Mengoptimalkan kapasitas industri yang ada dan mengembangkan potensi baru Mengembangkan iklim yang kondusif bagi investasi dan pelaku usaha ekonomi baru

j. Jumlah Volume omzet usaha kecil; k. Jumlah Volume omzet usaha mikro; l. Jumlah pameran produk unggulan. Untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni program pengembangan kewirausahaan kompetitif usaha kecil dan menengah.

22. Mengoptimalkan kapasitas industri yang ada dan mengembangkan potensi baru

Dalam mewujudkan strategi tersebut, diambil beberapa arah kebijakan antara lain : 1 Mengembangkan sektor industri kecil, menengah dan kreatif Dengan indikator keberhasilan yaitu, jumlah Industri Jumlah Usaha Mikro dan Menengah. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni program pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah. 2 Meningkatkan fasilitasi manajemen dan pemasaran hasil produksi industri kecil, menengah dan kreatif. Dengan indikator keberhasilan yaitu, jumlah tenaga kerja yang terserap pada sektor industri. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni pengembangan sistem pendukung usaha bagi usaha mikro kecil menengah. 23. Meningkatkan sarana dan prasarana perdagangan, sistem dan jaringan distribusi barang serta pengembangan pasar dalam dan luar daerah Dalam mewujudkan strategi tersebut, diambil beberapa arah kebijakan antara lain : 1 Mengembangkan dan menata sarana dan prasarana perdagangan. Dengan indikator keberhasilan yaitu, jumlah volume perdagangan. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni perlindungan konsumen dan pengaman perdagangan. 2 Mengawasi distribusi dan ketersediaan barang. Dengan indikator keberhasilan yaitu, kontribusi sektor perdagangan terhadap PDRB. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni perlindungan konsumen dan pengaman perdagangan. 3 Meningkatkan perlindungan konsumen. Dengan indikator keberhasilan yaitu, jumlah pengaduan konsumen yang terlayani. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni program perlindungan konsumen dan pengaman perdagangan.

24. Mengembangkan iklim yang kondusif bagi investasi dan pelaku usaha ekonomi baru

Dalam mewujudkan strategi tersebut, diambil arah kebijakan yakni menciptakan iklim investasi yang kondusif. Dengan indikator keberhasilan sebagai berikut: a. Jumlah investasi PMA di daerah; b. Jumlah realisasi PMDN; c. Jumlah realisasi investasi local; d. Prosentase penerbitan ijin tepat waktu; e. Prosentase perusahaan yang memiliki ijin. Untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan beberapa program antara lain: a. Peningkatan promosi dan kerja sama investasi; b. Peningkatan iklim investasi dan realisasi investasi. 25. Strategi Pelestarian Lingkungan Hidup secara Berkelanjutan Dengan Memperhatikan Kaidah-kaidah Lingkungan Dalam mewujudkan strategi tersebut, diambil beberapa arah kebijakan antara lain : 1 Meningkatkan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup Dengan indikator keberhasilan yaitu, pemenuhan baku mutu air. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni program perlindungan dan konservasi sumber daya alam. 2 Memanfaatkan sumber daya alam dengan memperhatikan kelestariannya Dengan indikator keberhasilan yaitu, pemenuhan baku mutu udara. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program yakni program peningkatan pengendalian polusi. 3 Meningkatkan pengelolaan dan ketersedian ruang terbuka hijau Dengan indikator keberhasilan yaitu pengelolaan dan pemenuhan ruang terbuka hijau. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program pengelolaan ruang terbuka hijau. 4 Meningkatkan Kebersihan Lingkungan Dengan indikator keberhasilan yaitu peningkatan pelayanan kebersihan lingkungan dengan pengelolaan sampah secara tepat dan cepat. Sedangkat untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program pengembangan kinerja pengelolaan persampahan 5 Mengurangi Beban Pencemaran Llingkungan Dengan indikato kberhasilan yaitu: a. Jumlah usaha berpotensi menjadi sumber pencemaran; b. Persentase perusahaan yang memiliki dokumen HO, UKL-UPL, AMDAL dan izin lingkungan. Sedangkan untuk mencapai keberhasilan tersebut, ditetapkan program pengendalian pencemaran dan perusakan lingkungan hidup.

26. Mewujudkan pelaksanaan perencanaan pembangunan secara sistematis dan terpadu