Kerangka Berpikir Hipotesis TINJAUAN PUSTAKA

Jika aktivitas dari perusahaan tinggi maka profitabilitas juga akan tinggi dan jika profitabilitas tinggi maka akan mempengaruhi pertumbuhan laba perusahaan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa rasio aktivitas memiliki hubungan positif dengan pertumbuhan laba.

2.3 Kerangka Berpikir

Laporan Keuangan Neraca Laporan Laba Rugi Rasio Aktivitas ITO ACP WCTO FATO TATO Analisis Regresi Linier Berganda Pertumbuhan Laba Ada Pengaruh Tidak Ada Pengaruh Gambar 2.1 : Kerangka Berpikir Keterangan : ITO : Inventory Turnover ACP : Average Collection Period WCTO : Working Capital Turnover FATO : Fixed Assets Turnover TATO : Total Assets Turnover Penjelasan : Setiap perusahaan wajib menerbitkan laporan keuangan setiap tahunnya karena laporan keuangan merupakan alat yang sangat penting untuk menyediakan informasi yang menyangkut posisi keuangan, kinerja serta perubahan posisi keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara rasio aktivitas terhadap pertumbuhan laba. Oleh karena itu dilakukan perhitungan terhadap laporan keuangan perusahaan yang berupa neraca dan laporan laba rugi dengan menggunakan rasio aktivitas. Dari berbagai macam rasio aktivitas seperti Inventory Turn over Ratio, Average Collection Period, Working Capital Turn Over, Fixed Asset Turn over, Total Assets Turn over kemudian akan dilakukan analisis dengan menggunakan teknik analisis regresi linier berganda untuk mengetahui apakah ada pengaruh atau tidak ada pengaruh terhadap pertumbuhan laba.

2.4 Hipotesis

Hipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah penelitian yang kebenarannya harus diuji Nazir, 1999:182. Hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : - Secara simultan Inventory Turn Over Ratio, Average Collection Period, Working Capital Turn Over, Fixed Asset Turnover dan Total Asset Turnover berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI - Secara parsial Inventory Turn Over Ratio berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI - Secara parsial Average Collection Period berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI - Secara parsial Working Capital Turn Over berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI - Secara parsial Fixed Asset Turnover berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI - Secara parsial Total Asset Turnover berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel

Dalam penelitian ini digunakan beberapa variabel yang dapat membantu menyelesaikan permasalahan. Dimana variabel-variabel tersebut adalah variabel terikat dependen dan variabel bebas independen, diantaranya yatiu : a. Variabel Dependen Y Variabel dependen atau variabel terikat dalam penelitian ini adalah pertumbuhan laba. Ukuran pertumbuhan laba menunjukkan berapa persen laba yang dapat dihasilkan perusahaan dalam bentuk laba bersih dalam triwulanan, yaitu dengan membandingkan laba bersih periode terakhir dengan periode awal. Variabel ini diukur dengan satuan persen dan skala pengukuran variabel diukur dengan menggunakan skala rasio. Pertumbuhan laba dapat dihitung dengan melihat rumus sebagai berikut : EAT periode terakhir - EAT periode awal EAT periode awal b. Variabel Independen X Variabel bebas atau independen dalam penelitian ini adalah rasio keuangan perusahaan, yaitu : Inventory Turn over Ratio, Average Collection Period, Working Capital Turn Over, Fixed Asset Turn over, Total Assets Turn over.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 38 86

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

4 25 130

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO AKTIVITAS TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN TRADE RETAIL YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

2 16 98

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 10

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 15

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 18

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 1 3

Pengaruh Rasio Likuditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 16

PENGARUH RASIO AKTIVITAS TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA TOBACCO MANUFACTURE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ( BEI )

0 0 21