KELULUSAN KETENTUAN PERALIHAN PENUTUP

Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan 113 VI. KEMAHASISWAAN Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan 114 Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan 115 KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Nomor: 1952SKRUI2014 TENTANG PERBAIKAN KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 1465SKRUI2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA LAKSANA KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS INDONESIA REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA Menimbang: a. bahwa berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 1465SKRUI2008 telah ditetapkan Organisasi dan Tata Laksana Kemahasiswaan terdapat kekurangan sehingga perlu diperbaiki; b. bahwa untuk menciptakan kehidupan kampus yang sehat, harmonis, dan bertanggung jawab diperlukan Organisasi dan Tata Laksana Kemahasiswaan Universitas Indonesia; c. bahwa perbaikan Keputuran Rektor Universitas Indonesia Nomor 1465SKRUI2008 tentang Organisasi dan Tata Laksana Kemahasiswaan Universitas Indonesia tersebut perlu ditetapkan dengan Keputuran Rektor Universitas Indonesia. Mengingat: 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 2. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi; 3. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2012 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 68 Tahun 2013 tentang Statuta Universitas Indonesia; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi; 7. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 01SKMWA-UI2003 tentang Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia; 8. Ketetapan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 003SKMWa-UI2004 tentang Perubahan ketetapan MWA-UI Nomor 005SKMWA-UI2004 tentang Tata Tertib Kehidupan Kampus Universitas Indonesia; 9. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 003SKMWA-UI2007 tentang Perubahan Pasal 37 ayat 1 Anggaran Rumah Tangga Universitas Indonesia; Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan 116 10. Keputusan Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia Nomor 003SKMWA-UI2013 tentang Pengangkatan Pejabat Rektor Universitas Indonesia; 11. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 690SKRUI2007 tentang Perbaikan Struktur Organisasi Inti Universitas Indonesia; 12. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 756SKRUI2007 tentang Kelangkapan Struktur Organisasi Inti Universitas Indonesia; 13. Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 1465SKRUI2008 tentang Organisasi dan Tata Laksana Kemahasiswaan. MEMUTUSKAN Menetapkan: Perbaikan Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 1465SKRUI2008, Dengan berlaku Keputusan ini maka Keputusan Rektor Universitas Indonesia Nomor 1465SKRUI2008 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku lagi.

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1 Dalam Keputusan Rektor ini yang dimaksud dengan: 1. Universitas adalah Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara; 2. Fakultas adalah penyelenggara Kegiatan Akademik Universitas Indonesia dalam danatau disiplin ilmu tertentu; 3. Majelis Wali Amanat yang selanjutnya disingkat MWA adalah organ Universitas Indonesia yang berfungsi mewakili Pemerintah dan masyarakat; 4. Pimpinan Universitas adalah Rektor dan para Wakil Rektor Universitas Indonesia; 5. Pimpinan Fakultas adalah Dekan dan Wakil Dekan Fakultas yang berada di Universitas Indonesia; 6. Pimpinan Program adalah Ketua Program Pascasarjana dan Ketua Program Pendidikan Vokasi yang berada di Universitas Indonesia; 7. Direktur Kemahasiswaan adalah Pejabat yang mengelola manajemen pembinaan, kegiatan dan pelayanan kemahasiswaan; 8. Kepala Sub Direktorat, Kepala Klinik Satelit dan Kepala Asrama adalah pejabat di bawah Direktur Kemahasiswaan yang mengelola manajemen pembinaan dan pelayanan kemahasiswaan pada Pengembangan Minat Bakat dan pelayanan kemahasiswaan pada Kegiatan Penalaran dan Pengembangan Soft-skills, Kesejahteraan Mahasiswa Fasilitas dan Pengembangan Minat Bakat dan kepedulian pada Masyarakat; Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan 117 9. Manajer Kemahasiswaan ataupun pejabat dengan nama lain yang bertanggung jawab mengelola urusan kemahasiswaan adalah satuan manajemen yang mengelola pembinaan dan pelayanan di bidang kemahasiswaan di Fakultas; 10. Mahasiswa Universitas Indonesia adalah mahasiswa yang terdaftar secara administrasi akademik di Universitas Indonesia pada jenjang Diploma, Sarjana dan Pascasarjana; 11. Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Indonesia DPM-UI adalah lembaga legislatif kemahasiswaan di tingkat Universitas; 12. Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia BEM-UI adalah lembaga eksekutif kemahasiswaan di tingkat Universitas; 13. Badan Audit Kemahasiswaan Universitas Indonesia BAK UI adalah lembaga yang mengeluarkan opini terkait hasil audit keuangan dan asset organisasi kemahasiswaan di lingkungan Universitas Indonesia; 14. Mahkamah Mahasiswa Universitas Indonesia MM-UI adalah lembaga yudikatif kemahasiswaan di tingkat Universitas; 15. Unit Kegiatan Mahasiswa Universitas Indonesia UKM-UI dan UKM- Vokasi merupakan wahana kegiatan mahasiswa di tingkat Universitas dan Program Pendidikan Vokasi untuk menyalurkan, mengembangkan minat dan bakat dalam satu bidang kegiatan tertentu serta pelayanan keagamaan; 16. Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas DPM Fakultas adalah lembaga legislatif kemahasiswaan di tingkat Fakultas. 17. Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas BEM Fakultas adalah lembaga eksekutif kemahasiswaan di tingkat Fakultas; 18. Dewan Perwakilan Mahasiswa Vokasi DPM Vokasi aadlah lembaga legislatif kemahasiswaan di Program Pendidikan Vokasi; 19. Badan Eksekutif Mahasiswa Vokasi BEM Vokasi adalah lembaga eksekutif kemahasiswaan di Program Pendidikan Vokasi; 20. Himpunan Mahasiswa Program Studi Program Pendidikan Vokasi, Program Sarjana, dan Program Pascasarjana merupakan sarana kegiatan mahasiswa di tingkat Program Studi untuk menyalurkan dan mengembangkan kegiatan kemahasiswaan sesuai program studi masing- masing. 21. Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas UKM-Fakultas merupakan wahana kegiatan mahasiswa di tingkat fakultas untuk menyalurkan, mengembangkan minat dan bakat mahasiswa dalam satu bidang kegiatan tertentu serta pelayanan keagamaan; 22. P3T2 adalah Panitia Penyelesaian Pelanggaran Tata Tertib kehidupan kampus Universitas Indonesia; 23. Panitia Penyelesaian Pelanggaran Kegiatan Mahasiswa Baru adalah panitia penyelesaian pelanggaran kegiatan mahasiswa baru yang terdiri dari unsur Direktur Kemahasiswaan, Manajer Kemahasiswaan Fakultas, dan Mahkamah Mahasiswa; 24. Organisasi dan Tata Laksana Kemahasiswaan Universitas Indonesia adalah pedoman pelaksanaan kegiatan mahasiswa di bidang pembinaan, pendampingan, dan pelayanan kegiatan organisasi kemahasiswaan di Universitas Indonesia. Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan 118

BAB II TUJUAN

Pasal 2 Organisasi dan Tata Laksana Kemahasiswaan Universitas Indonesia bertujuan: a. Mewujudkan hubungan yang harmonis, dinamis, dan berkeadilan antara Pimpinan Universitas Indonesia, Pimpinan Fakultas, PPS dan Vokasi di Universitas Indonesia dan pihak manajemen yang mengelola pembinaan, pendampingan, dan pelayanan kemahasiswaan dengan organisasi-organisasi kemahasiswaan yang sah baik di tingkat Universitas maupun di tingkat Fakultas, Program Pascasarjana dan Program Pendidikan Vokasi; b. Terciptanya kesamaan wawasan, persepsi, dan tindakan dalam pembinaan, pendampingan dan pelayanan di bidang kemahasiswaan, baik di tingkat Universitas maupun di tingkat Fakultas dan Program Pendidikan Vokasi; c. Sebagai pedoman penyelenggaraan manajemen kemahasiswaan di bidang Kegiatan Penalaran, Kuliah Kerja Nyata K2N, Pengembangan Soft Skills, Kesejahteraan Mahasiswa, Pengembangan Minat, Bakat Mahasiswa dan Kepedulian pada masyarakat dan bidang-bidang pelayanan kemahasiswaan lainnya; d. Sebagai dasar strategi pembinaan, pendampingan, dan pelayanan dalam upaya mewujudkan Tata Kelola yang baik di bidang kemahasiswaan.

BAB III KEGIATAN EKSTRA KURIKULER

Pasal 3 1 Kegiatan ekstra kurikuler adalah kegiatan non akademik dalam bidang penalaran, kepekaan social, pengembangan soft-skill, kesejahteraan, pengembangan minat dan bakat mahasiswa; 2 Pelayanan kegiatan ekstra kurikuler dilakukan oleh satuan pelayanan kegiatan kemahasiswaan, kecuali pelayanan fasilitas yang dilakukan oleh Direktorat Umum dan Fasilitas; 3 Kegiatan Akademik yang menjadi bagian dari satuan pelayanan kegiatan kemahasiswaan adalah kegiatan pengabdian kepada masyarakt berupa kegiatan K2N.