Taman Suropati Taman Situ Lembang

5.5 Rekomendasi untuk Meningkatkan Kenyamanan Iklim Mikro 5.5.1 Taman Menteng Berdasarkan hasil kuisioner didapatkan bahwa lebih dari 70 responden menyatakan nyaman dengan kondisi iklim mikro Taman Menteng. Dari data suhu udara dan kelembaban yang diperoleh menunjukkan bahwa iklim mikro taman tergolong tidak nyaman untuk faktor suhu udara, namun untuk faktor kelembaban dikategorikan nyaman. Manusia secara umum lebih toleran terhadap kelembaban yang tinggi daripada terhadap suhu udara yang tinggi. Dari persamaan regresi linier untuk Taman Menteng diketahui bahwa dibutuhkan luas tutupan kanopi pohon sebesar 1000 m 2 untuk menurunkan suhu udara sebesar 4°C. Suhu udara rata-rata Taman Menteng dari tiga kali pengamatan adalah 34°C. Untuk memodifikasi suhu udara dalam taman agar dapat menjadi nyaman 27°C dapat digunakan persamaan regresi linier yang didapat dari hubungan penutupan kanopi pohon dengan suhu udara saat pengamatan yaitu y = -0,004x + 34,72, dengan nilai x sebagai luas tutupan kanopi pohon yang dibutuhkan dan y sebagai nilai suhu udara. Nilai y 1 yaitu nilai suhu udara rata-rata dari pengamatan sebesar 34°C. Nilai y 2 yaitu nilai suhu udara yang diharapkan dapat memberikan kenyamanan, dimisalkan y 2 yaitu 27°C. Persamaan regresi linier dimasukkan nilai y 1 dan y 2 . Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa nilai x 1 = 180 dan x 2 = 1.930. Selisih x 1 dan x 2 merupakan luas tutupan kanopi pohon yang dibutuhkan untuk menurunkan suhu udara Taman Menteng, yaitu sebesar 1.750 m 2 . Luas Taman Menteng yaitu 24.546 m 2 dengan luas tutupan kanopi pohon 11.677 m 2 . Dengan penambahan luas tutupan kanopi pohon sebesar 1.750 m 2 maka diharapkan suhu udara dalam Taman Menteng akan turun menjadi 27°C.

5.5.2 Taman Suropati

Taman Suropati memiliki kondisi vegetasi penaung dengan kanopi yang cukup luas. Berdasarkan standar Laurie, taman Taman Suropati tergolong tidak nyaman, namun dari kelembaban tergolong nyaman. Sebanyak 83 responden Taman Suropati menyatakan nyaman dengan kondisi iklim mikro Taman Suropati. Dari total luas 16.328 m 2 , taman ini memiliki tutupan kanopi sebesar 3.944,2 m 2 . Dari persamaan regresi linier didapatkan bahwa dengan penambahan luas tutupan kanopi pohon sebesar 1000 m 2 akan menurunkan suhu udara sebesar 3°C dan menambah kelembaban 32. Jika dilakukan penambahan tersebut, maka suhu udara dalam taman akan menjadi sekitar 30°C. Untuk memodifikasi suhu udara dalam Taman Suropati agar dapat menjadi nyaman 27°C dapat digunakan persamaan regresi linier yang didapat dari hubungan penutupan kanopi pohon dengan suhu udara saat pengamatan yaitu y = -0,003x + 34,53, dengan nilai x sebagai luas tutupan kanopi pohon yang dibutuhkan dan y sebagai nilai suhu udara. Nilai y 1 yaitu nilai suhu udara rata-rata dari pengamatan sebesar 33,6°C. Nilai y 2 yaitu nilai suhu udara yang diharapkan dapat memberikan kenyamanan, yaitu 27°C. Persamaan regresi linier dimasukkan nilai y 1 dan y 2 . Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa nilai x 1 = 310 dan x 2 = 2.510. Selisih x 1 dan x 2 merupakan luas tutupan kanopi pohon yang dibutuhkan untuk menurunkan suhu udara yaitu sebesar 2.200 m 2 . Dengan penambahan luas tutupan kanopi pohon sebesar 2.200 m 2 maka diharapkan suhu udara dalam Taman Suropati akan turun menjadi 27°C.

5.5.3 Taman Situ Lembang

Badan air situ merupakan elemen utama dari Taman Situ Lembang yang memiliki luas 14.700 m 2 dengan luas tutupan kanopi pohon 1.074,5 m 2 . Responden yang menyatakan nyaman dengan kondisi iklim mikro taman yaitu sebesar 83. Kondisi Taman Situ Lembang memiliki sedikit vegetasi penaung. Untuk memodifikasi suhu udara dalam taman agar dapat menjadi nyaman 27°C dapat digunakan persamaan regresi linier yang didapat dari hubungan penutupan kanopi pohon dengan suhu udara saat pengamatan yaitu y = -0,002x + 34,70, dengan nilai x sebagai luas tutupan kanopi pohon yang dibutuhkan dan y sebagai nilai suhu udara. Nilai y 1 yaitu nilai suhu udara rata-rata dari pengamatan sebesar 34,4°C. Nilai y 2 yaitu nilai suhu udara yang diharapkan dapat memberikan kenyamanan, yaitu 27°. Persamaan regresi linier dimasukkan nilai y 1 dan y 2 . Dari hasil perhitungan didapatkan bahwa nilai x 1 = 150 dan x 2 = 3.850. Selisih x 1 dan x 2 merupakan luas tutupan kanopi pohon yang dibutuhkan untuk menurunkan suhu udara Taman Situ Lembang, yaitu sebesar 3.700 m 2 . Dengan penambahan luas tutupan kanopi pohon sebesar 3.700 m 2 maka diharapkan suhu udara dalam Taman Situ Lembang akan turun menjadi 27°C. Keberadaan badan air yang diduga akan meningkatkan kenyamanan justru tidak berpengaruh banyak terhadap kondisi iklim mikro taman. Faktor penyinaran matahari yang cukup terik di siang hari meningkatkan suhu udara permukaan badan air sehingga mengurangi kenyamanan taman. Pantulan matahari dari permukaan air menimbulkan silau bagi sebagian pengunjung. Penambahan jenis vegetasi penaung dengan kondisi tajuk cukup masif di bagian taman yang banyak digunakan pengunjung dapat dilakukan untuk menambah keteduhan dalam taman. Berdasarkan kuisioner, responden menyatakan bahwa peran angin dalam meningkatkan kenyamanan cukup penting karena efek pendinginan evaporate cooling membantu memodifikasi iklim mikro taman. Dengan mengatur komposisi tanaman di Taman Situ Lembang, angin akan dapat dimanipulasi sehingga kenyamanan mikro akan tercapai.

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Kenyamanan iklim mikro dalam taman kota terdiri atas beberapa faktor, yaitu faktor suhu udara, kelembaban, angin, dan penyinaran matahari. Dalam penelitian faktor yang dianalisis untuk mengetahui pengaruhnya terhadap kenyamanan dalam taman yaitu faktor suhu udara dan kelembaban. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa dari tiga kali pengambilan data di Taman Menteng didapat rataan suhu udara berkisar antara 33,5 – 34,2°C dengan kelembaban 45 – 58, Taman Suropati 33,3– 33,8°C dengan kelembaban 48 – 54, dan Taman Situ Lembang 34,3– 34,4°C dengan kelembaban 46 – 49. Secara umum berlaku hubungan linear bahwa penutupan coveraged oleh vegetasi akan meningkatkan kelembaban dan menurunkan suhu udara kawasan. Dari hasil peta isoterm dan isohigro di masing- masing taman didapatkan bahwa area yang memiliki tutupan kanopi pohon memiliki suhu udara yang rendah dengan kelembaban yang tinggi. Begitu pula dengan area yang sedikit memiliki tutupan kanopi pohon, suhu udara menjadi lebih tinggi dan kelembabannya rendah. Ketiga taman memiliki nilai THI yang berada di luar standar kenyamanan yang ditetapkan oleh Laurie sebesar 21 - 27. Rataan suhu udara tiap taman tergolong tidak nyaman, sementara rataan kelembaban tergolong nyaman. Pada area yang memiliki kanopi pohon cukup banyak suhu udara cenderung lebih rendah dan kelembaban cenderung tinggi. Begitu pula sebaliknya pada area yang kurang memiliki kanopi pohon maupun didominasi oleh perkerasan, suhu udara udara cenderung tinggi dengan kelembaban yang rendah. Penutupan kanopi pohon dalam taman memengaruhi distribusi suhu udara dan kelembaban. Faktor yang dianalisis dari responden yaitu dari jenis kelamin, usia, pendidikan, dan tempat tinggal responden yang dihubungkan dengan jawaban kenyamanan. Hasil kuisioner menunjukkan bahwa masing-masing taman memiliki nilai kenyamanan cukup baik menurut pengunjung yaitu 73 dari pengunjung Taman