22
Panduan Pengembangan KTSP
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
b. Kegiatan Review, Revisi, dan Finalisasi
Setelah draf KTSP jadi, maka TPK melakukan review, revisi, dan finalisasi untuk memastikan kebenaran dan keterlaksanaannya. Kegiatan ini dapat
melibatkan pengawas atau stakeholder lain, misalnya orang atau sumber yang berkaitan dengan pelaksanaan muatan lokal. Review dan revisi juga
harus dilakukan terhadap RPP, sehingga RPP yang dikembangkan benar- benar sudah mencakup kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan
tuntutan kurikulum yang berlaku. Kegiatan pengembangan RPP dilakukan oleh guru mata pelajaran dengan mengembangkan kegiatan
pembelajaran yang menggunakan pendekatan saintifik yang mencakup tiga domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan mengacu kepada
silabus dan buku yang diterbitkan oleh Kementerin Pendidikan lihat E- Katalog untuk buku.
lihat model Pengembangan RPP, Model Pengembangan Penilaian, dan Analisis Hasil Belajar Peserta Didik.
c. Pemantapan dan Penilaian
Kegiatan ini merupakan kegiatan lanjutan hasil finalisasi, yang dilakukan oleh TPK sekolah dengan melibatkan Kepala Sekolah dan Pengawas atau
Kepala Seksi Kurikulum Dinas Pendidikan KabupatenKota dapat menggunakan instrumen verifikasivalidasi, serta persetujuan dari
Komite Sekolah. d.
Pengesahan oleh Kepala Sekolah Kepala SMA dan ketua Komite Sekolah menandatangani dokumen
kurikulum hasil pemantapan
dan penilaian
dan menetapkan
pemberlakuan kurikulum
tersebut di
sekolahnya, kemudian
mengirimkannya ke
Dinas Pendidikan
KabupatenKota untuk
direkomendasikan ke Dinas Pendidikan Provinsi. Tim Pengembang Kurikulum menggandakan dokumen kurikulum dan
Kurikulum SMA siap untuk disosialisasikan dan diimplementasikan.
23
Panduan Pengembangan KTSP
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
3. Supervisi
Kegiatan supervisi disini tidak diartikan sebagai supervisi pada saat implementasinya di sekolah, tetapi merupakan kegiatan “penilaian atau
judgement ” terhadap kelayakan KTSP yang telah dikembangkan oleh sekolah. Pada kegiatan ini Dinas Pendidikan KabupatenKota dapat dilakukan oleh
pengawas sekolah melakukan verifikasi, untuk selanjutnya mengesahkan kurikulum sekolah yang bersangkutan.
4. Sosialisasi dan Pelaksanaan
Sosialisasi Kurikulum dapat dilakukan sebelum atau setelah dokumen Kurikulum
disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan KabupatenKota, tetapi telah
ditandatangani dan ditetapkan oleh Kepala Sekolah Komite Sekolah sebagai bukti pemberlakuannya.
Pelaksanaan Kurikulum yang telah disusun merupakan tanggung jawab bersama seluruh unsur satuan pendidikan yakni kepala sekolahmadrasah,
tenaga pendidik dan tenaga kependidikan. Dengan demikian, maka untuk pelaksanaan dengan optimal memerlukan daya dukung yang mencakup
kebijakan, ketersediaan tenaga, dan sarana dan prasarana pendidikan.
5. Evaluasi
Evaluasi KTSP dilaksanakan secara berkesinambungan dan berkala yang dilakukan oleh sekolah guru, Kepala Sekolah, dan Komite Sekolah minimal
satu semester dua kali untuk Dokumen 1, dan oleh guru mata pelajaran yang melakukan evaluasi dan revisi RPP sesuai kebutuhan
C. Sistematika KTSP Buku 1 Jenjang SMA
Sistematika KTSP jenjang SMA dapat digambarkan seperti tampak pada tabel 3 berikut:
Sistematika Kurikulum SMA
Penjelasan
Cover Berisi judul, logo sekolah dan atau logo pemda,
tahunpelajaran, dan alamat sekolah.
24
Panduan Pengembangan KTSP
©2014,Direktorat Pembinaan SMA-Ditjen Pendidikan Menengah
Sistematika Kurikulum SMA
Penjelasan
LEMBAR PENGESAHAN Ditandatangani oleh Kepala Sekolah, Ketua Komite
Sekolah, dan Kepala Dinas Pendidikan KabupatenKota KATA PENGANTAR
Cukup jelas DAFTAR ISI
Cukup jelas BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
a. Berisi dasar pemikiran pengembangan KTSP serta
pemberlakuan Kurikulum 2013. b.
Untuk sekolah yang melaksanakan Sistem Kredit Semester SKS uraikan pula tentang dasar pemikiran
pengembanganpelaksanaan SKS tersebut. B.
Landasan Berisi landasan hukum pengembangan KTSP termasuk PP
No. 32 Tahun 2013 sebagai pengganti atas PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan berikut
Permendikbud yang mengiringinya C.
Tujuan Berisi Tujuan Pengembangan KTSP termasuk pencapaian
kompetensi yang mencakup tiga domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan
BAB II. TUJUAN SATUAN PENDIDIKAN
A. Tujuan
Pendidikan Menengah
Meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan
mengikuti pendidikan lebih lanjut dengan memiliki keseimbangan sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang
terpadu dalam kehidupan sehari-hari B.
Visi a.
Dirumuskan berdasarkan masukan dari warga sekolah dan pihak yang berkepentingan, selaras dengan visi