Bab II TINJAUAN PUSTAKA
Definisi dan Klasifikasi Anjing
Anjing adalah hewan sosial yang bersifat karnivor pemakan daging dan bila dirunut lebih jauh, anjing termasuk ke dalam keluarga Canidae dan memiliki
hubungan saudara dengan serigala, rubah, serta anjing rakun. Ciri-ciri dari keluarga ini antara lain tubuh kecil memanjang, telinga dan moncong runcing.
Selain memiliki indera penciuman yang tajam, anjing memiliki kemampuan untuk
berlari lebih cepat dibandingkan binatang karnivor lain. Di samping itu,
kemampuan berenangnya pun termasuk ciri khas dari semua anggota keluarga Canidae. Berikut adalah klasifikasi anjing:
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas : Mamalia
Ordo : Carnivora
Famili : Canidae
Genus : Canis
Spesies : Canis lupus
Subspesies : Canis lupus familiaris Anonim
a
2007 Di antara semua anggota Canidae, anjinglah yang paling dekat
hubungannya dengan serigala. Bahkan dapat dipastikan bahwa serigala adalah nenek moyang anjing yang dikenal saat ini. Serigala merupakan mamalia yang
bersifat paling sosial: kawin, merawat anak, mencari makan secara bersama-sama. Serigala tua dengan senang hati bermain dan melatih serigala muda. Adanya sifat-
sifat seperti ini, maka secara otomatis anjing yang menjadi keturunan mereka pun bersifat sosial. John Mc Loughlin dalam buku The Canine Clan, A New Look at
Man’s Best Friend menyatakan: “anjing bisa mencintai pemiliknya bukan karena pemiliknya penuh kasih sayang, tetapi karena serigala yang menjadi nenek
moyang mereka bersifat taat dan dapat diajak bekerja sama” Untung 1999.
Penggolongan Anjing
Penggolongan anjing adalah hal yang penting karena pada saat ini telah dikenal tidak kurang dari 400 jenis anjing. Standar penggolongan mereka kini
sudah dibuat oleh FCI Federation Cynologique Internationale yang bermarkas besar di Brussels. Namun pada kali ini klasifikasi yang digunakan adalah sistem
Inggris yang sudah dikenal banyak orang. Sistem pembagian berdasarkan tujuan pembiakan ini mengenal enam kelompok yaitu kelompok Hound, kelompok
Terrier, kelompok Gundog, kelompok Utility, kelompok Working, dan kelompok Toy Scanziani 1985.
1. Kelompok Hound Dilihat dari asal-usulnya, kelompok hound berasal dari belahan bumi
bagian selatan. Ukuran tubuh anjing-anjing ini umumnya sedang dan banyak yang berbulu pendek. Bentuk kepalanya sempit dan memanjang sehingga tidak banyak
hembusan angin yang terhalang dan membuat tubuh tidak cepat panas. Telinga menjuntai, bentuk dan lipatan telinga mirip bentuk X klasik tipe hound saat ini.
Hound terkenal sebagai kelompok anjing pemburu dan penjaga berkualitas tinggi. Ada dua jenis hound, yakni yang berburu dengan menggunakan penglihatan
Afghan Hound, Borzoi, Greyhound, Saluki, Scottish Deerhound, Irish Wolfhound dan yang mencari mangsa dengan penciuman Basset, Beagle,
Bloodhound, Foxhound Scanziani 1985. 2. Kelompok Terrier
Bandogge diperkirakan sebagai cikal bakal kelompok Terrier. Disebut Terrier karena tipe anjing ini mempunyai kebiasaan menggali atau masuk ke
lubang setelah melakukan perburuan. Kebiasaan ini cocok dengan namanya karena terrier berasal dari kata terra yang berarti bumi. Sebagai anjing pemburu,
Terrier mengkhususkan diri untuk mengejar binatang berukuran kecil. Namun, bukan berarti bahwa sifatnya penakut. Umumnya bentuk kepala ramping dengan
kepala lonjong dan berbentuk segi empat. Kepala Bull Terrier misalnya, mirip dengan bentuk kepala babi. Sebagian besar ekornya mencuat ke atas, matanya
seolah terbenam di rongga mata. Anjing-anjing yang termasuk kelompok terrier: Soft coated Heaten Terrier, Bull Terrier, Irish Terrier, Scottish Terrier, Airdale
Terrier, Staffordshire Bull Terrier Scanziani 1985.
3. Kelompok Gundog Gundog diciptakan untuk dipekerjakan di lapangan. Anjing dari kelompok
ini mempunyai stamina, daya tahan, dan kekuatan yang sangat tinggi. Anjing- anjing Gundog sudah menjadi kawan berburu, khusus untuk menangkap burung,
jauh sebelum senapan dan pistol digunakan. Namun anjing dari kelompok Gundog memang bukan anjing pemburu sepenuhnya. Anjing ini tidak begitu
cocok untuk dijadikan sebagai anjing penjaga. Dapat dipastikan bahwa sebagian besar anjing dari kelompok Gundog memiliki hidung yang berwarna cokelat. Jika
tidak seluruhnya, paling tidak ada bercak cokelat di alat penciuman tersebut. Ekornya tidak menjuntai ataupun menjungkit ke atas, tapi agak sejajar dengan
tubuhnya dan ujung ekor ini agak runcing. Kelompok retriever seperti Labrador dan Golden retriever termasuk ke dalam kelompok Gundog. Anjing-anjing lain
yang termasuk ke dalam kelompok Gundog: Irish water spaniel, Curly coated retriever, Weirmaraner, Cocker spaniel, Pointer, Gordonsetter, English setter
Scanziani 1985.
Gambar 1. Tampilan umum Labrador Retriever Anonim
a
2007 4. Kelompok Utility
Kelompok utility atau non-sporting dog, di Amerika termasuk anjing yang dikembangbiakkan untuk berbagai tujuan seperti dimanfaatkan sebagai anjing
penarik kereta Dalmatian, anjing penjaga Bulldog, atau dijadikan teman bermain chow-chow. Di tempat asalnya, Cina, chow-chow dimanfaatkan untuk
berburu dan menjaga, bahkan tidak jarang dijadikan sebagai menu makanan. Umumnya anjing dari kelompok ini dapat dipelihara di tempat yang tidak terlalu
luas karena memang ukurannya yang relatif kecil. Anjing-anjing yang termasuk