Program “Sumut Dalam Berita” dan Kebutuhan Informasi Lokal

(1)

(2)

KUESIONER PENELITIAN

PROGRAM “SUMUT DALAM BERITA” DAN KEBUTUHAN INFORMASI LOKAL

(Studi Deskriptif Kuantitatif Peranan Program “Sumut Dalam Berita” di Lembaga Penyiaran Publik TVRI Siaran Sumut terhadap Kebutuhan Informasi Lokal pada

Mahasiswa Universitas Sumatera Utara)

Nama : NIM : Departemen :

Penunjuk Pengisian Kuesioner No. Responden

1. Bacalah semua pertanyaan dengan teliti dan seluruh kemungkinan jawaban.

2. Berilah tanda silang(X) pada setiap jawaban yang anda pilih dan dianggap benar

3. Mohon kolom kotak di sebelah kanan tidak Anda isi.

4. Peneliti sangat mengharapkan semua pertanyaan dijawab dan tidak ada yang dilewatkan, karena setiap pertanyaan saling berhubungan.

5. Terimakasih atas kerja samanya.

I. KARAKTERISTIK RESPONDEN

1. Jenis Kelamin 1. Pria 2. Wanita 2. Usia

1. 18-19 tahun 2. 20-21 tahun 3. 22-23 tahun 4. 24-25 tahun 3. Fakultas

1. Fakultas Hukum 8. Fakultas MIPA 2. Fakultas Kedokteran 9. FISIP

3. Fakultas Pertanian 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat 4. Fakultas Teknik 11. Fakultas Keperawatan

5. Fakultas Ekonomi 12. Fakultas Psikologi 6. Fakultas Kedokteran Gigi 13. Fakultas Ilmu Komputer 7. Fakultas Ilmu Budaya 14. Fakultas Farmasi

(catatan: Fakultas Kehutanan digabung dengan Fakultas Pertanian)

II. VARIABEL X: PROGRAM “SUMUT DALAM BERITA” DI


(3)

4. Apakah Anda memiliki televisi di rumah/kos/kontrakan? 1. Ya, di ……….

2. Tidak

5. Apakah Anda sering menonton Program “Sumut Dalam Berita” di Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Siaran Sumut?

1. Sangat sering (setiap hari) 2. Sering (3-4 kali seminggu) 3. Kurang sering (1 kali seminggu) 4. Tidak sering ( < 1 kali seminggu)

6. Bagaimana tingkat kepercayaan Anda terhadap Program “Sumut Dalam Berita” di LPP TVRI Siaran Sumut?

1. Sangat Percaya 2. Percaya

3. Kurang Percaya 4. Tidak Percaya

7. Apakah Anda tertarik pada Program Sumut Dalam Berita yang disajikan oleh LPP TVRI Siaran Sumut?

1. Sangat Tertarik 2. Tertarik

3. Kurang Tertarik 4. Tidak Tertarik

8. Apakah Program ‘Sumut Dalam Berita” mampu memberikan kebutuhan informasi kepada Anda dalam mengetahui informasi lokal yang ada di Sumatera Utara ?

1. Sangat Mampu 2. Mampu

3. Kurang Mampu 4. Tidak Mampu

9. Berapa lama Anda menonton Program “Sumut Dalam Berita” setiap harinya?

1. 1-15 menit 2. 16-30 menit


(4)

3. 31-45 menit 4. 46-60 menit

10.Menurut Anda, apakah jurnalis Program “Sumut Dalam Berita” up-date pada perkembangan informasi yang terdapat di Sumatera Utara?

1. Sangat up-date

2. Up-date

3. Kurang up-date 4. Tidak up-date

11.Menurut Anda, apakah penyajian berita oleh jurnalis Program “Sumut Dalam Berita” menggunakan bahasa mudah dipahami penonton? 1. Sangat mudah

2. Mudah

3. Kurang mudah 4. Tidak mudah

12.Menurut Anda, apakah komposisi gambar yang disajikan jurnalis Program “Sumut Dalam Berita” mendukung isi berita yang diberitakan?

1. Sangat mendukung 2. Mendukung

3. Kurang Mendukung 4. Tidak mendukung

13.Menurut Anda, apakah komposisi suara yang disajikan jurnalis Program “Sumut Dalam Berita” mendukung isi berita yang diberitakan?

1. Sangat mendukung 2. Mendukung

3. Kurang mendukung 4. Tidak mendukung

14.Apakah Anda setuju judul berita yang disajikan Program “Sumut Dalam Berita” sesuai dengan isi berita?

1. Sangat setuju 2. Setuju

3. Kurang setuju 4. Tidak setuju


(5)

15.Menurut Anda, apakah berita yang disajikan dapat dipahami sebagai suatu kebutuhan informasi lokal?

1. Sangat dipahami 2. Dipahami

3. Kurang dipahami 4. Tidak dipahami

16.Menurut Anda, apakah berita yang disajikan mampu menonjolkan suatu nilai yang bersifat lokal?

1. Sangat mampu 2. Mampu

3. Kurang mampu 4. Tidak mampu

17.Menurut Anda apakah televisi sebagai sarana yang efektif untuk penyebaran informasi lokal pada suatu daerah?

1. Sangat efektif 2. Efektif

3. Kurang efektif 4. Tidak efektif

18.Menurut Anda, apakah Program “Sumut Dalam Berita” mampu mengatasi problematika kebutuhan masyarakat dalammendapatkan informasi lokal? 1. Sangat mampu

2. Mampu

3. Kurang mampu 4. Tidak mampu

19.Apakah anda setuju Program “Sumut Dalam Berita” merupakan pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan informasi lokal Anda tentang Sumatera Utara?

1. Sangat setuju 2. Setuju

3. Kurang setuju 4. Tidak setuju


(6)

III. VARIABEL Y: KEBUTUHAN INFORMASI LOKAL MAHASISWA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 20.Menurut Anda, apakah pengaruh berita lokal terhadap kebutuhan

informasi mahasiswa? 1. Sangat berpengaruh 2. Berpengaruh

3. Kurang berpengaruh 4. Tidak berpengaruh

21.Apakah Anda mampu menyaring isi berita yang disajikan oleh Program “Sumut Dalam Berita”?

1. Sangat Mampu 2. Mampu

3. Kurang Mampu 4. Tidak Mampu

22.Apakah Anda pernah terlibat pada sebuah acara yang diberitakan oleh Program “Sumut Dalam Berita”?

1. Sangat sering 2. Sering

3. Kurang sering 4. Tidak pernah

23.Apakah Anda setuju Program “Sumut Dalam Berita” berpengaruh pada pengetahuan Anda mengenai keunikan masyarakat Sumatera Utara?

1. Sangat setuju 2. Setuju

3. Kurang setuju 4. Tidak setuju

24.Apakah pengetahuan Anda bertambah tentang informasi yang ada di Sumatera Utara melalui berita yang disajikan oleh Program “Sumut Dalam Berita”?

1. Sangat bertambah 2. Bertambah


(7)

4. Tidak bertambah

25.Menurut Anda, dari berita Program “Sumut Dalam Berita” apakah teknologi sudah dimanfaatkan dengan baik untuk menciptakan informasi lokal yang dibutuhkan oleh masyarakat Sumatera Utara?

1. Sangat dimanfaatkan 2. Dimanfaatkan

3. Kurang dimanfaatkan 4. Tidak dimanfaatkan

26.Menurut Anda, teknologi yang ada saat ini mampu mempermudah masyarakat dalam menangani problematika kebutuhan informasi yang dialami oleh masyarakat Sumatera Utara?

1. Sangat mampu 2. Mampu

3. Kurang mampu 4. Tidak mampu 27.Saran:

……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ……… ………


(8)

Tabel Data SPSS

Jenis kelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Pria 23 32,3 32,3 32,3

Wanita 77 67,7 67,7 100,0

Total 100 100,0 100,0

Usia

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 18-19 tahun 45 45 45 45

20-21 tahun 43 43 43 43

22-23 tahun 12 12 12 12

24-25 tahun 0 0 0 100,0


(9)

Fakultas

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Fakultas Hukum

Fakultas Kedokteran Fakultas Pertanian Fakultas Teknik Fakultas Ekonomi FKG

Fakultas Ilmu Budaya Fakultas MIPA FISIP FKM Fakultas Kep Fakultas Psikologi Fasilkom Fakultas Farmasi 11 6 5 8 11 5 7 6 16 11 2 3 5 4 11 6 5 8 11 5 7 6 16 11 2 3 5 4 11 6 5 8 11 5 7 6 16 11 2 3 5 4 11 6 5 8 11 5 7 6 16 11 2 3 5 100

Total 100 100,0 100,0

Kepemilikan Televisi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Ada 79 79 79 79

Tidak Ada 21 21 21 100,0

Total 100 100,0 100,0

Tempat Menonton Program “Sumut Dalam Berita”

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Rumah 67 67 67 67

Kos 26 26 26 26

Kontrakan 4 4 4 4

Lainnya 3 3 3 100,0


(10)

(11)

Lama Menonton Program “Sumut Dalam Berita”

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sering (3-4 kali seminggu) 3 3 3 3

Kurang Sering (1 kali

seminggu) 19 19 19 19

Tidak sering (< 1 kali

seminggu) 78 78 78 100,0

Total 100 100,0 100,0

Kepercayaan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat percaya 1 1 1 1

Percaya 90 90 90 90

Kurang percaya 9 9 9 100,0

Total 100 100,0 100,0

Berita yang disajikan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat tertarik 1 1 1 1

Tertarik 57 57 57 57

Kurang tertarik 40 40 40 40

tidak tertarik 2 2 2 100,0

Total 100 100,0 100,0

Kemampuan Menyajikan Informasi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat mampu 7 7 7 7

Mampu 81 81 81 81

kurang mampu 12 2 2 100,0


(12)

Frekuensi Lama Menonton

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid 1-15 menit 85 85 85 85

16-30 menit 14 14 14 14

31-45 menit 1 1 1 100,0

Total 100 100,0 100,0

Update

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat update 4 4 4 4

Update 69 69 69 69

Kurang update 26 26 26 26

tidak update 1 1 1 100,0

Total 100 100,0 100,0

Penyajian Berita

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat mudah 7 7 7 7

Mudah 92 92 92 92

Kurang mudah 1 1 1 100,0

Total 100 100,0 100,0

Isi berita

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat menarik 3 9,7 9,7 9,7

Menarik 24 77,4 77,4 87,1

Kurang menarik 3 9,7 9,7 96,8

Tidak menarik 1 3,2 3,2 100,0


(13)

Komposisi Gambar

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat mendukung 5 5 5 5

Mendukung 48 48 48 48

Kurang mendukung 41 41 41 41

Tidak mendukung 6 6 6 100,0

Total 100 100,0 100,0

Komposisi Suara

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat mendukung 6 6 6 6

Mendukung 46 46 46 46

Kurang mendukung 44 44 44 44

Tidak mendukung 4 4 4 100,0

Total 100 100,0 100,0

Judul berita

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat setuju 4 4 4 4

Setuju 92 92 92 92

Kurang setuju 4 64 64 100,0

Total 100 100,0 100,0

Pemahaman Akan Kebutuhan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat dipahami 1 1 1 1

Dipahami 91 91 91 91

Kurang dipahami 8 8 8 100,0


(14)

Isi Berita

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat mampu 10 10 10 10

Mampu 80 80 80 80

Kurang mampu 10 10 10 10

100,0

Total 100 100,0 100,0

Keefektifan Televisi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat efektif 33 33 33 33

Efektif 63 63 63 63

Kurang efektif 4 4 4 100,0

Total 100 100,0 100,0

Kemampuan Mengatasi Problematika

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat mampu 33 33 33 33

Mampu 63 63 63 63

Kurang mampu 4 4 4 100,0

Total 100 100,0 100,0

Pilihan Yang Tepat

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat setuju 6 6 6 6

Setuju 76 76 7 7

Kurang setuju 16 16 16 16

Tidak setuju 2 2 2 100,0


(15)

Pengaruh Program

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat berpengaruh 14 14 14 14

Berpengaruh 66 66 66 66

Kurang berpengaruh 19 19 19 19

Tidak berpengaruh 1 1 1 100,0

Total 100 100,0 100,0

Kemampuan Menyaring Berita

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat mampu 2 2 2 2

Mampu 91 91 91 91

Kurang mampu 6 6 6 6

Tidak mampu 1 1 1 100,0

Total 100 100,0 100,0

Keterlibatan dalam Acara

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sering 9 9 9 9

Kurang Sering 5 5 5 5

Tidak Sering 86 86 86 100,0

Total 100 100,0 100,0

Pengaruh terhadap Pengetahuan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat setuju 7 7 7 7

Setuju 78 78 78 78

Kurang setuju 13 13 13 13

Tidak setuju 2 2 2 100,0


(16)

Penambahan Pengetahuan

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat bertambah 4 4 4 4

Bertambah 80 80 80 80

Kurang bertambah 16 16 16 100,0

Total 100 100,0 100,0

Teknologi

Frequency Percent

Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat dimanfaatkan 8 8 8 8

Dimanfaatkan 55 55 55 55

Kurang dimanfaatkan 34 34 34 34

Tidak dimanfaatkan 3 3 3 100,0

Total 100 100,0 100,0

Menangani Problematika

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Sangat mampu 24 24 24 24

Mampu 62 62 62 62

Kurang mampu 14 14 14 100,0

Total 100 100,0 100,0

Saran

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid Ada 39 39 39 39

Tidak Ada 61 61 61 100,0


(17)

No JK Usia FK Pertanyaan Var X Pertanyaan Var Y

Total Skor 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 1 2 3 4 5 6 7 8

1 2 2 1 1 1 4 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 3 1 2 3 2 2 4 2 2 2 2 56 2 2 2 1 1 1 4 2 3 2 1 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 4 2 4 2 60 3 2 2 1 1 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 4 2 2 1 1 51 4 1 2 1 2 4 4 2 3 2 1 3 2 3 3 2 3 2 1 2 2 3 2 4 3 2 1 1 61 5 2 2 1 2 1 3 2 2 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 4 2 2 3 2 55 6 2 2 1 1 1 4 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 58 7 2 2 1 1 2 3 2 3 3 2 3 2 3 3 2 3 3 1 3 3 1 2 4 2 3 3 2 62 8 2 1 1 1 1 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 3 2 3 2 47 9 2 1 1 1 1 3 2 2 2 1 2 1 2 2 2 2 2 1 2 2 1 2 4 2 2 3 2 51 10 2 1 1 1 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 2 2 1 51 11 1 2 1 2 4 4 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 58 12 1 3 3 1 1 4 2 2 2 1 2 2 4 4 2 2 2 1 2 2 2 2 4 4 2 4 2 63 13 2 1 3 1 2 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 1 2 4 2 2 2 2 2 3 2 58 14 2 1 3 1 2 4 2 2 3 1 2 2 3 3 2 3 2 1 2 2 2 2 4 2 3 3 3 62 15 2 1 3 2 1 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 1 1 2 1 2 2 4 1 2 2 2 54 16 2 1 4 1 1 4 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 54 17 1 1 4 1 2 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 59 18 1 3 4 2 1 4 2 3 3 1 3 2 3 3 2 2 2 1 2 4 2 2 4 3 2 3 2 66 19 2 1 4 1 1 4 2 2 2 1 2 2 4 4 2 2 3 2 2 3 2 2 4 2 2 4 2 64 20 1 1 4 2 1 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 58 21 1 1 4 1 1 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 4 2 58 22 2 1 4 1 2 4 2 3 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 61 23 1 1 4 2 1 4 3 3 3 1 3 2 2 3 2 3 3 1 3 3 3 3 4 3 2 3 2 68


(18)

24 2 3 2 1 2 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 57 25 2 3 2 1 1 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 58 26 2 1 2 2 1 4 2 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 56 27 2 2 2 1 3 4 2 2 2 1 3 2 3 3 2 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 2 2 61 28 2 1 2 1 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 54 29 2 1 2 1 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 55 30 2 3 13 2 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 68 31 2 1 13 1 1 4 2 3 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 3 2 2 2 4 2 2 3 2 71 32 1 2 13 1 1 4 2 2 2 1 2 2 4 4 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 70 33 2 1 13 1 2 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 64 34 1 1 13 1 2 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 69 35 2 2 9 1 2 3 2 3 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 3 2 3 3 78 36 1 1 9 1 1 2 2 3 2 1 3 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 4 1 2 2 3 58 37 1 1 9 1 1 3 2 3 2 1 3 2 2 1 2 3 2 2 2 2 3 2 4 2 3 3 2 62 38 2 2 9 1 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 2 2 65 39 1 2 9 1 2 4 2 4 3 1 3 2 3 2 2 2 3 2 3 2 3 3 4 3 3 3 2 74 40 2 2 9 1 2 4 2 3 2 1 2 2 4 3 2 3 2 2 2 2 2 2 4 2 3 3 2 70 41 2 2 9 1 1 4 2 3 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 3 3 2 2 67 42 2 2 3 2 1 4 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 1 1 2 1 2 4 1 2 2 1 55 43 2 2 9 1 2 4 2 3 3 1 3 2 3 3 2 2 3 2 3 2 2 2 4 3 3 3 3 74 44 1 2 9 1 1 4 2 2 1 1 3 1 2 1 2 2 2 2 1 2 1 1 4 2 2 2 2 56 45 2 2 9 1 1 4 2 3 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 65 46 2 2 9 1 1 4 2 3 2 1 3 2 2 1 3 3 2 2 2 2 3 2 2 3 3 2 2 66 47 2 2 9 1 1 4 2 2 2 1 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 3 3 4 3 2 3 3 68 48 2 2 9 2 1 4 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 1 3 3 3 4 2 4 2 2 3 3 71 49 2 1 9 1 1 3 2 2 1 1 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 56


(19)

50 2 2 9 1 1 3 3 3 2 1 2 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 3 3 2 66 51 2 1 6 1 2 4 2 3 2 1 3 2 2 2 3 2 2 2 3 2 2 2 4 2 2 2 3 59 52 2 2 6 1 1 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 2 3 2 60 53 2 2 6 1 3 4 2 3 2 1 2 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 3 2 3 2 2 63 54 2 2 6 2 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 58 55 2 3 6 1 1 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 2 3 2 62 56 2 1 14 1 2 4 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 68 57 2 1 14 1 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2 68 58 2 1 14 1 1 4 2 3 2 2 3 2 2 3 2 2 2 1 2 3 1 1 4 1 2 2 1 65 59 2 2 14 1 1 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 2 3 1 68 60 2 2 12 1 1 4 2 2 2 1 2 2 4 3 2 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 3 1 70 61 2 1 12 1 2 3 2 3 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 68 62 2 1 12 1 1 4 2 3 3 1 2 2 2 3 2 2 3 1 2 3 3 2 4 2 2 3 1 69 63 2 1 10 1 1 4 2 2 2 1 3 2 3 2 2 2 1 2 2 3 2 2 4 2 2 3 2 65 64 2 1 10 1 1 4 2 3 2 1 2 2 3 3 3 3 3 2 3 2 2 2 4 3 2 3 2 71 65 2 1 10 2 1 3 2 2 2 2 2 3 1 1 2 2 1 2 3 3 2 2 4 2 2 3 2 64 66 2 1 10 1 1 4 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 1 2 2 4 2 2 2 2 61 67 1 2 10 1 1 3 2 2 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 4 2 2 3 2 60 68 1 2 10 1 1 3 1 1 1 1 2 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 4 2 3 1 1 48 69 2 1 10 1 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 4 2 2 2 2 61 70 2 1 10 1 2 4 3 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 66 71 2 1 10 1 1 4 2 3 2 1 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 1 2 4 2 2 2 2 64 72 2 2 10 1 3 2 2 3 2 2 3 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 69 73 1 2 10 2 4 4 3 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 2 3 1 76 74 2 1 7 1 2 3 2 2 2 3 2 1 2 2 2 2 1 1 2 1 1 2 4 1 2 2 3 57 75 2 2 7 1 1 4 3 3 1 2 4 1 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 4 2 2 2 1 60


(20)

76 2 2 7 1 1 4 2 2 2 2 2 2 3 3 2 2 3 3 2 2 3 2 3 2 2 3 1 65 77 2 3 7 1 2 3 2 3 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 4 2 2 3 2 63 78 2 1 7 1 1 4 3 4 3 1 2 1 2 3 2 2 2 2 3 3 3 3 4 3 2 5 3 68 79 2 2 7 1 1 4 2 3 3 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 62 80 2 2 7 1 2 4 2 2 1 1 2 1 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 56 81 2 2 11 2 1 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 3 2 4 2 2 3 2 64 82 2 1 11 1 2 4 2 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 4 1 1 1 2 52 83 1 3 5 2 1 4 3 3 2 1 3 2 3 3 2 2 2 1 2 2 3 2 4 2 2 3 2 65 84 2 1 5 2 1 4 3 3 3 1 2 2 3 3 2 2 3 2 3 3 3 2 4 3 3 3 1 71 85 1 1 5 1 4 4 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 4 2 2 3 2 62 86 2 2 5 1 1 4 2 3 2 1 3 2 4 3 2 2 2 3 2 2 2 2 4 2 2 2 2 64 87 2 2 5 2 1 4 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 60 88 1 2 5 2 1 4 2 3 3 1 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 3 2 4 2 2 2 2 62 89 2 1 5 1 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 2 57 90 1 2 5 2 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 58 91 2 3 5 1 2 4 2 2 2 1 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 4 3 2 3 1 61 92 2 1 5 1 2 3 2 3 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 2 2 1 2 4 2 2 3 2 59 93 2 3 5 2 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 58 94 2 1 8 1 1 3 2 2 2 2 3 2 3 2 1 2 2 2 3 1 1 2 2 1 1 1 1 54 95 2 1 8 1 2 4 2 3 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 64 96 1 2 8 1 2 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 4 2 2 2 2 60 97 2 1 8 1 1 4 2 2 2 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 61 98 2 1 8 2 1 4 3 3 3 1 2 2 3 3 2 2 2 1 3 2 2 2 4 2 2 3 2 67 99 2 2 8 1 1 4 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 61 100 1 2 3 1 1 4 2 2 3 1 2 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 58


(21)

(22)

(23)

BIODATA PENELITI Nama : Sara Karolina Sitorus Tempat / Tanggal Lahir : Porsea / 4 Mei 1995 Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Kristen Protestan

Alamat : Jalan Pasar VII Gang Buntu No.12 Padang Bulan, Medan

Telepon / Hp : 085277729299

Alamat Email : sarahsitorus215@gmail.com

Pendidikan :

SD Negeri 2 Porsea SMP Negeri 2 Porsea SMA Negeri 2 Balige

Universitas Sumatera Utara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Departemen Ilmu Komunikasi. Anak Ke : 3 dari 7 Bersaudara

Nama Orangtua

Ayah : Wilson Adian Sitorus Ibu : Mardaram Lumban Tobing Saudara Kandung : Sartika Lauren Sitorus

Kornelius Klinton Sitorus Triska Legita Sitorus Jenefer Febiola Sitorus Christofel Wilmar Sitorus Devyta Maharani Sitorus


(24)

DAFTAR REFERENSI

Baran, Stanley J. 2012. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: Erlangga. Bungin, Burhan. 2008. Sosiologi Komunikasi: Teori, Paradigma, dan Diskursus

Teknologi Komunikasi di Masyarakat. Jakarta: Kencana Prenada Media

Group.

_____________. 2013. Metodologi Penelitian Sosial dan Ekonomi: Format

format Kuantitatif dan Kualitatif untuk Studi Sosiologi, Kebijakan, Publik, Komunikasi, Manajemen dan Pemasaran, edisi pertama. Jakarta: Kencana

Prenada Media Group.

Cangara, H. Hafied. 2006.Pengantar Ilmu Komunikasi, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Effendy, Onong Uchjana. 2003. Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

_____________________. 2007. Ilmu Komunikasi (Teori dan Praktik). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Emzir. 2012. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Bandung: Rajagrafindo Persada.

Fachruddin, Andi. 2012. Dasar-dasar Produksi Televisi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Fajar, Marhaeni. 2009. Ilmu Komunikasi: Teori & Praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Hasan, M. Iqbal. 2002. Pokok-pokok Materi Metodologi Penelitian Dan

Aplikasinya. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Jalil, Aria dkk. 1997. Metode Penelitian. Jakarta: Universitas Terbuka.

Liliweri, Alo. 2011. Komunikasi: Serba Ada Serba Makna. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

McQuail, Denis. 2011. Teori Komunikasi Massa, edisi keenam. Jakarta: Salemba Humanika.

Moleong, Lexy. 2010. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Morissan. 2010. Jurnalistik Televisi Mutakhir. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.


(25)

_______. 2011. Manajemen Media Penyiaran: Strategi Mengelola Radio dan

Televisi. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Mulyana, Deddy. 2010. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Nasution, Harmein. 2016. Merencanakan Riset. Medan: USU Press.

Nawawi, H. 2001. Metode Penelitian Bidang Sosial. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Nazir, Mohammad. 1988. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia. Nuruddin. 2004. Komunikasi Massa. Yogyakarta: Cespur.

_______, 2007. Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Rakhmat, Djalaludin. 2000. Teori Komunikasi Massa. Bandung: Remadja Karya. Rivers, William L., Jay W. Jansen dan Theodore Peterson. 2008. Media Massa

dan Masyarakat Modern, edisi kedua. Jakarta: Kencana Prenada Media

Group.

Romli, Asep Syamsul M. 2003. Jurnalistik Terapan dan Kepenulisan. Bandung: Batic Press.

Sanjaya, Wina. 2007. Strategi Pembelajaran. Jakarta: PT Kencana.

Sendjaja, Sasa Djuarsa.2002.Pengantar Komunikasi. Jakarta: Pusat Penerbitan Universitas Terbuka

.

Silalahi, Ulber. 2009. Metode Penelitian Sosial. Bandung: PT Refika Aditama. Singarimbun, Masri dan Sofian Effendi. 2008. Metode Penelitian Survei. Jakarta:

PT Pustaka LP3ES.

Subagyo, P. Joko. 1999. Metode Penelitian Dalam Teori Dan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Bisnis (Pendekatan Kuantitatif, Kulaitatif,

dan R&D). Bandung: Alfabeta

Suhandang, Kustadi. 2004. Pengantar Jurnalistik: Seputar Organisasi, Produk

dan Kode Etik. Bandung: Nuansa.

Suparmoko, M. 1991. Metode Penelitian Praktis (Untuk Ilmu-Ilmu Sosial Dan

Ekonomi). Yogyakarta: BPFE Yogyakarta.

Supranto, J. 1998. Metode Riset: Aplikasinya Dalam Pemasaran. Jakarta: Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia.


(26)

Tamburaka, Apriadi. 2013. Agenda Setting Media Massa. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Umar, Husein. 2000. Metodologi Penelitian. Jakarta: Gramedia Pustaka Umum. Vardiansyah, Dani. 2008. Filsafat Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Jakarta: PT

Macana Jaya Cemerlang.

Vivian, John. 2008. Teori Komunikasi Massa, edisi kedelapan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

West, Richard dan Lynn H. Turner. 2009. Teori Komunikasi Analisis dan

Aplikasi. Jakarta: Salemba Humanika.

Yusuf, Pawit. M. 1995. Pedoman Praktis Mencari Informasi. Bandung: Rosdakarya.

Sumber lain:

(diakses pada 12 April 2016 pukul 21.30 WIB)


(27)

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1Deskripsi Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Universitas Sumatera Utara, Jalan Dr. T. Mansur No. 9 Padang Bulan Medan, Sumatera Utara.

3.1.1 Sejarah Singkat Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara (USU) adalah sebua terletak di universitas terbaik di pula pulau Sumatera yang mempunyai Fakultas Kedokteran.

USU didirikan sebagai Yayasan Universitas Sumatera Utara pada tanggal memenuhi keingia Indonesia umumnya. Fakultas pertama adalah Fakultas Kedokteran yang didirikan pada Indonesia, ketujuh di Indonesia pada tanggal

Yayasan ini diurus oleh suat oleh Gubernur Sumatera Utara, dengan susunan sebagai berikut;

1. Abdul Hakim (Ketua);

2. Dr. T. Mansoer (Wakil Ketua);


(28)

4. Anggota :

- Ir. R. S. Danunagoro. Drh. Sahar - Drg. Oh Tjie Lien

- Anwar Abubakar - Madong Lubis - Dr. Maas. J. Pohon - Drg. Barlan

- Soetan Pane Paruhum .

Sebenarnya hasrat untuk mendirika mulai sejak sebelum terkemuka di Medan termasuk Dr. Pirngadi dan Dr. T. Mansoer membuat rancangan perguruan tinggi K pemerintah mengangkat Dr. Mohd. Djamil di Bukit Tinggi sebagai ketua panitia. Setelah pemulihan kedaulatan akibat mengambil inisiatif menganjurkan kepada rakyat di seluruh Sumatera Utara mengumpulkan uang untuk pendirian sebuah universitas di daerah ini.

Pada tanggal perguruan tinggi yang diketuai oleh Dr Dr. Ahmad Sofian, Ir. Danunagoro, dan sekretaris Mr. Djaidin Purba. Selain Dewan Pimpinan Yayasan, Organisasi USU pada awal berdirinya terdiri dari: Dewan Kurator

Sebagai hasil kerjasama dan bantuan moril dan material dari seluruh masyarakat Sumatera Utara yang pada waktu itu meliputi juga Daerah Istimewa Aceh, pada tanggal 20 Agustus 1952 berhasil didirikan Fakultas Kedokteran di Jalan Seram dengan dua puluh tujuh orang mahasiswa diantaranya dua orang wanita.


(29)

Kemudian disusul dengan berdirinya Fakultas Hukum dan Pengetahuan Masyarakat (1954), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (1956),dan Fakultas Pertanian (1956). Pada tanggal 20 November 1957, USU diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia Dr. Ir. Soekarno menjadi universitas negeri yang ketujuh di Indonesia.

Pada tahun 1959, dibuka Fakultas Teknik di Medan dan Fakultas Ekonomi di Kutaradja (Banda Aceh) yang diresmikan secara meriah oleh Presiden R.I. kemudian disusul berdirinya Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan (1960) di Banda Aceh. Sehingga pada waktu itu, USU terdiri dari lima fakultas di Medan dan dua fakultas di Banda Aceh.

Selanjutnya menyusul berdirinya Fakultas Kedokteran Gigi (1961), Fakultas Sastra (1965), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (1965), Fakultas Ilmu-Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (1982), Sekolah Pascasarjana (1992), Fakultas Kesehatan Masyarakat (1993), Fakultas Farmasi (2006), Fakultas Psikologi (2007), Fakultas Keperawatan (2009), Fakultas Kehutanan (2014).

Pada tahun 2003, USU berubah status dari suatu Perguruan Tinggi Negeri (PTN) menjadi suatu perguruan tinggi Badan Hukum Milik Negara (BHMN). Perubahan status USU dari PTN menjadi BHMN merupakan yang kelima di Indonesia. Sebelumnya telah berubah status UI, UGM, ITB dan IPB pada tahun 2000. Setelah USU disusul perubahan status UPI (2004) dan UNAIR (2006). Dalam perkembangannya, beberapa fakultas di lingkungan USU telah menjadi embrio berdirinya tiga perguruan tinggi negeri baru, yaitu Universitas Syiah Kuala di Banda Aceh, yang embrionya adalah Fakultas Ekonomi dan Fakultas Kedokteran Hewan dan Peternakan USU di Banda Aceh. Kemudian disusul berdirinya Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Negeri Medan (1964), yang sekarang berubah menjadi Universitas Negeri Medan (UNIMED) yang embrionya adalah Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan USU. Setelah itu, berdiri Politeknik Negeri Medan (1999) yang semula adalah Politeknik USU.


(30)

Kampus USU berlokasi di Padang Bulan, sebuah area yang hijau dan rindang seluas 120 ha yang terletak di tengah Kota Medan. Zona akademik seluas 90 ha. menampung hampir seluruh kegiatan perkuliahan dan praktikum mahasiswa. Sistem pembelajaran didukung oleh fasilitas perpustakaan dan lebih dari 200 laboratorium. Perpustakaan menyediakan berbagai jenis sumber belajar baik dalam bentuk cetak maupun elektronik. Perpustakaan USU merupakan salah satu yang terbaik di Indonesia saat ini. Kampus USU Padang Bulan juga didukung oleh infrastruktur teknologi informasi untuk memfasilitasi akses terhadap berbagai sumber daya informasi dan pengetahuan untuk mendukung proses pembelajaran dan penelitian mahasiswa dan tenaga pendidik

Tabel 3.1

Susunan Pimpinan Universitas Sumatera Utara

Nama Jabatan

Prof. Dr. Runtung, S.H., M.Hum. Rektor

Prof. Dr. Ir. Rosmayati, M.S. Wakil Rektor I Bidang Akademik,

Kemahasiswaan, dan Kealumnian

Dr. dr. Muhammad Fidel Ganis Siregar, M.Ked.(O.G.), Sp.O.G.(K.)

Wakil Rektor II Bidang Keuangan dan Sumber Daya Manusia

Drs. Mahyuddin K. M. Nasution, M.I.T., Ph.D.

Wakil Rektor III Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerjasama

Prof. Dr. Ir. Bustami Syam, M.S.M.E.

Wakil Rektor IV Bidang Informasi, Perencanaan, dan Pengembangan

Ir. Luhut Sihombing, M.P. Wakil Rektor V Bidang Pengelolaan Aset dan Usaha

Dr. dr. Farhat, M.Ked.(O.R.L-H.N.S), Sp.T.H.T-K.L.(K.)

Sekretaris Universitas Bidang Administrasi Kesekretariatan, Hukum, dan Kearsipan


(31)

(Sumber : http://www.usu.ac.id/pimpinan-universitas.html)

Tabel 3.2 Pimpinan Fakultas

N o. Fa k u lt a s N a m a Ja b a t a n 1 . Ke d ok t e r a n Dr. dr. Aldy Safruddin Ram be, Sp.S. ( K.) Dekan

Dr. dr. I m am Budi Put ra, Sp.K.K. Wakil Dekan I dr. Zaim ah Z. Tala, M.S., Sp.G.K. Wakil Dekan I I Dr. dr. Dina Keum ala Sari, M.Gizi, Sp.G.K. Wakil Dekan I I I

2 . H u k u m Prof. Dr. Budim an Gint ing, S.H., M.Hum . Dekan

Dr. Saidin, S.H., M.Hum . Wakil Dekan I Puspa Melat i Hasibuan, S.H., M.Hum . Wakil Dekan I I Dr. Jelly Leviza, S.H., M.Hum . Wakil Dekan I I I

3 . Pe r t a n ia n Dr. I r. Hasanuddin, M.S. Dekan

Dr. I r. Ham idah Hanum , M.P. Wakil Dekan I Dr. I r. Jonat an Gint ing, M.S. Wakil Dekan I I Dr. I r. Tavi Supriana, M.S. Wakil Dekan I I I

4 . Te k n ik I r. Seri Maulina, M.Si., Ph.D. Dekan

Prof. Dr. I ng. I r. Johannes Tarigan Wakil Dekan I I r. Syahrizal, M.T. Wakil Dekan I I Dr. Eng. I r. I rvan, M.Si. Wakil Dekan I I I

5 . Ek on om i d an Bisn is

Prof. Dr. Ram li, S.E., M.S. Dekan Prof. Dr. Prihat in Lum banraj a, S.E., M.Si. Wakil Dekan I Drs. Hasan Sakt i Siregar, M.Si., Ak. Wakil Dekan I I Dr. Arlina Nurbait y Lubis, S.E., M.B.A. Wakil Dekan I I I

6 . Ke d ok t e r a n Gig i

Dr. Trelia Boel, drg., M.Kes., Sp.R.KG.( K.) Dekan Prof. Sondang Pint auli, drg., Ph.D. Wakil Dekan I Rini Oct avia Nasut ion, drg., M.Kes.,

Sp.Perio. Wakil Dekan I I

Moham m ad Zulkarnain, drg., M.Kes. Wakil Dekan I I I

7 . I lm u Bu d a ya Dr. Drs. Budi Agust ono, M.S. Dekan

Prof. Drs. Mauly Purba, M.A., Ph.D. Wakil Dekan I Dra. Herist ina Dew i, M.Pd. Wakil Dekan I I Prof. Dr. I khwanuddin Nasut ion, M.Si. Wakil Dekan I I I

8 . M a t e m a t ik a d a n I lm u Pe n g e t a h u an Ala m

Dr. Kerist a Sebayang, M.S. Dekan

Dr. Nursahara Pasaribu, M.Sc. Wakil Dekan I Drs. Pengarapen Bangun, M.Si. Wakil Dekan I I Saharm an Gea, S.Si., M.Si., Ph.D. Wakil Dekan I I I


(32)

I lm u Polit ik

Husni Tham rin, S.Sos., M.S.P. Wakil Dekan I Muham m ad Arifin Nasut ion, S.Sos., M.S.P. Wakil Dekan I I Dra. Rosm iani, M.A. Wakil Dekan I I I

1 0 . Ke se h a t a n M a sya r a k a t

Prof. Dr. Dra. I da Yust ina, M.Si Dekan Dra. Nurm aini, M.K.M., Ph.D. Wakil Dekan I I r. I ndra Chahaya S, M.Si. Wakil Dekan I I Prof. Drs. Heru Sant osa, M.S., Ph.D. Wakil Dekan I I I

1 1 . Fa r m a si Dr. Dra. Masfria, M.S., Apt . Dekan

Dr. Poppy Anj elisa Zait un Hasibuan, S.Si.,

M.Si., Apt . Wakil Dekan I

Khairunnisa, S.Si, M.Pharm ., Ph.D., Apt . Wakil Dekan I I Marianne, M.Si., Apt . Wakil Dekan I I I

1 2 . Psik olog i Zulkarnain, Ph.D., Psikolog Dekan

Eka Dant a Jaya Gint ing, S.Psi., M.A. Wakil Dekan I Ferry Novliadi, S.Psi., M.Si. Wakil Dekan I I Rika Eliana, M.Psi., Psikolog Wakil Dekan I I I

1 3 . Ke p e r a w a t a n Set iaw an, S.Kp, M.N.S., Ph.D. Dekan

Sri Eka Wahyuni, S.Kep., Ns., M.Kep. Wakil Dekan I Cholina Trisa Siregar, S.Kep., Ns., M.Kep. Wakil Dekan I I Dr. Sit i Saidah Nasut ion, S.Kp., M.Kep.,

Sp.Mat . Wakil Dekan I I I

1 4 . I lm u Kom pu t e r d a n Te k n olog i I n for m a si

Prof. Dr. Opim Salim Sit om pul, M.Sc. Dekan

Dr. Elviaw at y Muisa Zam zam i, S.T., M.T.,

M.M. Wakil Dekan I

Moham m ad Fadly Syah Put ra, S.Kom .,

M.Sc. Wakil Dekan I I

Maya Silvi Lidya, B.Sc., M.Sc. Wakil Dekan I I I

1 5 . Ke h u t a n an Sit i Lat ifah, S.Hut ., M.Si., Ph.D. Dekan

Dr. Rudi Hart ono, S.Hut ., M.Si. Wakil Dekan I Dr. Sam suri, S.Hut ., M.Si. Wakil Dekan I I Dr. Apri Heri I sw ant o, S.Hut ., M.Si. Wakil Dekan I I I

(Sumber: 3.1.2 Visi

Visi dari Universitas Sumatera Utara adalah menjadi perguruan tinggi yang memiliki keunggulan akademik sebagai barometer kemajuan ilmu pengetahuan yang mampu bersaing dalam tataran dunia global.

3.1.3 Misi

1. Menyelenggarakan pendidikan tinggi berbasis otonomi yang menjadi wadah bagi pengembangan karakter dan profesionalisme sumber daya manusia yang didasarkan pada pemberdayaan yang mengandung semangat


(33)

demokratisasi pendidikan yang mengakui kemajemukan dengan orientasi pendidikan yang menekankan pada aspek pencarian alternatif penyelesaian masalah aktual berlandaskan kajian ilmiah, moral, dan hati nurani;

2. Menghasilkan lulusan yang menjadi pelaku perubahan sebagai kekuatan modernisasi dalam kehidupan masyarakat luas, yang memiliki kompetensi keilmuan, relevansi dan daya saing yang kuat, serta berperilaku kecendikiawanan yang beretika; dan

3. Melaksanakan, mengembangkan, dan meningkatkan pendidikan, budaya penelitian dan program pengabdian masyarakat dalam rangka peningkatan kualitas akademik dengan mengembangkan ilmu yang unggul, yang bermanfaat bagi perubahan kehidupan masyarakat luas yang lebih baik.

3.2Metode Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitiaan kuantitatif dengan menggunakan metode studi deskriptif yaitu penelitian yang bertujuan untuk menggambarkan, atau meringkas berbagai kondisi, situasi dan variabel yang timbul di masyarakat yang menjadi objek peenelitian tersebut (Bungin, 2013: 48). Deskriptif artinya melukiskan variabel demi variabel, satu demis satu. Metode deskriptif bertujuan untuk mengumpulkan informasi actual secara rinci yang melukiskan gejala yang ada, mengidentifikasi masalah atau memeriksa kondisi dan praktik-praktik yang berlaku, membuat perbandingan atau evaluasi dan menentukan apa yang dilakukan orang lain dalam menghadapi masalah yang sama dan belajar dari pengalaman mereka untuk menetapkan rencana dan keputusan pada waktu yang akan datang (Hasan, 2002: 22).

Berdasarkan hal tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh program “Sumut Dalam Berita terhadap kebutuhan informasi lokal mahasiswa Universitas Sumatera Utara. Adapun cara yang digunakan adalah dengan mengambil data melalui kuisioner yang disebar kepada responden.


(34)

3.3Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi

Populasi adalah keseluruhan dari objek penelitian yang dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala, atau peristiwa-peristiwa sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu dalam penelitian (Nawawi, 2001:141). Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa S-1 Universitas Sumatera Utara angkatan 2013-2016 yang aktif mengikuti perkuliahan. Berikut daftar jumlah mahasiswa yang terhitung aktif:

Tabel 3.3 Tabel Populasi

No. Fakultas Jumlah

1. Pendidikan Kedokteran 1182 orang

2. Pendidikan Kedokteran Gigi 963 orang

3. Ilmu Keperawatan 513 orang

4. Ilmu Kesehatan Masyarakat 2342 orang 5. Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi 1122 orang

6. Ilmu Hukum 2306 orang

7. Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 3317 orang

8. Pertanian 1112 orang

9. Teknik 1782 orang

10. Farmasi 851 orang


(35)

(Sumber :http://dirrmahasiswa.usu.ac.id)

3.3.2 Sampel

Sampel sederhana diartikan sebagai bagian dari populasi yang menjadi sumber data sebenarnya dalam suatu penelitian. Dengan kata lain, sampel adalah sebagian dari populasi untuk mewakili seluruh populasi (Nawawi, 1995:144). Mengingat jumlah populasi yang banyak dalam penarikan sampel, maka peneliti mengambil sebagian populasi sebagai sampel penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan rumus Slovin (1960) untuk menentukan besaran sampel yang akan diteliti dengan presisi 90% atau sig 0,1 dan tingkat kesalahan yang dikehendaki adalah 10%, yaitu :

n = �

� (�)2+ 1 n = 21127

21127 (0,1)2+ 1

n =

21127

211,27 = 100 orang

Keterangan :

N = jumlah populasi n = sampel

d2 = presisi (digunakan 90% atau sig 0,1)

12. Ekonomi dan Bisnis 2265 orang

13. Matematika dan IPA 1363 orang

14. Ilmu Budaya 1390 orang


(36)

3.3.3 Teknik Penarikan Sampel

a. Purposive Sampling

Teknik sampling ini yaitu pengambilan sampel dengan teknik ini disesuaikan dengan tujuan penelitian, dimana sampel yang digunakan sesuai dengan kriteria tertentu yang ditetapkan berdasarkan tujuan penelitian (Bungin 2011:125). Kriteria sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa Universitas Sumatera Utara angkatan 2012 hingga 2015 yang sudah pernah menonton program “Sumut dalam Berita” di LPP TVRI Siaran Sumut.

b. Accidental Sampling

Teknik ini memiliki sifat kebetulan dalam menentukan sampel. Dimana siapa saja yang ditemui dan masuk dalam kategori populasi dapat dijadikan sampel untuk responden (Burngin, 2011:126).Penentuan sampel ini dimaksudkan untuk menentukan responden yang sesuai dengan kriteria penelitian yang dijumpai secara kebetulan.

Rumus pengambilan sampelnya adalah : �1 =N1 x n

� Keterangan :

n1 : jumlah sampel di setiap strata n : jumlah sampel

N1 : populasi di tiap strata N : populasi


(37)

Tabel 3.4 Jumlah Sampel

No. Fakultas Populasi Penarikan Sampel

1. Kedokteran 1182

1182�100 21127 ≈6

2. Kedokteran Gigi 963

963�100 21127 ≈5

3. Keperawatan 513

513�100 21127 ≈2

4. Kesehatan Masyarakat 2342

2342�100 21127 ≈11

5. Ilmu Komputer &

Teknologi Informasi

1122

1122�100 21127 ≈5

6. Hukum 2306

2306�100 21127 ≈11

7. FISIP 3317

3317�100 21127 ≈16

8. Pertanian 1112

1112�100 21127 ≈5

9. Teknik 1782

1782�100 21127 ≈8

10. Farmasi 851

851�100 21127 ≈4


(38)

11. Psikologi 619

619�100 21127 ≈3

12. Ekonomi 2265

2265�100 21127 ≈11

13. Ilmu Budaya 1390

1390�100 21127 ≈7

14. FMIPA 1363

1363�100 21127 ≈6

3.4Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data adalah cara-cara yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data sehingga dapat menghasilkan data yang valid. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah :

a. Penelitian Lapangan (Field Research)

Pengumpulan data dengan cara melakukan survei ke lokasi penelitian melalui penyebaran kuesioner. Kuesioner merupakan serangkaian atau daftar pertanyaan yang disusun secara sistematis kemudian diberikan kepada responden untuk diisi berdasarkan apa yang menjadi keadaan atau pendapatnya.

b. Studi Kepustakaan (Library Research)

Studi kepustakaan merupakan suatu teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti dengan menelaah teori-teori, pendapat-pendapat, serta pokok-pokok pikiran yang terdapat dalam media cetak khususnya buku-buku yang menunjang dan relevan dengan masalah yang dibahas dalam penelitian.


(39)

3.5Teknik Analisis Data

Analisis data merupakan proses mengorganisasikan dan mengurutkan data ke dalam pola, kategori, dan satuan uraian dasar sehingga dapat ditemukan tema dan dapat dirumuskan hipotesis kerja seperti yang disarankan oleh data. Analisis data pada dasarnya penguraian lebih lanjut dari data agar bisa diperbandingkan maka dari itu perlu dibuat kategori-kategori atau klasifikasi (Supranto, 1998: 115).

Menurut J. Supranto tahun 1998, analisis data pada dasarnya dapat diartikan sebagai berikut:

1. Membandingkan dua hal atau dua variabel untuk mengetahui selisihnya atau rasionya kemudian diambil kesimpulannya (X-Y) = selisih, X/Y = rasio.

2. Menguraikan atau memecah suatu keseluruhan (totality) menjadi bagian-bagian atau komponen-komponen yang lebih kecil, agar dapat:

a. mengetahui komponen yang menonjol (mempunyai nilai ekstrem ). b. Membandingkan antara komponen yang satu dengan komponen yang

lainnya (dengan menggunakan angka rasio atau selisih).

c. Membandingkan salah satu atau beberapa komponen denga keseluruhan (dengan menggunakan persentase).

3. Memperkitakan atau memperhitungkan besarnya pengaruh secara kuantitatif dari perubahan suatu (beberapa) kejadian terhadap suatu (beberapa) kejadian lainnya serta memperkirakan/meramalkan kejadian lainnya. Kejadian (event) dapat dinyatakan sebagai perubahan nilai variabel.

Data yang diperoleh dari hasil penelitian akan dianalisis dalam beberapa tahap analisis yaitu:

a. Analisis Tabel Tunggal

Analisis ini adalah situasi yang diajukan dengan membagi-bagikan variabel penelitian ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi.Table tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisis data yang terdiri dari dua kolom yaitu sejumlah frekuensi dan kolom presentase untuk setiap kategori (Singarimbun, 1995: 266).


(40)

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Tahapan Pelaksanaan Penelitian

Langkah awal yang dilakukan oleh peneliti untuk memperoleh data yang dibutuhkan dalam penelitian ini meliputi beberapa tahapan sebagai berikut:

4.1.1 Tahapan Awal

Tahap awal dalam penelitian ini, peneliti melakukan pra survei berupa pengamatan di lingkungan kampus USU khususnya mahasiswa yang menonton program “Sumut Dalam Berita” yang disajikan oleh LPP TVRI Siaran Sumut. Peneliti ingin melihat apa saja informasi yang ingin dipenuhi melalui program “Sumut Dalam Berita”. Selanjutnya peneliti telah membuat proposal penelitian dan melaksanakan seminar proposal.

4.1.2 Penelitian kepustakaan

Peneliti melakukan studi kepustakaan. Penelitian kepustakaan adalah teknik pengumpulan data dengan cara mempelajari dan mengumpulkan data melalui literatur dan sumber bacaan yang relevan dan mendukung penelitian. Selain itu data juga didapatkan dari internet yang relevan dengan masalah penelitian. Dalam hal ini penelitian kepustakaan dilakukan dengan mempelajari, mendalami, dan mengutip teori-teori atau konsep-konsep dari sejumlah literatur baik buku, karya tulis serta tulisan yang relevan dengan masalah penelitian.

4.1.3 Penelitian lapangan

Tanggal 18 November 2016 sampai dengan tanggal 23 November 2016 merupakan waktu yang telah peneliti tetapkan untuk langsung ke lapangan menyebarkan kuesioner yang telah disiapkan. Di lokasi penelitian yaitu di lingkungan kampus USU, peneliti menyebarkan 100 kuesioner sekaligus melakukan wawancara kepada responden yang memenuhi kriteria sebagai responden. Sebelum memberikan kuesioner, peneliti lebih dulu bertanya siapa nama responden. Peneliti juga membimbing responden dalam mengisi kuesioner dan menjawab pertanyaan yang ditanyakan responden mengenai hal-hal yang kurang dipahaminya di dalam kuesioner peneliti.


(41)

4.2Tahapan Pengolahan Data

Adapun tahapan-tahapan teknik pengolahan data yang dilalui oleh peneliti adalah sebagai berikut:

1. Penomoran kuisioner

Penomoran kuesioner yaitu mengumpulkan seluruh kuesioner dan memberikan nomor urut pada setiap kuesioner yang telah di isi responden sebagai tanda pengenal (01-100).

2. Editing

Editing yaitu proses pengeditan jawaban responden untuk memperjelas

jawaban yang meragukan dan menghindari terjadinya kesilapan pengisian kotak kode yang telah disediakan.

3. Pengkodean

Pengkodean yaitu proses pemindahan jawaban-jawaban responden ke dalam kotak kode yang telah disediakan pada lembar kuesioner dalam bentuk angka (score).

4. Inventarisasi Variabel

Inventarisasi Variabel adalah data mentah yang diperoleh dimasukkan ke dalam lembar FC ( Fortran Cobol) sehingga membuat seluruh data dalam satu kesatuan.

5. Tabulasi Data

Tabulasi data yaitu memindahkan variabel responden yang sudah melalui pengkodean dan inventarisasi variabel ke dalam kerangka tabel, dimana penulis menggunakan cara manual dan program Microsoft Excel 2007 dan

IBM SPSS Statistics 22. Tabulasi ini terbagi atas dua bagian, yakni tabulasi

tunggal dan tabulasi silang. Sebaran data dalam tabel meliputi kategori frekuensi, persentase dan selanjutnya dianalisis melalui deskripsi teks.

4.3Analisis Tabel Tunggal

Analisis tabel tunggal adalah proses penyederhanaan data kedalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretasikan. Dalam pembahasan ini, peneliti akan merujuk pada sistem penyajian atau data yang akan diperoleh dari hasil


(42)

jawaban responden, di mana metode pengumpulan data dengan melalui kuesioner yang disebarkan kepada responden yang berjumlah 100 orang.

4.3.1 Karakteristik Responden

Karakteristik responden perlu disajikan untuk mengetahui latar belakang responden. Adapun karakteristik yang dipakai adalah jenis kelamin, usia, angkatan, dan frekuensi menonton Program “Sumut Dalam Berita” di LPP TVRI Siaran Sumut.

Tabel 4.1

Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin No Jenis Kelamin Frekuensi Persentase (%)

1 Pria 23 23

2 Wanita 77 77

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat bahwa responden dengan jenis kelamin pria sebanyak 23 orang dari 77 responden dengan persentase 23%, kemudian responden dengan jenis kelamin wanita sebanyak 77 orang dari 100 responden dan persentase sebanyak 77%. Dari uraian tersebut dapat dilihat perbedaan jumlah yang cukup jauh antara responden wanita dan responden pria yang menunjukkan bahwa responden wanita lebih banyak jumlahnya dibanding dengan responden pria.


(43)

Tabel 4.2

Karakteristik Responden Berdasarkan Usia

No Usia Frekuensi Persentase (%)

1 18-19 tahun 45 45

2 20-21 tahun 43 43

3 22-23 tahun 12 12

4 24-25 tahun 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Dari tabel di atas menunjukkan tentang usia responden, dengan penjelasannya sebagai berikut, sebagian besar responden dengan rentang usia 18-19 tahun sebanyak 45 orang dari 100 responden dengan persentase 45%, kemudian rentang usia 20-21 tahun sebanyak 43 orang dari 100 responden dengan persentase 43%, selanjutnya rentang usia 22-23 tahun sebanyak 12 orang dari 100 responden dengan persentase 12% dan 24- 25 tahun tidak terdapat responden dengan rentang usia tersebut dengan persentase 0%, sehingga persentase 0%. Penjelasan tabel di atas menunjukkan bahwa usia responden dari empat angkatan sekitar 18-21 dan 20-21 tahun.

Tabel 4.3

Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas No Fakultas Frekuensi Persentase (%)

1 Fakultas Hukum 11 11

2 Fakultas Kedokteran 6 6

3 Fakultas Pertanian 5 5

4 Fakultas Teknik 8 8

5 Fakultas Ekonomi dan Bisnis 11 11

6 Fakultas Kedokteran Gigi 5 5

7 Fakultas Ilmu Budaya 7 7


(44)

9 FISIP 16 16 10 Fakultas Kesehatan Masyarakat 11 11

11 Fakultas Keperawatan 2 2

12 Fakultas Psikologi 3 3

13 Fakultas Ilmu Komputer 5 5

14 Fakultas Farmasi 4 4

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui bahwa masing-masing fakultas menghasilkan jumlah sampel yang berbeda dengan keseluruhannya berjumlah 100 responden. Uraian tersebut menunjukkan selisih responden dari setiap fakultas ada yang sedikit dan ada yang banyak, hal itu dikarenakan jumlah sampel yang berbeda di setiap fakultas. Responden dengan fakultas hukum memiliki jumlah 11 orang dengan persentase 11%, responden Fakultas Kedokteran memiliki jumlah 6 orang dengan persentase 6%, responden Fakultas Pertanian memiliki jumlah 5 orang dengan persentase 5%, responden Fakultas Teknik memiliki jumlah 8 orang dengan persentase 8%, responden Fakultas Ekonomi memiliki jumlah 11 orang denga persentase 11%, responden Fakultas Kedokteran Gigi memiliki jumlah 5 orang dengan persentase 5%, responden Fakultas Ilmu Budaya memiliki jumlah 7 orang dengan persentase 7%, responden Fakultas MIPA memiliki jumlah 6 orang dengan persentase 6%, responden Fakultas ISIP memiliki jumlah 16 orang dengan persentase 16%, responden Fakultas Kesehatan Masyarakat memiliki jumlah 11 orang dengan persentase 11%, responden Fakultas Keperawatan memiliki jumlah 2 orang dengan persentase 2%, responden Fakultas Psikologi memiliki jumlah 3 orang dengan persentase 3%, responden Fakultas Ilmu Komputer memiliki jumlah 5 orang dengan persentase 5% dan responden Fakultas Farmasi memiliki jumlah 4 orang dengan persentase 4%.


(45)

Tabel 4.4 Kepemilikan Televisi

No Kepemilikan Televisi Frekuensi Persentase (%)

1 Ada 79 79

2 Tidak ada 21 21

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat frekuensi responden memiliki televisi. Dari data yang diperoleh jumlah responden yang memiliki televisi adalah 79 orang dari 100 responden dengan persentase 79% dan responden yang tidak memiliki televisi adalah 21 orang dari 100 responden dengan persentase 21%. Dari hasil data yang telah diolah terlihat tingginya jumlah responden yang memiliki televisi dan sedikitnya responden yang tidak memiliki televisi.

Tabel 4.5

Tempat Menonton Program “Sumut Dalam Berita”

No Tempat Frekuensi Persentase (%)

1 Di rumah 67 67

2 Di kos 26 26

3 Di kontrakan 4 4

4 Lainnya 3 3

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat jumlah responden yang menonton televisi bukan hanya di satu tempat tetapi ada di beberapa tempat seperti kos, kontrakan, rumah makan dan tempat lainnya. Dari data diperoleh jumlah responden yang menonton program “Sumut Dalam Berita” di rumah memiliki jumlah 67 orang dari 100 responden dengan persentase 67%, responden yang menonton di kos memiliki jumlah 26 orang dari 100 responden dengan persentase 26%, responden yang menonton di kontrakan memiliki jumlah 4 orang dari 100


(46)

responden dengan persentase 4%. Dari data di atas bahwa responden merupakan orang yang menetap tinggal dengan orang yang tidak menetap tinggal di suatu tempat.

Tabel 4.6

Lama Menonton Program “Sumut Dalam Berita”

No Lama Menonton Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat sering (setiap hari) 0 0

2 Sering (3-4 kali seminggu) 3 3

3 Kurang sering (1 kali seminggu) 19 19 4 Tidak sering (<1 kali seminggu) 78 78

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat jumlah responden berdasarkan frekuensi dalam menonton program “Sumut Dalam Berita”. Dari data diperoleh jumlah responden yang menonton program “Sumut Dalam Berita” setiap hari tidak ada dengan persentase 0%, responden yang sering menonton dengan 3-4 kali dalam seminggu berjumlah 3 orang, responden yang menonton kurang sering (1 kali seminggu) berjumlah 19 orang dari 100 responden dengan persentase 19% dan responden yang tidak sering menonton yakni kurang lebih satu kali seminggu berjumlah 78 orang dari 100 responden dengan persentase 78%. Dari data di atas dapat dilihat bahwa lebih banyak responden yang tidak sering menonton program “Sumut Dalam Berita” setiap minggunya.

Tabel 4.7

Kepercayaan Terhadap Program “Sumut Dalam Berita” No Kepercayaan Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat percaya 1 1

2 Percaya 90 90

3 Kurang percaya 9 9

4 Tidak percaya 0 0

Jumlah 100 100


(47)

Dari tabel di atas menunjukkan bahwa kepercayaan responden terhadap program “Sumut Dalam Berita” mengenai berita yang disajikan adalah hanya terdapat 1 orang dari 100 responden sangat percaya dengan persentase 1%, responden yang menjawab percaya sebanyak 90 orang dari 100 responden dipersentasekan 90 %, terdapat 9 orang dari 100 responden yang menjawab kurang percaya denga persentase 9% dan responden yang menjawab tidak percaya pada berita yang disajikan tidak ada dengan persentase 0%. Hal ini menunjukkan bahwa program “Sumut Dalam Berita” dipercaya dengan berita yang disajikan karena berdasarkan fakta yang ada di lapangan.

Tabel 4.8 Tingkat Ketertarikan

No Ketertarikan Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat tertarik 1 1

2 Tertarik 57 57

3 Kurang tertarik 40 40

4 Tidak tertarik 2 2

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel 4.8 dapat dilihat bagaimana pemberitaan TVRI Sumut pada program “Sumut Dalam Berita” mampu menarik perhatian para responden. Pemberitaan tersebut dilihat bahwa hanya terdapat 1 orang dari 100 responden yang menjawab sangat tertarik dengan pesentase 1%, responden yang menjawab tertarik sebanyak 57 orang dari 100 responden dipersentasekan dengan 57%, terdapat 40 orang dari 100 responden yang menjawab kurang tertarik dengan persentase 40%, dan responden yang menjawab tidak tertarik sebanyak 2 orang dari 100 responden 2%. Hal ini menunjukkan bahwa pemberitaan TVRI Sumut pada program “Sumut Dalam Berita” hampir mampu menarik perhatian para responden dengan persentase 57% atau 57 orang dari 100 responden.


(48)

Tabel 4.9

Kemampuan Menyajikan Informasi

No Kemampuan Menyajikan Frekuensi Percent (%)

1 Sangat mampu 7 7

2 Mampu 81 81

3 Kurang mampu 12 12

4 Tidak mampu 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Dari tabel di atas menjelaskan tentang kemampuan program “Sumut Dalam Berita” menyajikan informasi lokal kepada responden. Dapat dilihat bahwa responden yang menjawab bahwa program “Sumut Dalam Berita” sangat mampu menyajikan informasi lokal yang dibutuhkan sebanyak 7 orang dari 100 responden dengan persentasi 7%, responden menjawab mampu berjumlah 81 orang dari 100 responden dengan persentase 81% sedangkan yang menjawab kurang mampu terdapat 12 orang dari 100 responden dengan persentase 12% dan yang menjawab tidak mampu tidak ada responden dipersentasekan menjadi 0%. Kesimpulan dari distribusi frekuensi tersebut adalah isi berita yang disajikan oleh TVRI Sumut pada program “Sumut Dalam Berita” mampu menyajikan informasi lokal.


(49)

Tabel 4.10

Frekuensi Lama Menonton

No Lama Menonton Frekuensi Persentase (%)

1 1-15 menit 85 85

2 16-30 menit 14 14

3 31-45 menit 1 1

4 46-60 menit 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat frekuensi lama menonton responden. Tabel 4.10 menjelaskan bahwa responden lebih banyak memilih jawaban menonton 1-15 menit dengan jumlah 85 orang dari 100 dengan persentase 85%, yang memilih jawaban 16-30 menit sebanyak 14 orang dari 100 responden dengan persentase 14%, hanya terdapat 1 orang dari 100 responden yang memilih menonton 31-45 menit dengan persentase 1%, sedangkan responden yang menjawab 46-60 menit tidak ada dengan persentase 0%. Dari distribusi frekuensi dapat disimpulkan bahwa hampir seluruh responden memiliki waktu sebentar untuk menonton program “Sumut Dalam Berita” yang ditayangkan 60 menit setiap hari.

Tabel 4.11

Update Pada Perkembangan Informasi

No Update Frekuensi Percent (%)

1 Sangat update 4 4

2 Update 69 69

3 Kurang update 26 26

4 Tidak update 1 1

Jumlah 100 100


(50)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat update-nya jurnalis menyajikan berita pada perkembangan informasi lokal Sumatera Utara. Tabel 4.11 menjelaskan bahwa responden memilih jawaban sangat update sebanyak 4 orang dari 100 responden dengan persentase 4%, yang memilih jawaban update sebanyak 69 orang dari 100 responden dengan persentase 69%, terdapat 26 orang dari 100 responden yang memilih kurang update yang dipersentasekan menjadi 26%, sedangkan responden yang menjawab tidak update hanya 1 orang dari 100 responden dengan persentase 1%. Dari distribusi frekuensi dapat disimpulkan bahwa jurnalis program “Sumut Dalam Berita” update dalam menyajikan berita dengan persentase 69% atau sebanyak 69 responden.

Tabel 4.12

Penyajian Berita Dalam Bahasa

No Penyajian Berita Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat mudah 7 7

2 Mudah 92 92

3 Kurang mudah 1 1

4 Tidak mudah 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Pada tabel di atas menunjukkan bagaimana pemahaman pembaca pada penyajian jurnalis dalam mengkomunikasikan berita menggunakan bahasa, responden yang menjawab sangat mudah 7 orang dari 100 responden dengan persentase 7%, responden yang memilih jawaban mudah terdapat sebanyak 92 orang dari 100 responden dengan persentase 92%, sedangkan responden yang menjawab kurang mudah hanya 1 orang dari 100 responden dengan persentase 1%, dan responden yang menjawab tidak mudah tidak ada dengan persentase 0%. Dalam hal ini disimpulkan bahwa jurnalis dalam menyajikan berita pada program


(51)

“Sumut Dalam Berita” mudah dipahami oleh penonton. Hal ini dilihat dari distribusi frekuensi dengan persentase 92%.

Tabel 4.13

Komposisi Gambar Dalam Mendukung Isi Berita

No Komposisi Gambar Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat mendukung 5 5

2 Mendukung 48 48

3 Kurang mendukung 41 41

4 Tidak mendukung 6 6

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Pada tabel di atas menjelaskan komposisi gambar pada program “Sumut Dalam Berita” mendukung isi berita. Dari 100 responden yang menjawab sangat mendukung sebanyak 5 orang (5%), responden yang menyatakan mendukung sebanyak 48 orang (48%), yang menjawab kurang mendukung sebanyak 41 orang (41%), dan responden yang menjawab tidak mendukung terdapat 6 orang (6%). Dari tabel distribusi frekuensi tersebut disimpulkan bahwa komposisi gambar pada program “Sumut Dalam Berita” mendukung dan kurang mendukung isi berita yang disajikan. Terdapat selisih persentase yang kecil antara responden yang memilih mendukung dan kurang mendukung komposisi gambar pada program “Sumut Dalam Berita”. Hal ini ditunjukkan dengan persentase 48% dan 41% responden.


(52)

Tabel 4.14

Komposisi Suara Dalam Mendukung Isi Berita

No Komposisi Gambar Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat mendukung 6 6

2 Mendukung 46 46

3 Kurang mendukung 44 44

4 Tidak mendukung 4 4

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Pada tabel di atas menjelaskan komposisi gambar pada program “Sumut Dalam Berita” mendukung isi berita. Dari 100 responden yang menjawab bahwa komposisi suara pada program “Sumut Dalam Berita” sangat mendukung sebanyak 6 orang (6%), responden yang menyatakan mendukung sebanyak 46 orang (46%), yang menjawab kurang mendukung sebanyak 44 orang (44%), dan responden yang menjawab tidak mendukung sebanyak 4 orang (4%). Dari tabel distribusi frekuensi tersebut disimpulkan bahwa komposisi suara pada program “Sumut Dalam Berita” mendukung dan kurang mendukung isi berita yang disajikan. Terdapat selisih persentase yang kecil antara responden yang memilih mendukung dan kurang mendukung komposisi suara pada program “Sumut Dalam Berita”. Hal ini ditunjukkan dengan persentase 46% dan 44% responden.

Tabel 4.15

Kesesuaian Judul Berita Dengan Isi Berita

No Judul Berita Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat setuju 4 4

2 Setuju 92 92

3 Kurang setuju 4 4

4 Tidak setuju 0 0

Jumlah 100 100


(53)

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa kesesuaian judul berita dengan isi berita dinyatakan bahwa responden yang memilih jawaban sangat setuju 4 orang dari 100 responden dengan persentase 4%, responden yang menjawab setuju sebanyak 92 orang dari 100 responden yang dipersentasekan 92%, sedangkan responden yang memilih kurang setuju kesesuaian judul berita dengan isi berita sebanyak 4 orang saja dengan persentase 4% dan yang tidak setuju tidak ada dengan persentase 0%. Dalam hal ini responden setuju bahwa kesesuaian judul berita dengan isi berita dengan hasil persentase 92%.

Tabel 4.16

Pemahaman Kebutuhan Informasi Lokal

No Pemahaman Kebutuhan Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat dipahami 1 1

2 Dipahami 91 91

3 Kurang dipahami 8 8

4 Tidak dipahami 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Pada tabel 4.16 adanya penjelasan mengenai pemahaman penonton pada isi berita mengenai kebutuhan informasi lokal. Penjelasan tabel di atas bahwa responden memilih jawaban sangat dipahami hanya berjumlah 1 orang dari 100 responden dengan persentasenya yaitu 1%, responden yang menjawab dipahami sebanyak 91 orang dari 100 responden dengan persentase 91%, sedangkan responden yang memilih jawaban kurang dipahami sebanyak 8 orang dari 100 responden dengan persentase 8%, dan tidak dipahami jumlahnya hanya 0 orang dengan persentase 0%. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah berita yang disajikan dapat dipahami sebagai suatu kebutuhan informasi lokal pada penonton dengan persentase 91% atau responden yang memilih jawaban 91 orang.


(54)

Tabel 4.17

Kemampuan Menonjolkan Berita Bersifat Lokal

No Kemampuan Menonjolkan Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat mampu 10 10

2 Mampu 80 80

3 Kurang mampu 10 10

4 Tidak mampu 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Dari tabel di atas dijelaskan bahwa jawaban responden terhadap pertanyaan mengenai kemampuan berita yang disajikan jurnalis dalam menonjolkan berita yang bersifat lokal. Dari 100 responden dalam penelitian ini, dapat dilihat responden yang menjawab sangat mampu terdapat 10 orang (10%), terdapat 80 orang (80%) menyatakan materi berita sangat mampu menonjolkan berita bersifat lokal, yang menjawab kurang mampu sebanyak 10 orang responden (10%) dan responden yang menjawab tidak dimengerti mampu terdapat 0 orang (0%). Dari distribusi frekuensi yang dijelaskan di atas disimpulkan bahwa program “Sumut Dalam Berita” mampu menonjolkan berita yang bersifat lokal yang ditulis oleh jurnalis dengan persentase 80% atau yang menjawab sebanyak 80 orang dari 100 responden.

Tabel 4.18

Keefektifan Televisi Sebagai Komunikator Berita No Keefektifan Televisi Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat efektif 33 33

2 Efektif 63 63

3 Kurang efektif 4 4

4 Tidak efektif 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas dijelaskan mengenai keefektifan televisi sebagai sarana dalam penyebaran informasi lokal pada suatu daerah. Dari 100 responden


(55)

terdapat 33 orang yang menjawab televisi sebagai sarana penyebaran informasi sangat efektif dengan persentase 33%, terdapat 63 orang yang menjawab efektif dengan persentase 63%, sedangkan responden yang menjawab kurang efektif mengenai televisi sebagai sarana penyebaran informasi terdapat 4 orang dengan persentase 4%, dan tidak ada responden yang menjawab tidak efektif. Kesimpulan dari distribusi frekuensi di atas ialah bahwa televisi efektif menjadi sarana dalam menyebarkan informasi. Hal ini ditunjukkan dengan persentase 63% atau dijawab oleh 63 orang.

Tabel 4.19

Kemampuan Program “Sumut Dalam Berita” Mengatasi Problematika No Kemampuan mengatasi problematika Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat mampu 3 3

2 Mampu 80 80

3 Kurang mampu 17 17

4 Tidak mampu 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Tabel di atas menjelaskan tanggapan responden penonton pada program “Sumut Dalam Berita” dalam mengatasi problematika kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan informasi lokal. Dapat dilihat bahwa responden dengan jawaban sangat mampu terdapat 3 orang dari 100 responden dengan persentase 3%, responden dengan jawaban mampu terdapat 80 orang dari 100 responden dengan persentase 80%, untuk jawaban kurang mampu responden yang menjawab terdapat 17 orang dengan persentase 17%, dan tidak ada responden yang menjawab tidak mampu (0%). Dari distribusi frekuensi dapat disimpulkan bahwa program “Sumut Dalam Berita” mampu mengatasi problematika kebutuhan masyarakat dalam mendapatkan informasi lokal, dengan persentase 80% atau yang dijawab oleh responden sebanyak 80 orang dari 100 responden.


(56)

Tabel 4.20

Pilihan Program di Televisi

No Pilihan program Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat setuju 6 6

2 Setuju 76 76

3 Kurang setuju 16 16

4 Tidak setuju 2 2

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas menjelaskan tanggapan responden kemampuan program “Sumut Dalam Berita” menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan informasi lokal tentang Sumatera Utara. Penjelasan berdasarkan distribusi frekuensi dari 100 responden dalam penelitian ini terdapat sebanyak 6 orang menjawab sangat setuju dengan persentase 6%, 76 orang dari 100 responden yang menjawab setuju dengan persentase 76%, sedangkan yang menjawab kurang setuju terdapat 16 orang dari 100 responden dengan persentase 16%, dan yang menjawab tidak setuju hanya 2 orang dari 100 responden saja dengan persentase 2%. Dari distribusi frekuensi di atas dapat disimpulkan bahwa program “Sumut Dalam Berita” di TVRI Sumut menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan informasi lokal tentang Sumatera Utara. Hal ini ditunjukkan dengan persentase 76% atau yang dijawab oleh 76 responden.

Tabel 4.21

Pengaruh Berita Lokal Terhadap Kebutuhan Informasi Mahasiswa No Pengaruh berita lokal Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat berpengaruh 14 14

2 Berpengaruh 66 66

3 Kurang berpengaruh 19 19

4 Tidak berpengaruh 1 1

Jumlah 100 100


(57)

Tabel 4.21 menjelaskan pendapat responden bagaimana pengaruh berita lokal program ‘Sumut Dalam Berita” terhadap kebutuhan informasi mahasiswa. Dari 100 responden dalam penelitian ini terdapat 14 orang responden (14%) menyatakan bahwa berita lokal sangat berpengaruh memenuhi kebutuhan informasi, sebanyak 66 orang responden (66%) yang menjawab berpengaruh, yang menjawab kurang berpengaruh sebanyak 19 orang (19%), sedangkan untuk jawaban tidak berpengaruh tidak ada responden yang menjawab pilihan tersebut.

Penjelasan distribusi frekuensi di atas disimpulkan bahwa berita lokal yang disajikan program “Sumut Dalam Berita” berpengaruh untuk memenuhi kebutuhan informasi responden. Hal ini dibuktikan dengan hasil persentase tertinggi yaitu 66% atau sebanyak 66 responden yang memilih jawaban berpengaruh.

Tabel 4.22

Kemampuan Menyaring Isi Berita

No Kemampuan Menyaring Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat mampu 2 2

2 Mampu 91 91

3 Kurang mampu 6 6

4 Tidak mampu 1 1

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Dari tabel di atas dijelaskan bagaimana responden dapat menyaring isi berita yang diberitakan oleh program “Sumut Dalam Berita”. Responden yang menjawab bahwa responden mampu menyaring isi berita hanya 2 orang dari 100 responden dengan persentase 2%, terdapat 91 orang dari 100 responden dengan jawaban mampu dengan persentase 91%, sedangkan responden dengan jawaban kurang mampu terdapat 6 orang yang dipersentasekan 6%, dan terdapat hanya 1 orang dari 100 responden yang menjawab tidak mampu. Kesimpulan yang didapat dari distribusi frekuensi pada tabel 4.22 adalah bahwa responden mampu menyaring isi berita yang disajikan oleh program “Sumut Dalam Berita”. Hal tersebut dilihat dari persentase sebesar 91% atau yang dijawab oleh 91 responden.


(58)

Tabel 4.23 Keterlibatan Acara

No Keterlibatan Acara Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat sering 0 0

2 Sering 9 9

3 Kurang sering 5 5

4 Tidak pernah 86 86

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas dijelaskan bagaimana keterlibatan responden pada sebuah acara yang diberitakan oleh program “Sumut Dalam Berita”. Dari 100 responden tidak ada yang menjawab sangat sering terlibat, terdapat 9 orang responden dengan persentase 9% dengan jawaban sering, terdapat 5 orang menjawab kurang sering terlibat dengan persentase 5%, sedangkan responden yang menjawab tidak pernah ikut terlibat sebanyak 86 orang dengan persentase 86%. Dari distribusi frekuensi di atas dapat dilihat bahwa jumlah responden yang tidak pernah ikut terlibat dalam acara yang diberitakan oleh program “Sumut Dalam Berita” lebih besar jumlahnya. Hal itu diperjelas dengan persentase sebesar 86% atau sebanyak 86 responden.

Tabel 4.24

Pengaruh Terhadap Pengetahuan

No Pengaruh Terhadap Pengetahuan Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat setuju 7 7

2 Setuju 78 78

3 Kurang setuju 13 13

4 Tidak setuju 2 2

Jumlah 100 100


(59)

Berdasarkan tabel di atas dijelaskan bahwa program “Sumut Dalam Berita” mempengaruhi pengetahuan responden mengenai masyarakat Sumatera Utara. Responden dengan jawaban sangat setuju terdapat 7 orang dari 100 responden dengan persentase 7%, terdapat 78 orang dari 100 responden yang menjawab setuju dengan persentase 78%, responden dengan jawaban kurang setuju terdapat 3 orang dari 100 responden dengan persentase 3% dan untuk jawaban tidak setuju terdapat 2 orang dari 100 responden persentase 2%.

Dari distribusi frekuensi di atas dapat dilihat bahwa masih banyak responden yang setuju bahwa program “Sumut Dalam Berita” mampu mempengaruhi pengetahuan responden mengenai keunikan masyarakat Sumatera Utara yang dilihat dari persentase jawaban setuju 78% atau 78 orang.

Tabel 4.25

Penambahan Pengetahuan

No Penambahan Pengetahuan Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat bertambah 4 4

2 Bertambah 80 80

3 Kurang bertambah 16 16

4 Tidak bertambah 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Dari tabel di atas dijelaskan mengenai apakah pengetahuan responden bertambah tentang informasi yang ada di Sumatera Utara melalui berita yang disajikan oleh program “Sumut Dalam Berita.” Dari 100 responden terdapat 4 orang dengan jawaban sangat bertambah yang dipersentasekan dengan 4%, terdapat 80 orang responden yang menjawab bertambah dengan persentase 80%, sedangkan dengan jawaban kurang bertambah terdapat 16 orang dengan persentase 16%, dan untuk jawaban tidak bertambah tidak ada responden yang memilih jawaban tersebut. Kesimpulan yang ditarik dari distribusi frekuensi di atas adalah bahwa berita yang disajikan oleh program “Sumut Dalam Berita”


(60)

mampu menambah pengetahuan tentang informasi yang ada di Sumatera Utara dengan persentase 80% atau 80 orang.

Tabel 4.26 Pemanfaatan teknologi

No Teknologi Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat dimanfaatkan 8 8

2 Dimanfaatkan 55 55

3 Kurang dimanfaatkan 34 34

4 Tidak dimanfaatkan 3 3

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel 4.26 dijelaskan pemanfaatan teknologi dalam menciptakan informasi lokal dalam menangani problematika kebutuhan informasi yang dialami oleh masyarakat Sumatera Utara. Dijelaskan bahwa 8 orang dari 100 responden sangat setuju pemanfaatan teknologi dalam menangani problematika kebutuhan informasi yang dialami oleh masyarakat Sumatera Utara dengan persentase 8%, 55 orang dari 100 responden menyatakan teknologi dimanfaatkan dengan persentase 55%, sedangkan untuk jawaban kurang dimanfaatkan terdapat 34 orang responden dari 100 responden dengan persentase 34%, dan 3 orang dari 100 responden tidak dimanfaatkan dengan persentase 3%. Kesimpulan yang ditarik dari distribusi frekuensi di atas adalah teknologi dimanfaatkan dalam menangani problematika kebutuhan informasi yang dialami oleh masyarakat Sumatera Utara. Hal ini dapat dilihat dari persentase jawaban tersebut yaitu 55% atau dengan jumlah yang memilih sebanyak 55 responden.


(61)

Tabel 4.27

Menangani Problematika

No Menangani Problematika Frekuensi Persentase (%)

1 Sangat mampu 24 24

2 Mampu 62 62

3 Kurang mampu 14 14

4 Tidak mampu 0 0

Jumlah 100 100

(Sumber: kuisioner sebagai instrument penelitian)

Berdasarkan tabel di atas menjelaskan pendapat responden mengenai teknologi yang ada saat ini dalam mempermudah penanganan pada problematika kebutuhan informasi yang dialami oleh masyarakat Sumatera Utara. Dijelaskan bahwa terdapat 24 orang dari 100 responden (24%) dengan jawaban sangat mampu bahwa teknologi mempermudah masyarakat dalam menangani problematika kebutuhan informasi yang ada, terdapat 62 orang dari 100 responden (62%) yang memberikan jawaban mampu bahwa teknologi mempermudah masyarakat dalam menangani problematika kebutuhan informasi yang ada, terdapat 14 orang dari 100 responden (14%) yang menjawab kurang mampu dan responden yang menjawab tidak mampu tidak ada (0%). Disimpulkan bahwa teknologi yang ada saat ini mampu mempermudah masyarakat dalam menangani problematika kebudayaan yang dialami oleh Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari distribusi frekuensi yang menyatakan hasil persentase 62% atau dengan responden yang memilih sebanyak 62 orang dan hasil persentase sebanyak 24% atau 24 orang yang menyatakan sangat mampu.

Berdasarkan kuisioner dijelaskan responden memberikan saran kepada jurnalis program “Sumut Dalam Berita” yang ditayangkan oleh TVRI Sumut. Dijelaskan bahwa terdapat 39 orang dari 100 responden (39%) memberikan saran dan 61 orang dari 100 responden (61%). Disimpulkan bahwa program “Sumut Dalam Berita” mendapat saran berupa motivasi dan kritik untuk meningkatkan kualitas penyajian berita program “Sumut Dalam Berita” di LPP TVRI Siaran Sumut serta sebanyak 61% atau 61 orang responden dan sebanyak 39% atau 39


(62)

responden menyatakan cukup atas penyajian berita oleh program “Sumut Dalam Berita”.

4.4 Pembahasan

Televisi merupakan suatu media yang termasuk dalam media massa dalam bentuk elektronik atau disebut juga media cetak. Beberapa fungsi dari televisi ialah memberi informasi, menghibur, persuasi, transmisi budaya dan sebagainya. TVRI menjadi satu-satunya televisi publik yang mengudara di tanah air. TVRI bersama dengan Radio Republik Indonesia (RRI) merupakan lembaga berbentuk badan hukum yang didirikan oleh negara, bersifat independen, netral, tidak komersial dan berfungsi memberikan layanan untuk kepentingan masyarakat. TVRI memiliki rangkaian siaran berita yang ditayangkan secara regular, baik siaran nasional maupun siaran berjaringan yang dilakukan stasiun-stasiun lokal TVRI di masing-masing propinsi, misalnya TVRI Siaran Sumut memiliki “Sumut Dalam Berita”. Sumut Dalam Berita ditayangkan selama 60 menit dengan mengangkat berita-berita lokal di Sumatera Utara.

Dalam penelitian ini dijelaskan peranan program “Sumut Dalam Berita” berdasarkan unsur komunikasi yang meliputi komunikator, pesan dan media. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa responden percaya terhadap program “Sumut Dalam Berita” mengenai isi berita yang disajikan. Responden juga mengatakan program “Sumut Dalam Berita” mampu memberikan kebutuhan informasi lokal dan tertarik pada program “Sumut Dalam Berita”.

. Pada analisis tabel tunggal antara kemampuan program “Sumut Dalam Berita” dalam menyajikan berita mampu memberikan informasi yang dibutuhkan sehingga responden dapat tertarik dengan program “Sumut Dalam Berita” memiliki pengaruh yang cukup baik. Dilihat dari isi berita yang disajikan responden menyatakan bahwa isi berita menarik untuk ditonton, terlihat dari mayoritas responden yang menjawab tertarik. Namun, pada data yang terdapat pada karakteristik responden terdapat perbedaan antara ketertarikan dengan


(1)

ABSTRACT

This study entitled "Program" Sumatra In The News "and information needs of Local (Quantitative Descriptive Study Role of Program" Sumatra In The News "on the Public Broadcasting TVRI broadcast Sumatra Against Local Information Needs In North Sumatra University Students)". The purpose of this study was to describe the effect of the role of the program "Sumatra In the News" in LPP TVRI broadcast Sumatra to the needs of local information on students at the University of North Sumatra. This research uses descriptive method to find a relationship between variables X (program "Sumatra In the News" in LPP TVRI broadcast Sumatra) with a variable Y (the information needs of local students). This research was conducted at the University of North Sumatra with decriptive quantitative paradigm. Data were analyzed using analysis of a single table in analyzing a number of frequencies and percentages for each kategori.Pengumpulan column data using questionnaires and research library (Library Research). The population in this study amounted to 20 575 students with samples obtained using the formula Slovin (1996) as many as 100 people. The sampling technique using purposive sampling and accidental sampling. The theory used in this research is the theory of communication, mass communication, television, news, local content and theory of stimulus-organism-response. Data analysis has been done obtained the role of program "Sumatra In the News" in LPP TVRI broadcast Sumatra influence the information needs of local students. Students need local information in North Sumatra were packed in such a way so as to meet the information needs of students.

Keywords:


(2)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………. i

HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS……… ii

LEMBAR PERSETUJUAN………. . iii

LEMBAR PENGESAHAN ... iv

KATA PENGANTAR ... v

LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ... viii

ABSTRAK ... ix

ABSTRACT ... x

DAFTAR ISI ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR TABEL ... xiii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Pembatasan Masalah ... 8

1.3 Rumusan Masalah ... 8

1.4 Tujuan Penelitian ... 9

1.5 Manfaat Penelitian………. 9

BAB II URAIAN TEORITIS 2.1 Paradigma Kajian……….. . 10

2.2 Kerangka Teori... 16

2.2.1 Komunikasi ... 17

2.2.2 Komunikasi Massa ... 17

2.2.3 Televisi ... 19

2.2.4 Berita ... 20

2.2.5 Konten Lokal ... 22

2.2.6 Teori Stimulus-Organism-Respons ... 24

2.2.7 Teori Kultivasi ……….. 25

2.2.8 Uses and Gratifications Approach Theory……… 26

2.3 Kerangka Konsep ... 30

2.4 Variabel Penelitian ... 31

2.5 Definisi Operasional... 32

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 35

3.1.1 Sejarah Singkat Universitas Sumatera Utara ... 35

3.1.2 Visi ... 41

3.1.3 Misi ... 41

3.2 Metode Penelitian... 41

3.3 Populasi dan Sampel ... 42

3.3.1 Populasi ... 42

3.3.2 Sampel ... 44


(3)

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 47

3.5 Teknik Analisis Data ... 48

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Tahapan Pelaksanaan Penelitian ... 50

4.1.1 Tahapan Awal ... 50

4.1.2 Penelitian Kepustakaan ... 50

4.1.3 Penelitian Lapangan ... 50

4.2 Tahapan Pengolahan Data ... 51

4.3 Analisis Tabel Tunggal ... 51

4.3.1 Karakteristik Responden ... 52

4.4 Pembahasan ... 78

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 81

5.2 Saran ... 81

5.2.1 Saran Responden Penelitian ... 82

5.2.2 Saran Daalam Kaitan Akademis ... 82

5.2.3 Saran Dalam Kaitan Praktis ... 82


(4)

DAFTAR GAMBAR

Nomor Judul Halaman

1 Teori Stimulus-Organism-Respons 25

2 Uses and Gratifications Approach Theory 29


(5)

DAFTAR TABEL

Nomor Judul Halaman

2.1 Tabel Paradigma Objek Kajian Ilmu Komunikasi 12

2.12 Variabel Penelitian 31

3.1 Susunan Pimpinan Universitas Sumatera Utara 38

3.2 Pimpinan Fakultas 39

3.3 Tabel Populasi 43

3.4 Jumlah Sampel 46

4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin 52

4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia 53

4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Fakultas 53

4.4 Kepemilikan Televisi 55

4.5 Tempat Menonton Program “Sumut Dalam Berita” 56

4.6 Lama Menonton Program “Sumut Dalam Berita” 56

4.7 Kepercayaan Terhadap Program “Sumut Dalam Berita” 57

4.8 Tingkat Ketertarikan 58

4.9 Kemampuan Menyajikan Informasi 59

4.10 Frekuensi Lama Menonton 60

4.11 Update Pada Perkembangan Informasi 61

4.12 Penyajian Berita Dalam Bahasa 62

4.13 Komposisi Gambar Dalam Mendukung Isi Berita 63

4.14 Komposisi Suara Dalam Mendukung Isi Berita 64

4.15 Kesesuaian Judul Berita Dengan Isi Berita 65

4.16 Pemahaman Kebutuhan Informasi Lokal 66

4.17 Kemampuan Menonjolkan Isi Berita Bersifat Lokal 67

4.18 Keefektifan Televisi Sebagai Komunikator Berita 68

4.19 Kemampuan Program “Sumut Dalam Berita” Mengatasi 69

Probelematika

4.20 Pilihan Program di Televisi 70

4.21 Pengaruh Berita Lokal Terhadap Kebutuhan Informasi 71

Mahasiswa

4.22 Kemampuan Menyaring Isi Berita 72

4.23 Keterlibatan Acara 73

4.24 Pengaruh Terhadap Pengetahuan 74

4.25 Penambahan Pengetahuan 75

4.26 Pemanfaatan Teknologi 76


(6)

DAFTAR LAMPIRAN

- Kuesioner Penelitian - Tabel Data SPSS - Tabel Data Mentah - Tabel Distribusi F

- Tabel Distribusi Chi Kuadrat - Biodata Peneliti