Defenisi Operasional Kesimpulan PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

daripada hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran konvensional terintegrasi pendidikan karakter pada pokok bahasan struktur atom. 2. Untuk mengetahui persen peningkatan hasil belajar siswa yang diajar dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD terintegrasi pendidikan karakter pada pokok bahasan struktur atom. 3. Untuk mengetahui adanya hubungan korelasi positif antara nilai hasil belajar dengan nilai karakter siswa.

1.6. Manfaat Penelitian

Diharapkan hasil penelitian ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang terkait diantaranya sebagai berikut : 1. Bagi Peneliti Peneliti ini dapat memberikan gambaran dan pengetahuan dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada pelajaran kimia SMA. Selain itu hasil penelitian diharapkan bisa dijadikan referensi untuk penelitian selanjutnya. 2. Bagi Siswa Siswa lebih termotivasi dalam pembelajaran dan menambah pemahaman siswa pada pokok bahasan struktur atom. 3. Bagi Guru Sebagai alternatif dalam mengelola pembelajaran dan dapat menumbuhkan kreatifitas guru dalam pembelajaran. 4. Bagi Sekolah Memberikan sumbangan pada sekolah dalam rangka perbaikan pembelajaran.

1.7. Defenisi Operasional

Untuk mengurangi perbedaan atau kekurangjelasan makna, maka defenisi operasional dalam penelitian ini adalah : 1. Model pembalajaran adalah kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai tujuan belajar tertentu, dan berfungsi sebagai pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merancang aktivitas belajar. 2. Kooperatif tipe STAD merupakan salah satu pembelajaran yang menekankan pada adanya aktivitas dan interaksi diantara siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam menguasai materi pelajaran guna mencapai prestasi yang lebih baik. 3. Hasil belajar atau achievement merupakan realisasi atau pemekaran dari kecakapan-kecakapan potensial atau kapasitas yang dimiliki seseorang sebagai hasil interaksi berbagai faktor baik internal maupun eksternal. 4. Pendidikan karakter adalah suatu sistem penanaman nilai-nilai karakter kepada warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut, baik terhadap Tuhan Yang Maha Esa YME, diri sendiri, sesama, lingkungan, maupun kebangsaan sehingga menjadi manusia insan kamil. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diambil beberapa kesimpulan sebagai berikut : 1. Hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran Kooperatif tipe STAD terintegrasi pendidikan karakter lebih baik dari hasil belajar siswa yang diajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional terintegrasi pendidikan karakter pada pokok bahasan struktur atom di kelas XI SMA. 2. Besarnya pengaruh model pembelajaran Kooperatif tipe STAD terintegrasi pendidikan karakter dalam meningkatkan hasil belajar kimia siswa pada pokok bahasan Struktu di kelas XI SMA PGRI 12 Medan adalah 18. 3. Hubungan nilai hasil belajar siswa dengan nilai karakter siswa pada model pembelajaran Kooperatif tipe STAD terintegrasi pendidikan karakter ada korelasi positif dan signifikan. Hal ini dapat dilihat dari r hit r tabel pada α = 0,05

5.2. Saran

Dokumen yang terkait

Upaya meningkatkan hasil belajar siswa melalui model pembelajaran kooperatif tipe Stad (Student Teams Achievement Division) pada pembelajaran IPS kelas IV MI Miftahul Khair Tangerang

0 13 0

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM DI SMA N 1 LUMBAN JULU.

0 3 17

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMA PADA MATA PELAJARAN KIMIA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM.

0 3 16

HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA MELALUI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN TIPETEAM GAMES TOURNAMENT PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM.

1 16 17

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD BERBASIS WORD SQUARE TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN HIDROKARBON.

3 12 23

PERBEDAAAN HASIL BELAJAR KIMIA PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT DENGAN STAD TERINTEGRASI PENDIDIDKAN KARAKTER.

1 3 17

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISION STAD MENGGUNAKAN MEDIA POWERPOINT PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM UNTUK MENINGKATKANMOTIVASI DAN HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA.

0 1 23

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERINTEGRASI PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN IKATAN KIMIA DI KELAS X SMA.

0 1 18

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF DAN MEDIA TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA PADA POKOK BAHASAN STRUKTUR ATOM DI KELAS XI SMA.

0 1 16

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE TERINTEGRASI PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN KESETIMBANGAN KIMIA DI SMA.

0 1 20