Hubungan Titik dan Garis Hubungan Antara Titik dan Bidang

108 Kelas VII SMPMTs Semester 2 Gambar 7.4 Hubungan titik dan bidang C D Titik C pada bidang α Titik D di luar bidang β α β

3. Hubungan Antara Garis dan Bidang

Hubungan antara garis dan bidang dapat diklasiikasikan menjadi tiga, yaitu: 1 garis terletak pada bidang, 2 garis tidak pada bidang, dan 3 garis menembusmemotong bidang. Garis terletak pada bidang apabila garis menjadi bagian dari bidang. Letak garis l pada bidang gambar i membagi titik-titik pada bidang menjadi dua bagian bidang. Letak garis di luar bidang apabila garis tidak menjadi bagian bidang. Adapun garis menembusmemotong bidang apabila persekutuan antara garis dan bidang adalah sebuah titik. Berikut ilustrasi tiga kondisihubungan antara garis dengan bidang. l α Garis l pada bidang α i Garis l di luar bidang α l α ii α A l Garis l menembus bidang α iii Gambar 7.5 Hubungan garis dan bidang α 109 MATEMATIKA

4. Titik-titik segaris

Dua titik atau lebih dikatakan segaris jika titik-titik tersebut terletak pada garis yang sama. Pada Gambar 7.6 titik A dan titik B dikatakan segaris, karena sama- sama terletak pada garis l. Sedangkan istilah titik-titik segaris bisa disebut kolinear B A l Titik A dan B pada garis l Gambar 7.6 Titik-titik segaris kolinear

5. Titik-titik sebidang

Dua titik atau lebih dikatakan sebidang jika titik-titik tersebut terletak pada bidang yang sama. Pada Gambar 7.7 titik C dan titik D dikatakan sebidang, karena sama-sama terletak pada bidang β. Sedangkan istilah titik-titik sebidang bisa disebut koplanar Gambar 7.7 Titik-titik sebidang koplanar C D β Titik C dan D pada bidang β Perhatikan kembali Gambar 7.1 a dan b. Pada gambar tersebut terdapat tiga pemahaman yang berkaitan dengan garis, segmen garis ruas garis, dan sinar garis sinar. Secara geometri, ketiga pemahaman tersebut kita deskripsikan sebagai berikut. Gambar 7.8 di bawah ini adalah garis yang melalui titik A dan B disebut garis AB, dinotasikan AB  . Tanda panah pada kedua ujung AB  artinya dapat diperpanjang sampai tak terbatas. A B garis AB AB  Gambar 7.8 Titik A dan B melalui AB 