8 mampu menyelesaikan konflik yang dihadapinya. Hal ini menunjukkan bahwa
anak anak yang jarang bermain bersama dengan temannya merupakan anak yang memiliki keterampilan sosial rendah begitu juga sebaliknya.
Berdasarkan dari pemaparan di atas, peneliti menyadari akan pentingnya
cooperative play
dan keterampilan sosial bagi siswa, maka peneliti merasa perlu untuk membawa permasalahan yang terjadi ke dalam sebuah penelitian dengan
judul “Hubungan Intensitas
Cooperative play
dengan Keterampilan Sosial Siswa Kelas Tinggi Sekolah Dasar Se-Gugus IV Kecamatan Pleret
”.
B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dikemukakan di atas, penulis mengidentifikasi permasalahan sebagai berikut :
1. Beberapa siswa sering saling mengejek dan terlibat konflik.
2. Terdapat siswa yang memiliki keterampilan sosial yang rendah di SD se-gugus
IV Kecamatan Pleret. 3.
Terdapat siswa yang pintar dalam mengatasi konflik yang dialaminya dan sering terlibat dalam
cooperative play.
4. Terdapat siswa yang jarang melakukan
cooperative play
dan memiliki keterampilan sosial yang rendah.
5. Belum diketahuinya hubungan intensitas
cooperative play
dengan keterampilan sosial siswa kelas tinggi SD se-gugus IV Kecamatan Pleret.
9
C. Batasan Masalah
Batasan masalah perlu dilakukan mengingat penulis memiliki banyak keterbatasan serta identifikasi masalah yang masih memiliki cakupan cukup luas.
Batasan masalah dilakukan untuk menghindari penelitian yang terlalu luas dan tidak fokus pada tujuan yang akan dicapai. Batasan masalah berguna agar
penelitian lebih terarah dan tidak menyimpang dari pokok penelitian. Berdasarkan hal tersebut dalam penelitian ini dibatasi pada belum diketahuinya hubungan
intensitas
cooperative play
dengan keterampilan sosial siswa kelas tinggi SD se- gugus IV Kecamatan Pleret.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, identifikasi masalah dan pembatasan masalah yang telah dikemukakan, maka peneliti merumuskan masalah yang akan
digunakan dalam penelitian. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Adakah hubungan yang positif dan signifikan antara intenstitas
cooperative play
dengan keterampilan sosial siswa kelas tinggi SD se-gugus IV Kecamatan Pleret tahun ajaran 20142015?
”
E. Tujuan Penelitian
Dalam pelaksanaan penelitian ini penulis mempunyai tujuan yang hendak dicapai yaitu untuk mengetahui ada dan tidaknya hubungan yang positif dan
signifikan antara intensitas
cooperative play
dengan keterampilan sosial siswa kelas tinggi SD se-gugus IV Kecamatan Pleret tahun ajaran 20142015.
10
F. Manfaat Penelitian