Populasi Penelitian Sampel Penelitian

31 dari jatuhnya kaki siswa dalam melakukan loncatan sampai pada titik garis tengah dari titik permulaan melakukan loncatan, sedang pemasanganya ukuran panjang dipasang lurus ke depan dimulai dari tempat mulainya siswa melakukan loncatan. Pelaksanaan tes loncat katak, sebelumnya testi berdiri berada pada garis permulaan dengan sikap awal untuk melakukan loncat katak ke depan sekuat kuatnya tanpa menggunakan awalan. Cara pengukuranya: dalam pelaksanaan loncat katak, siswa berhak melakukan loncatan sebanyak 3 kali, setiap loncatan dicatat dan diantara dua loncatan yang terjauhlah yang dicacat sebagai hasil loncatan siswa yang nantinya akan di masukkan sebagai hasil akhir. Cara melakukan tanpa awalan testi meloncat sebanyak 3 kali terus menerus, hasil loncatan diukur sebagai prestasi, teknik pengukuranya dimulai dari jatuhnya kaki yang terdekat dari garis awal kemudian ditarik garis lurus ke titik awal pelaksanaan melakukan loncatan. Tabel 2. Peserta Tes Loncat Katak Siswa Kelas IV dan V SD Negeri I Mojotengah Kecamatan Kedu Kabupaten Temanggung No SD Negeri I Mojotengah Siswa Jumlah siswa Putra Putri 1 Kelas IV 13 12 25 2 Kelas V 16 8 24 Total 29 20 49 a. Tujuan dari tes ini adalah : Untuk mengetahui hasil kemampuan loncat katak yang dilakukan siswa kelas IV dan V SD Negeri I Mojotengah Kecamatan Kedu Kabupten Temanggung. 32 b. Alat yang digunakan adalah : Alat yang digunakan untuk mengukur hasil lompatan menggunakan beberapa alat diantaranya : 1 Roll meter, digunakan sebagai alat untuk mengetahui jauhya loncatan. 2 Buku catatan, digunakan unutk mencatat hasil siswa setelah melakukan loncatan. 3 Peluit, sebagai tanda di mulainya loncatan c. Cara pelaksanaan : 1 Peserta tes berada di belakang garis satart 2 Setelah ada aba- aba “Peluit” peserta meloncat sekuat kuatnya ke depan sebanyak tiga kali dengan kekuatan maksimal. d. Pencatatan hasil Hasil yang diambil adalah jarak jatuhnya kaki belakangtumid pada loncatan ke tiga.

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan dalam penilaian ini adalah teknis analisis data statistik diskriptif yang ditungkan dalam prosentse gambaran yang sesungguhnya dari keadaan atau obyek yang diteliti dan menentukan nilai, selanjutnya dilakukan pemaknaan sebagai pembahasan atas permasalahan yang menjadi obyek penelitian. Pengkategorian loncat katak dikelompokkan menjadi 5 kategori. Sedangkan untuk pengkategorian menggunakan acuan 5 batas normal Anas Sudjono, 2006:175 sebagai berikut: