Jenis Penelitian Ruang Lingkup Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Jenis dan Sumber Data

16

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Jenis Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode kuantitatif. Menurut Nawawi dan Martini 1994 mendefinisikan metode deskriptif sebagai metode yang melukiskan suatu keadaan objektif atau peristiwa tertentu berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana mestinya yang kemudian diiringi dengan upaya pengambilan kesimpulan umum berdasarkan fakta-fakta historis tersebut.Untuk menguji data kuantitatif dari penelitian ini digunakan uji Validitas dan uji Reliabilitas. Serta digunakan uji t berpasangan paired t test.

3.2 Ruang Lingkup Penelitian

Penelitian ini hanya mengkaji mengenai dampak pendapatan pedagang pasar sentral sebelum dan sesudah relokasi.

3.3 Lokasi dan Waktu Penelitian

Sebagaimana judul penelitian ini “Dampak Relokasi Pasar Terhadap Pendapatan Pedagang Pasar Sentral Sebelum dan Sesudah Relokasi ke Pasar Induk di Kota Medan” maka penelitian ini dilakukan di Pasar Induk Lau Cih. Tempo waktu penelitian direncanakan mulai Februari 2016 sampai dengan selesai. Universitas Sumatera Utara 17

3.4 Populasi dan Sampel Penelitian

3.4.1 Populasi

Populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisis yang ciri-cirinya akan diduga. Masri Singarimbun, 1995. Adapun populasi penelitian ini adalah para pedagang Pasar Sentral yang telah di relokasi ke Pasar Induk Lau Cih. Namun, jumlahnya tidak diketahui secara pasti di karenakan tidak terdapat data yang real.

3.4.2 Sampel

Sampel adalah unit yang akan diteliti atau dianalisa Masri Singarimbun, 1995. Sampel penelitian diambil disebabkan berbagai keterbatasan yang dihadapi peneliti. Dalam penelitian ini, sampel kajian diambil sebanyak 50 orang pedagang Pasar Induk Lau Cih dengan cara Purposive Sampling. Purposive Sampling adalah metode pengambilan sampel secara sengaja berdasarkan karakteristik, sifat, ciri tertentu dari sampel yang dianggap dapat mewakili karakteristik dari populasi yang ada. Purposive Sampling digunakan karena populasi pedagang Pasar Sentral di Pasar Induk yang tidak diketahui secara real. Adapun kriteria yang ditetapkan peneliti untuk menentukan sample adalah: 1. Para pedagang yang sebelumnya di relokasi dari Pasar Sentral ke Pasar Induk. 2. Mempunyai tempat dagang yang tetap permanen tidak berpindah- pindah. Universitas Sumatera Utara 18 3. Telah beroperasi dari sebelum di relokasi dari Pasar Sentral dan masih aktif beroperasi sampai setelah di relokasi. Dalam penelitian ini, tidak ada rumus tertentu untuk mendapatkan angka 50 ini, sebab jumlah populasinya juga tidak diketahui. Angka ini merupakan “judgement”peneliti saja dengan berbagai alasan. Antara lain : 1. Menurut Roscoe dan Sugiono 2004 ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30-500 orang. Dengan demikian jumlah sampel penelitian ini telah sesuai bahkan sampel penelitian ini lebih besar lagi. 2. Sampel sebanyak 50 orang diyakini sangat representif untuk mewakili keseluruhan pedagang Pasar Induk. Dengan jumlah sampel sebanyak 50 ini diyakini akan diperoleh data dan informasi yang tepat dan objektif dan dapat memberikan gambaran yang sebenarnya tentang masalah atau fenomena yang diteliti. 3. Sekiranya sampelnya lebih banyak lagi maka peneliti diyakini akan menghadapi berbagai kendala dan hambatan seperti keterbatasan dana, waktu, dan sebagainya.

3.5 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Data Primer Sesuai dengan sifat dan kategori penelitian ini yakni deskriptif- kuantitatif, maka data yang digunakan pada dasarnya adalah data Universitas Sumatera Utara 19 primer. Data primer adalah data yang diperoleh dengan survei lapangan yang menggunakan semua metode pengumpulan data original Kuncoro, 2009 : 148. Data primer ini diperoleh dengan cara memberikan kuisionerangket kepada para pedagang Pasar Induk di Lau Cih. Keseluruhan responden diminta mengisi angket yang bersifat campuran antara angket langsung dan angket tidak langsung. Bentuk-bentuk pertanyaan yang diajukan merupakan kombinasi pertanyaan pilihan berganda multiple choice, pertanyaan dua pilihan force choice dan beberapa pertanyaan yang bersifat terbuka open question yang kesemuanya disusun dengan teliti dan hati-hati untuk menghindari kesalahan dan kekeliruan. Selain itu, diketengahkan juga pertanyaan yang bersifat counter checking terhadap jawaban responden sehingga kebenaran informasi yang diperoleh lebih akurat. 2. Data sekunder Data sekunder adalah data yang telah dikumpulkan oleh lembaga pengumpul data dan dipublikasikan kepada masyarakat pengguna data Agar penelitian ini lebih sempurna maka data-data primer yang diperoleh dari 50 responden akan dipadukan dengan data-data sekunder yang diperoleh dengan melakukan studi kepustakaan terhadap bahan-bahan publikasi resmi seperti buku-buku, majalah, artikel, laporan dan lain-lain. Universitas Sumatera Utara 20

3.6 Metode Pengumpulan Data