yang diawali dengan MULAI, kemudian superadmin masuk kedalam menu dan bisa memasukkan
data yang ingin di-inputkan yaitu data pegawai atau data maskapai. Kemudian data yang di-inputkan tersebut akan disimpan kedalam database reservasi. Setelah itu menu
akan kembali ke awal, sampai semua proses input data telah dilakukan oleh super admin dan super admin memilih logout, baru kemudian program akan berhenti.
Super Admin
Mulai
Data Pegawai
Data Maskapai
Database reservasi
Logout
Selesai Menu
Gambar 3. 8 Sistem flow Input Data Master
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
b. Melakukan Input Master Sub Agen
Gambar 3. 9
Sistem flow Input Data Master Sub Agen Gambar 3.9 menggambarkan system flow pada input data master Sub Agen
yang diawali dengan MULAI, kemudian admin melakukan input data sub agen. Kemudian data yang diinputkan akan dimasukkan didalam database reservasi dan
program berakhir.
c. Melakukan Input Master Perkiraan