Intan Permana, 2014 Pengaruh Lingkungan Keluarga Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas
Xi Pada Mata Pelajaran Ekonomi-Akuntansi SMAN 1 Plumbon Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Dari perhitungan di atas, jumlah sampel dalam penelitian ini sebesar 98 orang. Sampel ini terdiri dari 34 siswa laki-laki dan 64 siswa perempuan.
Setelah jumlah sampel keseluruhan diketahui, maka harus diketahui jumlah sampel pada masing-masing kelas. Untuk mengetahui jumlah sampel
pada masing-masing kelas ini menggunakan rumus:
Riduwan, 2010: 66 Dimana:
= jumlah sampel menurut stratum n = jumlah sampel seluruhnya
= jumlah populasi menurut stratum N = jumlah populasi seluruhnya
Tabel 3.3 Perhitungan Jumlah Sampel dari Tiap Kelas
Kelas Populasi
Perhitungan Jumlah Sampel
XI IPS 1 XI IPS 2
XI IPS 3 XI IPS 4
37 34
34 24
37 x 98 = 28,11 129
34 x 98 = 25,83 129
34 x 98 = 25,83 129
24 x 98 = 18,23 129
28 26
26 18
Jumlah 129
98
Sumber Data Diolah
Intan Permana, 2014 Pengaruh Lingkungan Keluarga Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas
Xi Pada Mata Pelajaran Ekonomi-Akuntansi SMAN 1 Plumbon Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
1.4 Teknik Pengumpulan Data
1.4.1 Teknik dan Alat Pengumpul Data
Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunaka oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
meliputi ; 1.
AngketKuesioner yaitu menurut Arikunto 2009: 27 mengemukakan pendapatnya bahwa:
Pada dasarnya kuesioner adalah sebuah daftar pertanyaan yang harus diisi oleh orang yang akan diukur responden. Dengan
kuesioner dapat diketahui tentang keadaaandata diri, pengalaman, pengetahuan sikap atau pendapatnya, dan lain-lain.
Penelitian ini akan menggunakan kuesioner tertutup dimana peneliti sudah menyiapkan beberapa alternatif jawaban, sehingga
responden hanya memilih satu diantara alternatif-alternatif jawaban yang telah tersedia dari masing-masing item. Pada kuesioner tersebut
tidak ada jawaban yang salah atau benar. Angket ini akan diberikan kepada siswa dengan tujuan untuk
mendapatkan data yang dibutuhkan. Instrumen angket yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan numerical scale skala numerik 5
point, karena penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tipe data dan skala interval, dimana data yang diolah berupa angka-angka
yang kemudian disusun menggunakan kata-kata. Numerical scale ini termasuk
kedalam rating
scale, karena
digunakan untuk
mengungkapkan pilihan yang lebih disukai dan merangkingnya. Menurut Sekaran 2006: 33, skala numerik mirip dengan skala
Intan Permana, 2014 Pengaruh Lingkungan Keluarga Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas
Xi Pada Mata Pelajaran Ekonomi-Akuntansi SMAN 1 Plumbon Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
differensial sematic, dengan perbedaan dalam hal nomor pada skala 1 titik atau 7 titik disediakan, dengan kata sifat berkutub dua pada ujung
keduanya. Tipe data yang digunakan adalah interval. Berikut ini merupakan keterangan untuk opsi jawaban yang tersedia pada angket:
- Angka 5 untuk pernyataan tertinggi.
- Angka 4 untuk pernyataan tinggi.
- Angka 3 untuk pernyataan sedang.
- Angka 2 untuk pernyataan rendah.
- Angka 1 untuk pernyataan terendah.
2. Dokumentasi yaitu melakukan pengkajian terhadap dokumen-dokumen
untuk mencari data yang berkaitan dengan variabel-variabel. Dalam melaksanakan metode dokumentasi, peneliti menyelidiki benda-benda
tertulis seperti nilai UAS yang diperoleh dari dokumentasi guru ekonomi akuntansi. Teknik dokumentasi ini digunakan untuk
memperoleh data variabel Y yaitu prestasi belajar siswa.
1.4.2 Uji Instrumen Penelitian
1.4.2.1 Uji Validitas
Menurut Arikunto 2010 : 211 “validitas adalah suatu ukuran
yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan sesuatu instrumen”. Sebuah instrumen dikatakan valid apabila dapat mengukur
data dari variabel yang diteliti secara tetap.
Intan Permana, 2014 Pengaruh Lingkungan Keluarga Dan Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas
Xi Pada Mata Pelajaran Ekonomi-Akuntansi SMAN 1 Plumbon Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Pengujian validitas instrumen ini terlebih dahulu dilakukan analisis faktor, yaitu dengan mengkorelasikan antara skor item instrumen
dengan rumus Pearson Product Moment : ∑ ∑ ∑
√{ ∑ ∑
} { ∑ ∑
} Arikunto, 2009: 72
Dimana: = koefisien korelasi antara variabe X dan variabel Y
∑ = jumlah skor item ∑ = jumlah skor total
N = jumlah responden
Untuk menafsirkan hasil uji validitas, kriteria yang digunakan menurut Sugiyono 2010: 215 adalah:
- Jika nilai
nilai maka item instrumen dinyatakan
valid dan dapat dipergunakan. -
Jika nilai ≤ nilai
maka item instrumen dinyatakan tidak valid dan tidak dapat dipergunakan.
Untuk pengujian validitas ini, penulis menggunakan perangkat lunak SPSS 20.0 for windows. Pengujian validitas dilakukan kepada 30
responden di luar sampel penelitian. Berikut merupakan hasil perhitungan uji validitas untuk variabel lingkungan keluarga:
Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Lingkungan Keluarga
No. Item Keterangan
1 0,217
0,361 Tidak Valid
2 0,429
0,361 Valid
3 0,394
0,361 Valid
4 0,067
0,361 Tidak Valid