Uji Normalitas Uji Multikolinearitas Uji Heteroskedastisitas

Koefisien regresi variabel X 1 sebesar 0,780 mengandung arti untuk setiap pertambahan Lokasi X 1 sebesar satu satuan akan menyebabkan meningkatnya Keputusan Pembelian Konsumen Y sebesar 0,780. Koefisien regresi untuk variabel bebas X 2 bernilai positif, menunjukkan adanya hubungan yang searah antara Harga X 2 dengan Keputusan Pembelian Konsumen Y. Koefisien regresi variabel X 2 sebesar 0,373 mengandung arti untuk setiap pertambahan Harga X 2 sebesar satu satuan akan menyebabkan meningkatnya Keputusan Pembelian Konsumen Y sebesar 0,373.

4.4.2 Uji Asumsi Klasik

Untuk memperoleh hasil yang lebih akurat pada analisis regresi berganda maka dilakukan pengujian asumsi klasik agar hasil yang diperoleh merupakan persamaan regresi yang memiliki sifat Best Linier Unbiased Estimator BLUE.Pengujian mengenai ada tidaknya pelanggaran asumsi-asumsi klasik merupakan dasar dalam model regresi linier berganda yang dilakukan sebelum dilakukan pengujian terhadap hipotesis.

4.4.2.1 Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diambil berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Model regresi yang baik adalah berdistribusi normal atau mendekati normal. Jika data tidak mengikuti pola sebaran distribusi normal, maka akan diperoleh taksiran yang bias. Pengujian normalitas dilakukan melalui tes Kolmogorov-Smirnov koreksi Lilliefors. Dengan bantuan software SPSS 13 diperoleh hasil sebagai berikut : Tabel 4.22 Uji Normalitas Analisis kenormalan berdasarkan metode Kolmogorov-Smirnov mensyaratkan kurva normal apabila nilai Asymp. Sig. berada di atas batas maximum error, yaitu 0,05. Adapun dalam analisis regresi, yang diuji kenormalan adalah residual atau variabel gangguan yang bersifat stokastik acak, maka data di atas dapat digunakan karena variable residu berdistribusi normal.

4.4.2.2 Uji Multikolinearitas

Multikolinieritas merupakan sesuatu dimana beberapa atau semua variabel bebas berkorelasi tinggi. Untuk mendeteksi ada tidaknya multikolinearitas adalah dengan menggunakan Variance Inflation Factors VIF. Dengan bantuan software SPSS 13 diperoleh hasil sebagai berikut : One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test 90 ,0000000 2,15803238 ,101 ,101 -,099 ,962 ,313 N Mean Std. Dev iat ion Normal Parameters a,b Absolute Positiv e Negativ e Most Extreme Dif f erences Kolmogorov -Smirnov Z Asy mp. Sig. 2-tailed Unstandardiz ed Residual Test distribution is Normal. a. Calculated f rom data. b. Tabel 4.23 Uji Multikolinearitas Dari output di atas dapat dilihat bahwa nilai VIF kurang dari 10, sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat multikolinearitas dalam data.

4.4.2.3 Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap maka disebut homoskedastisitas. Untuk menguji ada tidaknya heteroskedastisitas dilakukan dengan cara mengkorelasikan setiap variable bebas dengan nilai mutlak residualnya menggunakan korelasi Rank Spearman. Dengan bantuan software SPSS 13 diperoleh hasil sebagai berikut : Coeffici ents a ,980 1,020 ,980 1,020 Lokasi X1 Harga X2 Model 1 Tolerance VIF Collinearity Statistics Dependent Variable: Keputusan Pembelian Konsumen Y a. Tabel 4.24 Uji Heteroskedastisitas Dari output di atas dapat dilihat bahwa terdapat korelasi yang tidak signifikan. Hal ini dilihat dari nilai p-value Sig yang lebih besar dari 0,05. Sehingga dapat disimpulkan tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi

4.4.2.4 Uji Autokorelasi

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, PELAYANAN DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN RUMAH MAKAN ADITYA JAYA DI KABUPATEN ACEH BESAR

0 3 1

Pengaruh lokasi dan word of mouth terhadap keputusan pembelian konsumen pada Summerice Clothing di Kabupaten Bandung Barat

2 14 78

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN Analisis Pengaruh Produk, Harga, dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di Mom Milk Manahan Solo.

0 2 12

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN Analisis Pengaruh Produk, Harga, dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di Mom Milk Manahan Solo.

0 3 14

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DI RUMAH MAKAN Analisis Pengaruh Kualitas Produk, Harga, Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Di Rumah Makan Spesial Sambal Gonilan.

3 17 21

PENGARUH LOKASI, HARGA, DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MELAKUKAN PEMBELIAN DI Pengaruh Lokasi, Harga, Dan Pelayanan Terhadap Keputusan Konsumen Dalam Melakukan Pembelian Di Swalayan Sinar Baru Wonogiri.

0 2 12

PENGARUH LOKASI, HARGA, DAN PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MELAKUKAN PEMBELIAN DI Pengaruh Lokasi, Harga, Dan Pelayanan Terhadap Keputusan Konsumen Dalam Melakukan Pembelian Di Swalayan Sinar Baru Wonogiri.

0 1 18

PENGARUH PHYSICAL EVICENCE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN DI RUMAH MAKAN NASI BANCAKAN: Survei pada Konsumen Rumah Makan Nasi Bancakan Bandung.

0 4 68

Pengaruh Lokasi dan Harga terhadap Keputusan Pembelian Konsumen di Oxtale Café.

0 0 18

PENGARUH LOKASI, STORE ATMOSPHERE, HARGA DAN CRM TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA THE MILK BAR BANDUNG

1 2 19