32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Menurut Tatang M. Amirin 2000: 32, pendekatan penelitian adalah “bagaimana meninjau, melihat, memperlakukan atau mendekati masalah
penelitian yang dilakukan apakah akan bersifat menggali, mengungkap segala aspek yang termasuk menelusuri perkembangan sesuatu, menentukan sebab
akibat, membandingkan, menghubung-hubungkan, mengadakan perbaikan dan penyempurnaan
”. Selanjutnya menurut Sugiyono 2010: 14-15, pendekatan penelitian terbagai menjadi dua yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian
kualitatif. Menurut beliau penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang digunakan pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel
dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian dan anlisis data bersifat statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetapkan. Kemudian penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti sebagai instrumen
kunci, pengambilan sampel dilakukan secara
purposive
dan
snowball
, teknik pengumpulan data dengan trianggulasi, analisis data bersifat induktif dan hasil
penelitian lebih menekankan pada makna dari pada generalisasi.
Berdasarkan pendapat di atas pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan pendekatan kuantitatif karena data yang diperoleh
berupa angka-angka dan pengolahan menggunakan analisis statistik.
33 Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasi, yaitu menurut Sofyan Yamin
dkk 2011: 215, “penelitian korelasi bertujuan untuk mengetahui pola dan
keeratan hubungan di antara dua variabel atau lebih”. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana hubungan pengaruh variabel independen lingkungan
kerja X terhadap variabel dependen kinerja karyawan Y dan aspek lingkungan kerja mana yang lebih berpengaruh.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
Tempat penelitian ini akan dilaksanakan di Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga DISDIKPORA Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Penlitian akan
dimulai pada bulan Mei – Juni 2013.
C. Poulasi dan Sampel Penelitian
Populasi menurut Sugiyono 2010: 117, adalah “ wilayah generalisasi yang terdiri atas: obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya
”. Menurut Husein Umar 2011: 77, menerangkan bahwa populasi sebagai wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai
karakteristik tertentu dan mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel.
Sampel menurut Sukandarrumidi 2006: 50, adalah bagian dari populasi yang memiliki sifat-sifat yang sama dari obyek yang merupakan sumber data.
Menurut Sugiyono 2010, 118, sampel adalah bagian dari jumlah dan