Pengertian dan Ciri-Ciri Kapang

40 penting dalam mikrobiologi pangan karena selain brperan penting dalam industri makanan, kapang juga banyak menjadi penyebab kerusakan pangan. Gambar 7. Morfologi Kapang pada Media PDA Berikut merupakan ciri-ciri kapang :  Merupakan organisme yang tidak berklorofil, oleh karena itu bersifat heterotrof. Hidup sebagai parasit, saprofit, dan ada pula yang bersimbiosis.  Bersifat eukarion mempunyai inti yang sejati, yaitu materi inti dibungkus oleh membran inti.  Ada yang bersel tunggal dan ada pula yang bersel banyak, yang bersel banyak berbentuk benang atau filamen. Berdasarkan sifat tersebut Amatilah gambar kapang dibawah ini Amatilah ciri-ciri kapang yang dapat anda lihat dari gambar tersebut 41 ukuran jamur sangat bervariasi dari yang sangat kecil mikroskopis sampai yang berukuran cukup besar makroskopis.  Berkembang biak secara vegetatif dan generatif.  Menyenangi lingkungan yang agak asam, kurang cahaya, terutama di tempat-tempat lembab yang mengandung zat organik.  Fungi yang bersel banyak tubuhnya tersusun dari benang-benang yang disebut hifa, yang berdiameter 5-10 mikrometer. Hifa dapat bercabang- cabang membentuk anyaman yang disebut miselium. Pada beberapa fungi, dinding sel atau dinding hifa mengandung selulosa, tetapi pada umumnya terutama terdiri atas nitrogen organik, yaitu kitin.

b. Jenis jenis Kapang

Kapang memiliki berbagai peran dalam kehidupan. Ada kapang yang bersifat menguntungkan ataupun merugikan. Seperti yang terdapat pada gambar dibawah ini Gambar 8. Tempe dan Oncom Dari hasil pengamatan bentuk kapang dan informasi yang telah anda dapatkan, jika masih ada yang belum anda pahami, silahkan tanyakan langsung ke guru anda. 42 Beberapa jenis kapang yang penting dalam mikrobiologi pangan antara lain: 1 Rhizopus Rhizopus sering disebut kapang roti karena sering tumbuh dan menyebabkan kerusakan pada roti. Selain itu, kapang ini juga sering dijumpai pada sayuran dan buah-buahan. Spesies Rhizopus yang sering tumbuh pada roti adalah Rhizopus stolonifer dan Rhizopus nigricans. Selain merusak makanan, Rhizopus juga berperan dalam pembuatan beberapa makanan fermentasi, misalnya Rhizopus Oligosporus dan Rhizopus Oryzae yang digunakan dalam fermentasi tempe dan oncom. Morfologi rhizopus dapat dilihat pada gambar dibawah ini. Pernahkan anda mengamati tempe atau oncom? Amatilah produk pangan tersebut. Carilah informasi mengenai jenis kapang yang berperan dalam produk makanan tersebut dan ciri- cirinya