63 menyatakan ada hubungan positif antara pendapatan dan status gizi balita ditolak,
yang berarti bahwa semakin tinggi pendapatan belum tentu diikuti kenaikan status gizi balita. Besarnya hubungan antara pendapatan dengan status gizi balita hanya
sebesar 15,1 lampiran 13.
4.1.3.2 Hubungan antara Pola Asuh Gizi dengan Status Gizi Balita
Untuk mengetahui hubungan pola asuh gizi dengan status gizi anak balita dapat dilihat dari analisis menggunakan Rank Spearmant’s rho dengan bantuan
program SPSS release 10.00 dengan variabel bebas pola asuh gizi dan variabel terikatnya adalah status gizi anak balita.
Dari 47 responden terdapat 17 responden mempunyai pola asuh gizi yang sedang dan 30 responden dengan pola asuh yang baik. Dari ke 17 responden yang
mempunyai pola asuh sedang, 10 di antaranya mempunyai balita yang berstatus gizi kurang, 6 balita berstatus gizi normal dan 1 balita dengan status gizi buruk. Dari 30
responden dengan pola asuh baik, 28 di antaranya mempunyai status gizi normal dan hanya 2 balita mempunyai status gizi kurang. Dari data tersebut menunjukkan bahwa
ada kecenderungan dengan pola asuh yang baik maka status gizi balitanya dalam kategori normal tabel 16.
Tabel 16
TABULASI SILANG HUBUNGAN ANTARA STATUS GIZI DENGAN POLA ASUH GIZI
BURUK KURANG
NORMAL TOTAL
STATUS GIZI POLA ASUH
F F F F 1
2 3
4 5
6 7
8 9
Sedang 1 5.9 10 58.8
6 35.5 17 100
64 Lanjutan
tabel 16
1 2
3 4
5 6
7 8
9 Baik
- - 2 6.7 28 93.3 30 100 Total
1 2.1 12 25.5 34 72.3 47 100
Dari data tersebut menunjukkan bahwa ada kecenderungan dengan pola asuh yang baik maka status gizi balitanya dalam kategori normal. Simpulan ini dapat
dilihat dari hasil analisis Rank Spearmant’s rho tabel 17.
Tabel 17
KORELASI SPEARMANT’S RANK HUBUNGAN ANTARA POLA ASUH GIZI DENGAN SATUS GIZI BALITA
VARIABEL SPEARMANT’S RHO PROBABILITAS
KRITERIA Pola Asuh dengan
Status Gizi 0,625 0.000
Signifikan
Berdasarkan hasil pengujian tersebut diperoleh nilai Rank Spearmant’s rho sebesar 0,625 dengan probabiltas 0,000 0,01, yang berarti hipotesis yang
menyatakan ada hubungan positif antara pola asuh gizi dan status gizi balita diterima, yang berarti bahwa semakin tinggi pola asuh akan diikuti kenaikan status
gizi balita. Besarnya hubungan antara pola asuh gizi dengan status gizi balita sebesar 62,5 lampiran 13.
4.1.3.3 Hubungan antara Pendapatan dengan AKE