30
pedagang atau sebesar 2. Ini menunjukkan bahwa kebanyakan pedagang sampel berada pada kelompok umur usia produktif.
4.2.1.2 Pendidikan Terakhir Pedagang
Deskripsi pedagang sampel menurut pendidikan terakhir pedagang dapat dilihat pada tabel 4.3 berikut ini :
Tabel 4.3 Pendidikan Terakhir Pedagang
No Pendidikan
Frekuensi Persentase
1 SD
5 10
2 SMP
24 48
3 SMA
16 32
4
Diploma 2
4
5 Sarjana
3 6
Jumlah 50
100 Sumber : diolah dari data primer
Tabel 4.3 di atas dapat di sajikan dalam bentuk Histogram sebagai berikut :
Gambar 4.2 Pendidikan Terakhir Pedagang
Pendidikan Terakhir Pedagang
SD SMP
SMA Diploma
Sarjana
Universitas Sumatera Utara
31
Berdasarkan Tabel 4.3 dan Gambar 4.2 dapat diketahui bahwa pendidikan pedagang yang lulus SD adalah berjumlah 5
pedagang atau sebesar 10, pedagang yang lulus SMP adalah berjumlah 24 pedagang atau sebesar 48, pedagang yang lulus
SMA adalah berjumlah 16 pedagang atau sebesar 32, pedagang yang lulus Diploma adalah berjumlah 2 pedagang atau sebesar 4,
pedagang yang lulus Sarjana adalah berjumlah 3 pedagang atau sebesar 6. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan
pedagang sampel sangat rendah. Rendahnya pendidikan inilah yang mendorong seseorang untuk bekerja pada sektor perdagangan
,yang diperlukan hanya keterampilan dan pengalaman berdagang.
4.2.1.3 Jenis Kelamin Pedagang
Deskripsi pedagang sampel menurut jenis kelamin dapat
dilihat pada Tabel 4.4 berikut ini : Tabel 4.4
Jenis Kelamin Pedagang No
Jenis Kelamin F
Persentase 1
Laki-Laki 25
50
2 Perempuan
25 50
Jumlah 50
100 Sumber : diolah dari data primer
Tabel 4.4 di atas dapat disajikan dalam bentuk Histogram sebagai berikut :
Universitas Sumatera Utara
32
Gambar 4.3 Jenis Kelamin Pedagang
Berdasarkan tabel 4.4 dan gambar 4.3 di atas diketahui bahwa pedagang yang berjenis laki-laki sebesar 25 orang atau 50
sama dengan jenis kelamin perempuan sebesar 25 orang atau 50 . Hasil tersebut menimpulkan bahwa responden saya sama
banyaknya baik laki-laki maupun perempuan.
4.2.1.4 Sumber Modal Awal
Deskripsi pedagang sampel menurut sumber modal awal dapat dilihat dapat diketahui dari 50 orang diperoleh keterangan
tentang modal pedagang Pasar Induk Lau Cih Kota Medan sebagai berikut bahwa 50 orang 100 berpendapat bahwa sumber modal
awal berdagang pedagang Pasar Induk Lau Cih Kota Medan berasal dari dari dana sendiri dan gunakan untuk pengadaan sarana
dan prasarana lain alat – alat yang digunakan untuk berdagang. Hal inilah yang cukup memberatkan bagi para pedagang di
karenakan seluruh pedagang menggunakan modal sendiri dan tidak
Laki-Laki Perempuan
Universitas Sumatera Utara
33
adanya pinjaman dari luar untuk mengembangkan usaha dagang mereka.
4.2.1.5 Sumber Modal Usaha Tambahan Pinjaman