Konsep Diri Kecemasan Sosial

BAB III METODE PENELITIAN

A. Identifikasi Variabel Penelitian

Variabel merupakan konsep yang mempunyai variabilitas. Suatu konstruk yang bervariasi atau yang dapat memiliki bermacam nilai tertentu disebut variabel Latipun, 2004. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel bebas : Konsep Diri 2. Variabel tergantung : Kecemasan Sosial

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Definisi operasional adalah definisi yang didasarkan atas sifat-sifat hal yang didefinisikan dan dapat diamati diobservasi. Konsep dapat diamati atau diobservasi ini penting, karena hal yang dapat diamati itu membuka kemungkinan bagi orang lain selain peneliti untuk melakukan hal yang serupa, sehingga apa yang dilakukan oleh peneliti terbuka untuk diuji kembali oleh orang lain Suryabrata, 2006.

1. Konsep Diri

Fitts Rahman, 2009 mendefinisikan konsep diri adalah diri yang dilihat, dihayati, dan dialami. Konsep diri yang dimiliki remaja diungkapkan melalui skala sikap yang dibuat berdasarkan aspek-aspek konsep diri, yang meliputi fisik, moral dan etika, personal, keluarga, dan sosial. Apabila skor yang diperoleh subjek tinggi mengindikasikan bahwa konsep diri yang dimiliki tinggi, demikian juga sebaliknya bila skor yang diperoleh rendah maka konsep diri yang dimiliki juga rendah.

2. Kecemasan Sosial

Menurut American Psychiatric Association APA Kecemasan sosial adalah ketakutan yang menetap terhadap sebuah atau lebih situasi sosial yang terkait berhubungan dengan performa, yang membuat individu harus berhadapan dengan orang-orang yang tidak dikenalnya atau menghadapi kemungkinan diamati oleh orang lain, takut bahwa dirinya akan dipermalukan atau dihina LaGreca Lopez, 1998, dalam Urani. Kecemasan Sosial yang dimiliki remaja diungkapkan melalui skala sikap kecemasan sosial yang dibuat berdasarkan aspek-aspek kecemasan sosial yang meliputi, ketakutan akan evaluasi negatif, penghindaran sosial dan rasa tertekan dalam situasi yang baruberhubungan dengan orang asingbaru, penghindaran sosial dan rasa tertekan yang dialami secara umumdengan orang yang dikenal. Semakin tinggi skor yang diperoleh subjek penelitian, berarti mengindikasikan semakin tinggi pula tingkat kecemasan sosial yang diperoleh individu, demikian juga semakin rendah skor yang diperoleh subjek penelitian, maka mengindikasikan semakin rendah pula kecemasan sosial yang diperoleh individu.

C. Populasi, Sampel dan Sampling 1. Populasi