30 koefisien koprelasi 0,41 sampai dengan 0,70 berarti korelasi memiliki
keeratan kuat. 3.
Rantri Wening Yulian ingtyas 2008 yang berjudul “Pengaruh Kepuasan
Karyawan pada Gaya Kepemimpinan dan Lingkungan Kerja terhadap Kinerja Karyawan PT Yogyatex”. Jenis penilitiannya adalah
ex-post facto
dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan data hasil penelitian disajikan dalam
bentuk statistik. Teknik pengumpulan data menggunakan metode angket, dokumentasi, dan wawancara. Uji instrumen dilakukan dengan uji validitas
dan reliabilitas. Uji hipotesis menggunakan teknik korelasi product moment dan analisis regresi ganda. Hasil penelitian menyatakan bahwa ada pengaruh
postif dan signifikan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan dengan nilai sebesar 33,41.
C. Kerangka Berfikir
Organisasi selaku induk kerja menuntut agar setiap karyawan untuk selalu bekerja dengan produktif. Salah satu cara agar para karyawan tetap bekerja
dengan produktif yaitu dengan penyediaan lingkungan kerja yang nyaman dan kondusif. Lingkungan kerja yang nyaman dan kondusif tidak bisa lepas dari faktor
pewarnaan ruangan, kebersihan kantor, pertukaraan udara, penerangan, keamanan dan kebisingan dalam area kerja sehingga patut diperhatikan, dipersiapkan dan
direncanakan dengan matang karena hal-hal tersebut sangat mempengaruhi kondisi fisik serta psikologi karyawan, begitupula hubungan antar karyawan pun
31 patut diperhatikan, setiap karyawan harus membina hubungan yang harmonis baik
dengan sesama karyawan maupun dengan para atasannya, mampu berkomunikasi dalam sebuah team kerja dan bersikap ramah. Apabila organisasi mampu
menyediakan hal tersebut tentunya para karyawan akan bersemangat dalam bekerja, mempunyai gairah kerja dan tanggung jawab yang tinggi terhadap
penyelesaian tugas-tugasnya yang mempunyai kualitas handal dan terpercaya sehingga apabila hal-hal tersebut terjadi maka kinerja karyawan tersebut dalam
bekerja bisa dikatakan tinggi.
Gambar 1. Kerangka Pikir Penelitian
D. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan asumsi-asumsi dan pendapat para ahli di atas, hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini adalah:
H
0 :
Tidak terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara lingkungan kerja dengan kinerja karyawan pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan
Olahraga Kabupaten Sleman. H
a :
Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara lingkungan kerja dengan kinerja karyawan pada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga
Kabupaten Sleman.
Kinerja Karyawan Y
Lingkungan Kerja X
32
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Menurut Tatang M. Amirin 2000: 32, pendekatan penelitian adalah “bagaimana meninjau, melihat, memperlakukan atau mendekati masalah
penelitian yang dilakukan apakah akan bersifat menggali, mengungkap segala aspek yang termasuk menelusuri perkembangan sesuatu, menentukan sebab
akibat, membandingkan, menghubung-hubungkan, mengadakan perbaikan dan penyempurnaan
”. Selanjutnya menurut Sugiyono 2010: 14-15, pendekatan penelitian terbagai menjadi dua yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian
kualitatif. Menurut beliau penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang digunakan pada populasi atau sampel tertentu, teknik pengambilan sampel
dilakukan secara random, pengumpulan data menggunakan instrumen penelitian dan anlisis data bersifat statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah
ditetapkan. Kemudian penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi obyek yang alamiah, dimana peneliti sebagai instrumen
kunci, pengambilan sampel dilakukan secara
purposive
dan
snowball
, teknik pengumpulan data dengan trianggulasi, analisis data bersifat induktif dan hasil
penelitian lebih menekankan pada makna dari pada generalisasi.
Berdasarkan pendapat di atas pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan pendekatan kuantitatif karena data yang diperoleh
berupa angka-angka dan pengolahan menggunakan analisis statistik.