38
kesatuan yang mudah dipahami. Penyajian ini dapat dilakukan dengan menyusun matriks, grafik atau bagian untuk menggabungkan informasi
sehingga mencapai analisis kualitatif yang valid. 3.
Penarikan Kesimpulan Pada penarikan kesimpulan, peneliti dari awal mengumpulkan
data dan mencari arti data yang dikumpulkan, setelah data disajikan. Peneliti dapat memberikan makna, tafsiran, argumen membandingkan
data dan mencari hubungan antara satu komponen dengan komponen lain.
G. Teknik Keabsahan Data
Penelitian ini menggunakan teknik keabsahan data yaitu triagulasi. Teknik triagulasi yang digunakan adalah teknik triagulasi sumber dan
metode. Teknik triagulasi sumber dilakukan dengan cara mengecek data yang diperoleh melalui beberapa sumber. Dalam penelitian ini dilakukan dengan
membandingkan data yang diperoleh melalui wawancara dengan guru pengampu mata pelajaran yang berhubungan dengan mengetik antara satu
guru dan guru lainnya.Sedangkan teknik triagulasi metode merupakan cara membandingkan data yang diperoleh melalui wawancara, observasi, dengan
dokumentasi. Hal ini bertujuan agar data yang diperoleh dapat dipercaya dan diakui kebenarannya.
39
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Tempat Penelitian
a. Sejarah SMK Negeri 7 Yogyakarta
SMK Negeri 7 Yogyakarta beralamat di Jl. Gowongan Kidul Jt. III416 Yogyakarta merupakan salah satu lembaga pendidikan dan
keterampilan yang berada di wilayah Kota Yogyakarta. SMK N 7 Yogyakarta merupakan sekolah menengah kejuruan yang berdiri
berdasarkan SK Nomor 57Pem.DBPD.4 dengan Tanggal SK 30 Juni 2007. Sekolah ini memiliki 5 kompetensi keahlian, yaitu
kompetensi keahlian
Akuntansi, Administrasi
Perkantoran, Pemasaran, Usaha Perjalanan Pariwisata, dan Multimedia.
b. Visi dan Misi SMK Negeri 7 Yogakarta
SMK Negeri 7 Yogyakarta memiliki visi yaitu menjadi rintisan SMK yang bertaraf Internasional, berbudaya, berdaya saing
tinggi dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sedangkan misi SMK Negeri 7 Yogyakarta adalah:
1 Penerapan manajemen ISO 9001 tahun 2008
2 Peningkatan kualitas SDM yang kompeten dan berdaya saing
tinggi 3
Penerapan pembelajaran bertaraf nasional dan internasional 4
Penyediaan fasilitas sesuai standar minimal internasional