Gambaran Variabel Tipologi Pencucian Uang PutusanVonis Pidana

41 P U S A T P E L A P O R A N D A N A N A L I S I S T R A N S A K S I K E U A N G A N TIPOLOGI PENCUCIAN UANG 2016 kekayaan yang diperoleh dari hasil tindak pidana. Selanjutnya, kredit tersebut dibayarkan oleh terdakwa dengan cara mengangsurmencicil.  Terdakwa IWC telah membeli sejumlah aset berupa tanah dengan menggunakan nama kepemilikan aset tersebut oleh kakak kandung, sepupu dan anak terdakwa.

b. Gambaran Variabel

Variabel Kode Uraian Tindak Pidana Asal V.1.1 Korupsi Profil Terdakwa V.2.2 Pejabat Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif Pola Transaksi V.3.1 Setor Tunai V.3.2 Tarik Tunai V.3.13 Setoran Pemindahan V.3.21 Pencairan CekBG V.3.23 Pemberian Uang secara tunai V.3.32 Pencairan kredit dari bank Instrumen Transaksi V.4.1 Deposito Rp V.4.2 Rekening Giro Rp V.4.4 Rekening Tabung Rp V.4.7 CekBG V.4.10 Kwitansi Kelompok Industri V.5.1 Bank V.5.14 Perusahaan Properti Sumber Dana V.6.1 Yang bersangkutan Pihak Terkait V.7.3 Anak V.7.4 Keluarga Sekandung V.7.7 Pihak lainperantara V.7.10 Perusahaan Swasta V.7.11 Jasa Profesional Asset TPPU V.8.4 Tanah V.8.5 Rumah TokoRuko V.8.10 Tanah dan Bangunan untuk kepentingan eksternal 42 TIPOLOGI PENCUCIAN UANG 2016

c. Tipologi Pencucian Uang

1. Melakukan penjaminan atau agunan harta hasil kejahatan untuk memperoleh pembiayaankredit yang kemudian disegaja untuk tidak dibayarkan agar jaminan atau agunan tersebut dirampas oleh pihak pemberi pembiayaankredit; 2. Penguasaan debit rekening bank atas nama perusahaan yang dilengkapi dengan speciment tanda tangan dari pihak di luar struktur kepemilikan perusahaan; 3. Keterkaitan jasa profesional seperti notaris dalam pembelian dan pembuatan Akta Jual Beli Tanah; 4. Pembelian asetbarang-barang mewah berupa tanah, bangunan dan properti dengan mengunakan nama kepemilikan orang lain sopir dan pihak keluarga anak, kakak, sepupu. Pihak tersebut hanya tercatat atas kepemilikannya registered ownership dan bukan sebagai penerima manfaat.

d. PutusanVonis Pidana

No. Putusan Pengadilan Tindak Pidana Pasal Pidana Penjara Denda 1 Pengadilan Tinggi Denpasar Nomor 11Pid.Sus - TPK2015 PT DPS Korupsi, Gratifikasi dan Pencucian Uang Pasal 3 jo Pasal 18 UU No. 31 Tahun 1999 tetang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tetang Perubahan atas UU No.31 Tahun 1999 tetang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP; Pasal 12B 15 lima belas tahun Rp1.000.000. 000,- satu miliar rupiah subsidair 6 enam bulan pidana kurungan dan Uang Pengganti sebesar Rp1.197.000. 000,- satu miliar seratus sembilan puluh tujuh juta rupiah untuk kepentingan eksternal 43 P U S A T P E L A P O R A N D A N A N A L I S I S T R A N S A K S I K E U A N G A N TIPOLOGI PENCUCIAN UANG 2016 No. Putusan Pengadilan Tindak Pidana Pasal Pidana Penjara Denda jo Pasal 12 C ayat 1 dan ayat 2 UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tetang Perubahan UU No.31 Tahun 1999 tetang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo Pasal 65 KUHP; Pasal 3 UU No. 8 Tahun 2010 tetang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang. untuk kepentingan eksternal 44 TIPOLOGI PENCUCIAN UANG 2016

e. Skema Pencucian Uang