Konsep Sejarah Tinjauan Pustaka

Bagi anak-anak SMA terkadang membaca materi pelajaran dan mendengarkan materi dari guru tidak bisa diingat secara keseluruhan dan sering kali merasa bosan dan mengantuk. Kebanyakan dari mereka lebih senang mempelajari materi pelajaran yang berisi gambar-gambar menarik. Gambar atau bentuk visual yang sederhana dan berwarna-warni juga dapat diingat dengan cepat oleh siswa. Komik juga dapat menimbulkan imajinasi dan mempersiapkan stimulus berpikir kreatif. Komik juga dapat memberikan apresiasi bahasa dan mengembangkan komunikasi lisan, mengembangkan proses berpikir kognitif, ungkapan perasaan, dan meningkatkat kreatifitas berpikir. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu produk media komik pendidikan untuk mata pelajaran Sejarah kelas XI IPS. Gaya ilustrasi yang dipakai adalah percampuran dan pengembangan dari gaya ilustrasi kartun anime dan gaya ilustrasi kehidupan sehari-hari agar menghasilkan gaya ilustrasi baru yang lain serta diminati oleh siswa. Dari proses penngembangan ini dapat diambil kesimpulan bahwa komik dapat dipakai sebagai salah satu pilihan media belajar yang baik dan menyenangkan. Materi pembelajaran disajikan dalam bentuk ilustrasi visual komik yang menarik didukung dengan bahasa percakapan yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari sehingga tidak terlihat terlalu baku dan kaku agar mudah dimengerti.

D. Paradigma

Keterangan : = Garis Aktifitas = Garis Pengaruh

E. Hipotesis

Menurut Sugiyono 2013:96, hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusan masalah penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Berdasarkan landasan teori, kerangka pikir dan paradigma di atas maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah : Hipotesis 1 H : Tidak ada pengaruh penggunaan media komik terhadap hasil belajar kognitif Sejarah siswa kelas XI IPS di SMA Swadhipa Natar Tahun Pelajaran 20132014. Pengembangan Media Komik Pembelajaran Sejarah Penggunaan media komik pendidikan Hasil belajar kognitif

Dokumen yang terkait

WAYANG BEBER UNTUK PEMBELAJARAN SEJARAH SISWA KELAS XI IPS 3 DI SMA N 1 SEPUTIH RAMAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 7 64

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MIND MAPPING TERHADAP HASIL PEMBELAJARAN SISWA PADA MATA PELAJARAN SEJARAH KELAS XI IPS SMA NEGERI 16 BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 5 70

HUBUNGAN KONSEP DIRI SISWA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI SMA SWADHIPA BUMISARI NATAR LAMPUNG SELATAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 6 67

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN RESOURCE BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X SMA TRI SUKSES NATAR TAHUN AJARAN 2013/2014

0 7 77

MINAT BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI IPS YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE (TTW) DI SMA SWADHIPA NATAR TAHUN AJARAN 2013/2014

0 13 58

PENERAPAN METODE PROBLEM POSING DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI IPS DI SMA NEGERI I KOTAGAJAH LAMPUNG TENGAH TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 6 66

PENGGUNAAN METODE DISKUSI UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR DAN HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 NATAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

20 71 72

PENGARUH MEDIA KOMIK TERHADAP HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS XI IPS 1 DI SMA SWADHIPA NATAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014

5 33 68

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS XI SMA SWADHIPA BUMISARI NATAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

1 7 89

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN DAN KEMANDIRIAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 NATAR TAHUN AJARAN 2013/2014

3 16 92