2.3 Kerangka Berpikir
Persaudaraan Setia Hati Terateadalah sebuah organisasi pencak silat dengan ideologi kejawen. Mental dan fisik ditempa dalam organisasi ini untuk
menjadikan anggotanya sebagai pribadi yang baik. Pendidikan budi pekerti yang dikemas dalam materi ke-SHan disampaikan melalui ungkapan tradisional Jawa
seperti paribasan, bebasan, isbat, dan sebagainya. Mereka menamakan diri sebagai komunitas memayu hayuning bawana, yaitu komunitas yang senantiasa
menjaga perdamaian dunia demi tercapainya kesejahteraan, kedamaian dan kemuliaan yang abadi bagi umat manusia.
Nilai-nilai adiluhung ungkapan tradisional Jawa dalam organisasi pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terateperlu dikaji untuk diketahui bentuk, makna,
dan fungsinya melalui sebuah penelitian. Penelitian ini menggunakan teori semantik budaya semantik kultural guna mengungkap makna dan fungsi
ungkapan tradisional Jawa dalam organisasi pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan bagi
masyarakat secara umum mengenai nilai-nilai budaya Jawa melalui ungkapan tradisional.
36
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini terdiri atas pendekatan teoretis dan pendekatan metodologis. Secara teoretis, ungkapan tradisional yang
diteliti dalam penelitian ini menggunakan teori semantik budaya, karena semantik merefleksikan antara bahasa dan makna. Secara metodologis, penelitian ini
menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Bogdan dan Taylor dalam Asdi 2011:28 mendefinisikan pendekatan kualitatif sebagai prosedur penelitian yang
menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pendekatan deskriptif digunakan untuk
mendeskripsi bentuk, makna budaya, dan fungsi ungkapan tradisional Jawa dalam organisasi pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate. Pendekatan kualitatif
digunakan karena data yang dianalisis dan hasil analisisnya berupa kata dan bukan angka.
3.2 Data dan Sumber Data
Data merupakan bahan jadi penelitian Sudaryanto dalam Kesuma 2007:23. Data pada hakekatnya adalah objek penelitian beserta konteksnya
Sudaryanto dalam Kesuma 2007:23. Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa wacana lisan dan wacana tulis yang diduga mengandung ungkapan
tradisional Jawa dalam organisasi pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate.