Secara Praktis Manfaat Penelitian
11
didalam kurikulum pembelajaran, namun terdapat kegiatan pembelajaran diluar jam sekolah yang biasa disebut dengan kegiatan ekstrakurikuler.
Ekstrakurikuler merupakan kegiatan pendidikan yang diselenggarakan oleh pihak sekolah, dan dilaksanakan oleh guru dan siswa diluar jam
sekolah yang telah ditetukan berdasarkan kurikulum yang berlaku Suryosubroto :1997.
Kegiatan ekstrakurikuler menjembatani kebutuhan perkembangan peserta didik yang berbeda seperti perbedaan sense akan nilai moral dan
sikap, kemampuan serta kreativitas. Tujuan dan jenis-jenis kegiatan ekstrakurikuler pada satuan pendidikan adalah sebagai berikut
Depdiknas, 2001:291: 1. Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat meningkatkan kemampuan
kognitif, afektif dan psikomotor peserta didik. 2. Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat mengembangkan bakat dan
minat peserta didik. Adapun jenis
– jenis kegiatan ekstrakurikuler antara lain: 1.
Karya Ilmiah, meliputi Kegiatan Ilmiah Remaja KIR, penulisan dan lain-lain
2. Latihan, olah bakat, prestasi, meliputi pengembangan bakat
olah raga, seni dan budaya, cinta alam, jurnalistik, teater, keagamaan dan lain-lain.
Menurut Lutan 1996:72 ekstrakurikuler adalah bagian internal dari proses belajar yang menekankan pada pemenuhan kebutuhan peserta
didik agar perkembangan potensi peserta didik tersebut dapat tercapai secara maksimum. Kegiatan ekstrakurikuler dilakukan oleh guru atau
peembimbing yang mengajarkan keterampilan atau kemampan sesuai
12
dengan ekstrakurikuler yang ada, dan diikuti oleh peserta yang mempunyai minat dan bakat dalam ekstrakurikuler tersebut.
Berdasarkan pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa ekstrakurikuler adalah kegiatan diluar jam pelajaran yang digunakan
sebagai sarana bagi siswa untuk menyalurkan aspirasi dan ekspresi, guna mengembangkan kemampuannya baik dalam segi eksak maupun non
eksak.