Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan
96
2 Apabila seorang mahasiswa diketahui terdaftar pada lebih dari satu program studi sebagaimana dimaksud pada ayat 1 di atas, Direktur
Pendidikan akan mengirimkan surat teguran kepada yang bersangkutan untuk segera menentukan program studi pilihannya dengan tembusan
kepada KetuaProgram Pendidikan Vokasi;
3 Pemberitahuan tertulis tentang pilihan mahasiswa dimaksud dalam ayat 2 di atas disampaikan kepada Ketua selambat-lambatnya 14 empat belas
hari terhitung sejak diterimanya teguran tertulis dari Direktur Pendidikan. 4 Apabila pilihan program studi tidak disampaikan dalam batas waktu yang
ditentukan, pihak Universitas yang akan menentukan pilihan program studi bagi mahasiswa tersebut.
BAB V BEBAN STUDI, MASA STUDI, DAN GELAR
Pasal 11
1 Beban studi Program Diploma III adalah 110 -- 112 SKS termasuk magang dan tugas akhir;
2 Beban studi Program Diploma IV adalah 34 -- 36 SKS setelah lulus DIII, termasuk magang dan tugas akhir.
Pasal 12
3 Masa studi baku Program Diploma III adalah 6 semester, dapat ditempuh selama-lamanya 10 semester
5 Masa studi baku Program Diploma IVProgram Lanjutan adalah 2 semester, dapat ditempuh selama-lamanya 4 semester setelah lulus Program Diploma III.
Pasal 13
Lulusan Pendidikan Vokasi memeroleh gelar vokasi sebagai berikut: a.
Lulusan Program Diploma III memeoleh Gelar Vokasi Ahli Madya, disingkat A.Md.
b. Lulusan Program Diploma IV memeroleh Gelar Vokasi Sarjana Sains
Terapan, disingkat S.S.T.
BAB VI KURIKULUM
Pasal 14
1 Kurikulum Pendidikan Vokasi dirancang untuk mencapai kompetensi utama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, serta kompentensi pendukung
dan kompetensi lain.
Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan
97
2 Kurikulum Pendidikan Vokasi dilaksanakan berbasis kompetensi dengan komposisi 40 teori dan 60 praktik;
3 Kurikulum dievaluasi secara teratur dalam kurun waktu 4 – 6 tahun oleh Senat Program Pendidikan Vokasi dan Senat Akademik di tingkat
Universitas.
Pasal 15
1 Struktur kurikulum program studi pada jenjang diploma terdiri atas: a. Mata Kuliah Wajib Universitas
b. Mata Kuliah Wajib Pendidikan Vokasi, c.Mata Kuliah Wajib Rumpun Ilmu;
d. Mata Kuliah Wajib Program Studi, e. Mata Kuliah Peminatan,
f. Mata Kuliah Pilihan.
2 Setiap mahasiswa Program Pendidikan Vokasi wajib lulus semua mata kuliah yang tercakup dalam kurikulum program studi;
3 Jumlah sks yang boleh diambil harus dalam batas beban studi untuk Pendidikan Vokasi sebagaimana diatur dalam Pasal 11 ayat 1 dan ayat 2.
Pasal 16
1 Tugas akhir berstatus mata kuliah dan dapat diambil setelah menyelesaikan minimal:
a. 100 sks untuk Jenjang Diploma III; b. 15 sks setelah lulus Diploma III untuk Jenjang Diploma IV program
lanjutan; 2 Penyusunan tugas akhir di bawah pantauan dan evaluasi seorang dosen
Pembimbing tugas akhir; 3 Jika diperlukan, jumlah pembimbing untuk satu orang mahasiswa
maksimal 2 dua orang, terdiri dari Pembimbing I dan Pembimbing II; 4 Persyaratan Pembimbing I:
a. Dosen Universitas; b. Mempunyai gelar minimal Magister atau yang setara dalam bidangnya ;
c. Mempunyai kompetensi yang relevan dengan tugas akhir. 5 Persyaratan Pembimbing II:
a. Instruktur Vokasi atau Instruktur dari tempat magang; b. Mempunyai keahlian yang diakui oleh asosiasi profesi atau lembaga
sertifikasi terkait dalam bidangnya yang relevan dengan tugas akhir. 6 Program Studi menugaskan dosen Pembimbing I untuk seorang mahasiswa
berdasarkan kepakaran dan beban kerja dosen yang bersangkutan; 7 Penugasan dosen Pembimbing I ditetapkan dengan Keputusan Ketua
Program Pendidikan Vokasi; 8 Untuk menjamin mutu bimbingan maka seorang Pembimbing I hanya
diperkenankan membimbing maksimal 15 lima belas orang Mahasiswa Pendidikan Vokasi dan hanya dapat menerima mahasiswa bimbingan baru
apabila mahasiswa bimbingannya sudah ada yang lulus;
Himpunan Peraturan Akademik dan Kemahasiswaan
98
9 Apabila seorang dosen telah membimbing 15 lima belas orang mahasiswa Pendidikan Vokasi, dosen tersebut tidak diperkenankan
membimbing mahasiswa Program lain; 10
Program Studi secara berkala memantau proses pembimbingan dan apabila proses pembimbingan tidak berjalan dengan baik dan teratur, maka
Program Studi dapat mengusulkan penggantian dosen pembimbing; 11Pembimbingan dilakukan di lingkungan kampus secara terstruktur,
minimal 4 empat kali dalam satu semester, dan wajib direkam dalam buku log danatau SIAK NG.
Pasal 17
1 Ujian Tugas Akhir merupakan kegiatan akademik terjadwal dalam rangka mengevaluasi karya akhir untuk memperoleh gelar sesuai dengan
jenjangnya; 2 Ujian Tugas Akhir dilaksanakan oleh Panitia Ujian Tugas Akhir yang
diusulkan oleh Program Studi dan ditetapkan dengan Keputusan Ketua Program Pendidikan Vokasi;
3 Panitia Ujian Tugas Akhir terdiri dari Pembimbing dan Penguji yang berasal dari para ahli yang terkait dengan bidang kompetensi yang ditekuni
oleh mahasiswa; 4 Jumlah anggota Panitia Ujian Tugas akhir sekurang-kurangnya 3 tiga
orang dan sebanyak-banyaknya 5 lima orang; 5 Ujian Tugas Akhir dipimpin oleh seorang Ketua yang dipilih dari penguji;
6 Ujian Tugas Akhir dilaksanakan secara tertutup atau terbuka sesuai dengan peraturan yang berlaku di Program Studi dan terdiri dari 2 dua tahap,
yaitu presentasi oleh mahasiswa dan tanya jawab dalam waktu maksimal 90 sembilan puluh menit.
BAB VII TRANSFER KREDIT DAN PEMBEBASAN MATA KULIAH
Pasal 18
1 Mahasiswa dapat mengajukan permohonan untuk memeroleh transfer kredit atas mata kuliah yang telah diperoleh di program studi lain, baik
program studi di lingkungan Universitas maupun perguruan tinggi lain yang terakreditasi;
2 Mata kuliah yang dapat ditransferkreditkan berasal dari: a. program pertukaran mahasiswa;
b. program pendidikan yang pernah diikuti sebelumnya; atau c. program lain yang diakui Universitas.
3 Mata kuliah yang dapat ditransferkreditkan harus memenuhi syarat berikut: a. memiliki kandungan materi yang setara dengan mata kuliah yang
terdapat pada kurikulum program studi yang sedang diikuti; b. diperoleh paling lama dalam 5 lima tahun sebelumnya;