Rumusan Masalah Tujuan Pengembangan Spesifikasi Produk Pentingnya Pengembangan

8

1.2 Rumusan Masalah

Setelah mencermati dan menganalisis latar belakang masalah tersebut di atas, maka permasalahan yang akan dikaji adalah “Bagaimana bentuk pengembangan Circuit Basketball untuk pembelajaran bolabasket kelas VII Di SMP Negeri 1 Bojongsari Kabupaten Purbalingga Tahun 2015 yang bersifat sederhana, ramah lingkungan, mudah dalam pengadaan, dan hemat secara ekonomis serta sesuai karakteristik perkembangan gerak anak kelas VII ”?

1.3 Tujuan Pengembangan

Tujuan dari pengembangan ini adalah untuk mengembangkan dan menghasilkan produk permainan Circuit Basketball untuk pembelajaran bolabasket kelas VII SMP Negeri 1 Bojongsari Kabupaten Purbalingga tahun 2015 yang bersifat sederhana, ramah lingkungan, mudah dalam pengadaan, dan hemat secara ekonomis serta sesuai karakteristik perkembangan gerak anak kelas VII.

1.4 Manfaat Pengembangan

Manfaat dari pengembangan ini diharapkan dapat membantu bagi peneliti, bagi penelitian lanjutan, bagi siswa, bagi pembaca, bagi sekolah atau guru penjasorkes maupun bagi lembaga Fakultas Ilmu Keolahragaan di UNNES.

1.4.1 Bagi peneliti:

1. Sebagai bekal pengalaman dibidang penelitian dalam memodifikasi olahraga pada umumnya dan pembelajaran penjas bolabasket pada khususnya. 2. Sebagai dasar pengembangan hasil penelitian dimasa yang akan datang. 3. Sebagai bekal didalam menyusun skripsi untuk memperoleh gelar kesarjanaan bidang studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi. 9

1.4.2 Bagi Peneliti Lanjutan:

1. Sebagai dasar penelitian lebih lanjut. 2. Sebagai bahan pertimbangan untuk penelitian yang serupa atau yang sehubungan. 3. Sebagai bahan untuk dikaji kebenarannya.

1.4.3 Bagi Siswa:

1. Untuk menumbuhkan minat siswa untuk mengikuti pembelajaran bolabasket. 2. Untuk menciptakan suasanapembelajaran yang menyenangkan. 3. Membuat siswa menjadi lebih aktif dalam pembelajaran penjasorkes bolabasket. 4. Menambah pengalaman untuk dapat menguasai permainan bolabasket beserta penguasaan teknik-teknik dasarnya.

1.4.4 Bagi Pembaca:

1. Sebagai sumber inovasi dalam pemelajaran bolabasket. 2. Sebagai informasi bahwa penelitian ini dapat digunakan sebagai model pembelajaran pengenalan bolabasket.

1.4.5 Bagi Guru Penjasorkes:

1. Sebagai bahan pertimbangan dalam mengajar bidang studi olahraga pada umumnya dan Circuit Basketball pada khususnya. 2. Sebagai bahan pertimbangan dan pedoman untuk membina siswa dalam bermain Circuit Basketball. 3. Sebagai dorongan atau motivasi kepada guru penjas untuk menciptakan terobosan-terobosan baru dan variasi mengajar dengan cara modifikasi jenis permainan olahraga, sehingga siswa tidak merasa cepat bosan, serta siswa lebih aktif bergerak sehingga dapat mencapai tingkat kebugaran jasmani yang baik. 10

1.4.6 Bagi Lembaga FIK UNNES:

1. Sebagai bahan informasi kepada mahasiswa tentang modifikasi permainan olahraga bolabasket. 2. Sebagai bahan dokumentasi penelitian di lingkungan UNNES Semarang.

1.5 Spesifikasi Produk

Produk yang diharapkan akan dihasilkan melalui penelitian pengembangan ini berupa model permainan bolabasket yang sesuai dengan karakteristik siswa kelas VII, yang dapat mengembangkan semua aspek pembelajaran kognitif, afektif dan psikomotor secara efektif dan efisien dan dapat meningkatkan intensitas fisik sehingga derajat kebugaran dapat terwujud serta dapat mengatasi kesulitan dalam pembelajaran bolabasket.

1.6 Pentingnya Pengembangan

Minat siswa yang masih kurang terhadap permainan bolabasket. Permainan itu bahkan jarang sekali dimainkan siswa di kesehariannya. Sehubungan dengan hal tersebut, guru harus dapat memodifikasi permainan bolabasket agar dapat menarik minat peserta didik untuk suka dan mau mengikuti pembelajaran bolabasket. Pemecahan masalah seperti ini, dapat melalui penerapan model pengembangan. Dalam bentuk pengembangan model Circuit Basketball yang diharapkan dapat digunakan dalam pembelajaran serta membantu guru pendidikan jasmani, sehingga kualitas pembelajaran dapat meningkat dan sesuai dengan tujuan yang diinginkan. 11 BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA BERFIKIR

2.1 Kajian Pustaka